Cold Brew Latte
Cold brew latte telah menjadi sangat populer, terutama selama bulan-bulan yang lebih hangat.
Minuman segar ini, yang berasal dari metode cold brewing, menawarkan pengalaman kopi yang halus dan kaya tanpa kepahitan yang sering ditemukan dalam kopi es tradisional.
Kopi cold brew dibuat dengan merendam biji kopi dalam air dingin selama jangka waktu yang lama. Metode ini semakin terkenal di AS berkat kafe dan rantai kopi. Saat ini, semakin banyak orang menikmati latte cold brew di rumah karena cara pembuatannya yang mudah dan dapat disesuaikan.
Resep Langkah-Demi-Langkah
- Siapkan Kopi Cold Brew: Mulailah dengan menambahkan kopi yang digiling kasar ke dalam toples atau French press. Tuangkan air dingin di atas biji kopi dengan rasio 1:4 (1 cangkir kopi untuk 4 cangkir air). Aduk perlahan dan biarkan campuran tersebut di dalam lemari es selama 12-24 jam.
- Saring Kopi: Setelah direndam, saring kopi menggunakan saringan halus atau filter kopi.
- Susu dan Pemanis: Tambahkan susu pilihan Anda (susu penuh, susu oat, susu almond, dll.) dan pemanis sesuai selera. Untuk latte, gunakan bagian yang sama antara cold brew dan susu.
- Es dan Campur: Isi gelas dengan es, tuangkan cold brew, dan tambahkan susu di atasnya.
- Rasa Opsional: Tambahkan rasa seperti vanila, karamel, atau kayu manis untuk sentuhan ekstra.
Alternatif Susu Terbaik
Jika Anda mencari opsi tanpa susu, ada banyak alternatif susu yang baik untuk dipilih:
- Susu Oat: Krim dan alami manis, sangat cocok untuk menambahkan kekayaan pada latte tanpa mengalahkan rasa kopi.
- Susu Almond: Lebih rendah kalori dan memiliki rasa kacang, susu almond adalah opsi ringan yang bagus, meskipun mungkin tidak berbusa dengan baik.
- Susu Kedelai: Opsi yang serbaguna dengan konsistensi lebih kental, susu kedelai menawarkan kekayaan yang mirip dengan susu penuh dan bekerja dengan baik untuk latte.
- Susu Kelapa: Jika Anda ingin sentuhan tropis, sedikit rasa manis dan nuansa kelapa pada susu kelapa dapat menambah kedalaman pada cold brew Anda.
Kopi Apa yang Digunakan
Memilih kopi yang tepat sangat penting untuk membuat cold brew latte yang enak. Pilih kopi yang digiling kasar, karena kopi yang lebih halus dapat menghasilkan rasa pahit atau over-extracted. Kopi dengan panggang medium hingga gelap sering direkomendasikan untuk cold brew karena memberikan rasa yang lebih berani dan kaya yang cocok dengan susu. Di sisi lain, kopi dengan panggang ringan mungkin menghasilkan rasa yang lebih asam, yang mungkin tidak tercampur dengan baik dengan susu.
Kalori dan Nutrisi
Sebuah cold brew latte es yang khas dengan susu penuh (sekitar 240 ml kopi dan 240 ml susu) mengandung sekitar 100-150 kalori, tergantung pada jenis susu. Susu penuh menyediakan 8 gram protein dan 8 gram lemak. Jika Anda memilih susu berbasis tanaman seperti susu almond atau oat, kandungan kalori mungkin lebih rendah, tetapi akan bervariasi tergantung pada merek dan gula tambahan. Cold brew sendiri tidak mengandung kalori, jadi profil nutrisi keseluruhan berasal dari susu dan pemanis yang Anda tambahkan.
Ada banyak cara untuk mempersonalisasi cold brew latte Anda. Anda bisa bereksperimen dengan berbagai jenis susu atau mencoba menambahkan rasa seperti sirup cokelat, vanila, atau bahkan sedikit susu kelapa. Jika Anda merasa berani, coba variasi musiman dengan menambahkan rempah labu atau sirup hazelnut untuk minuman musim gugur yang nyaman.