Makanan Tertua
Donat, siapa yang bisa menolak kelezatannya? Dengan bentuk bulat dan lubang di tengah, donat sudah menjadi camilan favorit banyak orang di berbagai belahan dunia. Rasanya yang manis dan tekstur lembutnya yang menggoda membuat donat hampir selalu ada dalam daftar cemilan, terutama saat pagi hari.
Namun, tahukah Anda bahwa di balik kenikmatan sederhana itu, ada banyak fakta menarik yang jarang diketahui tentang donat? Yuk, simak beberapa fakta seru yang mungkin belum Anda ketahui!
1. Donat Bisa Jadi Salah Satu Makanan Tertua
Ternyata, donat bukanlah makanan yang baru muncul beberapa dekade lalu. Banyak yang percaya, donat memiliki sejarah panjang yang bisa ditelusuri hingga ke abad ke-19 di Eropa dan Amerika. Namun, beberapa sejarawan mengungkapkan bahwa bentuk serupa donat sudah ada jauh sebelumnya, bahkan di masa Yunani Kuno. Mereka membuat sejenis adonan berbentuk bulat, digoreng, dan dilapisi dengan madu atau rempah-rempah. Jadi, bisa dibilang donat adalah makanan legendaris yang sudah berusia ribuan tahun!
2. Lubang di Tengah Donat Punya Sejarah
Jika Anda sering bertanya-tanya, kenapa sih donat harus ada lubangnya di tengah? Ada cerita menarik di balik lubang itu. Konon, pada tahun 1847, seorang pelaut asal Amerika bernama Hanson Gregory-lah yang pertama kali menambahkan lubang di tengah donat. Ia merasa bahwa dengan adanya lubang, adonan bisa matang secara merata. Sebelumnya, donat dibuat tanpa lubang, tetapi bagian tengahnya seringkali masih mentah. Sejak itu, donat dengan lubang menjadi bentuk yang ikonik hingga sekarang.
3. Donat Ternyata Punya Banyak Varian Unik di Seluruh Dunia
Meskipun donat identik dengan gula halus atau glasir di atasnya, sebenarnya di berbagai negara ada varian donat yang sangat unik dan beda banget dari yang biasa Anda temui. Di Jepang, misalnya, ada yang namanya "Krispy Kreme Matcha Donut" yang dipadukan dengan rasa teh hijau khas Jepang. Di Jerman, ada "Berliner," donat isi selai yang sering dijadikan camilan di perayaan Tahun Baru. Di Timur Tengah, Anda bisa menemukan "Simit," roti donat yang lebih gurih, dibalut wijen dan disajikan untuk sarapan. Jadi, donat itu nggak cuma satu rasa, tapi bisa beragam tergantung di mana Anda menikmatinya!
4. Donat Menjadi Simbol Kesuksesan di Beberapa Negara
Pernah mendengar istilah "donat bisnis"? Di beberapa negara, donat dianggap sebagai simbol keberuntungan dan kesuksesan. Misalnya, di Amerika, beberapa pengusaha dan perusahaan memberikan donat gratis kepada para pelanggan atau karyawan mereka sebagai bentuk apresiasi. Bahkan di Jepang, ada tradisi memberi donat sebagai ucapan selamat saat seseorang baru saja mendapatkan pekerjaan atau promosi. Donat pun tidak hanya enak dimakan, tetapi juga punya makna positif dalam budaya populer!
5. Donat Bisa Jadi Bahan Utama Dalam Banyak Kreasi Masakan
Selain dimakan begitu saja, donat ternyata juga bisa diolah jadi berbagai macam kreasi kuliner lho! Misalnya, di beberapa negara bagian di Amerika, ada yang suka mengubah donat menjadi sandwich, dengan menambahkan bacon, telur, dan keju di antara dua potong donat. Ada juga yang mengubah donat menjadi bahan dasar untuk membuat puding atau kue lapis. Kelezatan donat memang tak terbatas, Anda bisa bereksperimen dengan beragam isian dan topping!
6. Donat Mengandung Sejarah Teknologi
Di balik kenikmatannya, donat juga berhubungan dengan perkembangan teknologi di bidang kuliner. Di tahun 1920-an, seorang pria bernama Adolph Levitt mengembangkan mesin pembuat donat otomatis yang pertama di dunia. Mesin ini membuat proses pembuatan donat lebih cepat dan efisien, serta memungkinkan donat untuk diproduksi secara massal. Berkat inovasi ini, donat menjadi lebih mudah diakses oleh semua orang, dan menjadikannya makanan yang lebih populer hingga saat ini.
7. Donat Itu Bisa Berbahaya Kalau Terlalu Banyak Dimakan
Yup, donat memang enak, tapi jika Anda terlalu banyak mengonsumsinya, bisa berdampak buruk pada kesehatan. Donat mengandung banyak gula dan lemak yang bisa menyebabkan kenaikan berat badan, masalah jantung, hingga diabetes jika dikonsumsi secara berlebihan. Jadi, meski donat adalah camilan yang menyenangkan, sebaiknya nikmati dengan bijak dan sesekali saja. Kesehatan tetap harus diutamakan, kan?
8. Donat Ternyata Menjadi Bagian Dari Budaya Populer
Tidak hanya sebagai makanan, donat juga sering muncul dalam film, musik, dan budaya populer. Salah satu contoh yang paling terkenal adalah karakter Homer Simpson dalam serial animasi The Simpsons yang sangat suka makan donat. Selain itu, donat juga sering muncul dalam meme dan gambar lucu di media sosial, yang menjadikannya sebagai simbol kebahagiaan, kenikmatan, atau bahkan kebodohan.
Itulah beberapa fakta menarik tentang donat yang mungkin belum Anda ketahui. Dari sejarah panjangnya, sampai ke inovasi teknologi yang membuatnya semakin mudah dijangkau, donat terus berkembang menjadi camilan yang disukai oleh berbagai kalangan.