Kota kuno Dubrovnik, pusat wisata, resor kesehatan, dan kota pelabuhan terbesar Kroasia, adalah pusat komersial dan maritim yang terkenal secara historis. Semenanjung ini berseberangan dengan semenanjung Italia dan meliputi area seluas 979 kilometer persegi.

Gaya arsitektur.

Kota Tua Dubrovnik dibagi menjadi dua bagian, Kota Tua dan Kota Baru.

Kota tua ini memiliki kastil kuno yang dibangun antara abad ke-14 dan ke-16 di atas megalit yang menonjol dari laut. Kastil ini terbuat dari granit, tebal 5 meter, tinggi 22 meter dan panjang 1940 meter. Ada parit di luar kota, menghadap daratan di timur dan laut di barat.

Di sepanjang lereng bukit, deretan bangunan kuno bergaya Eropa, seperti rumah kecil berlantai merah dan hotel tinggi, bercampur menjadi satu, berwarna-warni, seperti untaian manik-manik.

Kota baru ini dibangun di lereng tepi pantai pusat yang landai dan memiliki fasilitas wisata seperti teater modern dan hotel mewah.

Tempat ini dihiasi dengan pulau-pulau, hutan yang rimbun, air yang jernih, sinar matahari yang melimpah dan pemandangan pantai yang indah. Destinasi yang menjadi dambaan para wisatawan.

Di jantung kota adalah kota tua, diaspal oleh batu kapur, yang inti bersejarahnya dikelilingi oleh tembok abad pertengahan.

Pengunjung dapat berjalan-jalan di sepanjang tembok sepanjang lebih dari 6.000 kaki dan menikmati pemandangan. Tembok ini dibangun pada abad pertengahan untuk melindungi Kota Tua Dubrovnik dari bajak laut dan hal-hal lain yang tidak diinginkan.

Dibangun dengan bebatuan, benteng dan menara, tembok kota yang mempesona dengan air biru Laut Adriatik di satu sisi dan atap terakota unik dari kota kuno di sisi lain.

Pada tahun 1979, Kota Tua Dubrovnik tercatat dalam Daftar Warisan Dunia UNESCO dengan sebagian besar dindingnya.

Setelah drama Amerika "Game of Thrones" disiarkan, tempat ini menjadi tempat bagi banyak penggemar untuk mengunjunginya yang disebut sebagai "Slavic Athens" dan "City Museum".

Selama Festival Drama "Musim Panas Dubrovnik" selama 45 hari setiap tahun, ada lebih dari 40 teater terbuka, dengan bangunan kuno Renaisans sebagai lokasi syuting, dan banyak program indah seperti drama klasik dipentaskan.

Jadi ada banyak turis yang datang ke kota ini dan industri pariwisatanya menjadi sangat berkembang.

Terletak di Laut Adriatik yang berkilauan, kota abad pertengahan Dubrovnik di Kroasia selatan telah mengungkapkan pesonanya yang berusia satu abad.