Ada banyak jenis kucing, akan tetapi secara umum hampir sebagian besar semuanya adalah karnivora dan kucing karnivora biasanya suka tinggal di tempat dengan sumber satwa liar yang melimpah seperti padang rumput dan hutan.

Lynx termasuk keluarga kucing dan sangat mirip dengan kucing pada umumnya, tetapi ukurannya jauh lebih besar daripada kucing. Anggota badan yang kuat dan ujung telinganya memiliki bulu berwarna hitam. Di samping itu, terdapat rambut terkulai di pipinya.

Tubuh pada bagian atas berwarna coklat muda, coklat khaki, coklat keabu-abuan muda, coklat rami atau putih keabu-abuan dengan corak coklat muda. Bagian permukaan perut berwarna putih pucat, putih kekuningan atau kuning.

Lynx adalah binatang berukuran sedang. Beratnya sekitar 25-55 kg dan panjang tubuhnya sekitar 80-130 cm. Bulu di punggungnya adalah yang paling tebal dengan bintik-bintik atau garis-garis yang menempel dalam berbagai tingkat.

Berikut merupakan ebiasaan hidup dan karakteristik Lynx:

-Habitat.

Lynx suka bepergian sendirian di ruang terbuka lebar. Lynx tidak memiliki sarang tetap dan sering beraktivitas pada malam hari. Pada siang hari, lynx berbaring malas di bebatuan untuk berjemur di bawah sinar matahari dan ketika hujan tiba, lynx akan secara diam-diam bersembunyi di bawah pepohonan besar.

Tidak terbayangkan bahwa ia dapat berhibernasi dengan tenang di satu tempat, bahkan tidak bergerak selama beberapa hari dan pada saat yang sama, ia dapat berlari terus menerus selama lebih dari sepuluh kilometer tanpa berhenti.

Lynx sangat sering beraktivitas di pagi dan sore hari, aktivitasnya ditentukan sesuai dengan kelimpahan makanan yang tersedia sehingga untuk rentang aktivitasnya tidak menetap. Selain itu, kucing memiliki wilayah kekuasaannya sendiri.

-Perangai

Lynx memiliki temperamen yang licik dan hati-hati. Saat dalam keadaan bahaya, ia akan segera lari ke pohon untuk bersembunyi, kemudian terkadang berbaring di tanah berpura-pura mati untuk menghindari serangan dan cedera dari musuh.

-Makanan

Makanan utama lynx adalah kelinci salju dan kelinci jenis lainnya. Di sebagian banyak tempat, jumlah lynx akan berfluktuasi dengan bertambahnya atau berkurangnya jumlah kelinci dan akan ada puncaknya setiap 9 sampai 10 tahun.

-Musuh alami

Di alam, seperti harimau, macan tutul, macan tutul salju dan hewan besar lainnya adalah musuh alami lynx. Jika lynx bertemu dengan sekawanan serigala, lynx akan dikejar dan dikepung, sehingga mereka biasanya akan sulit untuk melarikan diri.

-Mangsa

Lynx bisa menetap di satu tempat sepanjang siang dan malam hari untuk berburu dan menangkap mangsanya. Begitu mangsanya mendekat, ia akan bergegas keluar tanpa memberikan mangsanya persiapan untuk melarikan diri. Tingkat keberhasilan lynx dalam berburu mangsa sangatlah tinggi, dapat di presentasekan sekitar 90%.

-Kelangsungan hidup

Lynx tidak sepopuler kucing besar seperti harimau dan singa. Akan tetapi dalam hal kemampuan bertahan hidup, lynx tidak kalah dengan singa dan harimau.

Itulah beberapa hal yang dapat membantu kalian menambah wawasan tentang lynx.