Rayakan Tahun Baru
Malam Tahun Baru selalu penuh dengan sorak-sorai, cahaya gemerlap, dan tentu saja, kembang api.
Jika Lykkers pernah bertanya-tanya kenapa tradisi kembang api selalu ada di setiap perayaan.
Atau apa saja tradisi unik lain yang muncul di malam pergantian tahun, jawabannya bisa sangat beragam. Beberapa tradisi tersebut berasal dari kebiasaan kuno, sementara yang lain muncul karena alasan praktis dan tentu saja, untuk menambah keceriaan. Yuk, kita bahas lebih dalam tentang 6 tradisi unik yang menjadi bagian dari perayaan Tahun Baru di berbagai penjuru dunia.
Simbol Keberuntungan dan Harapan
Selain mengusir energi negatif, kembang api juga dianggap sebagai simbol untuk menyambut masa depan yang lebih cerah. Ledakan warna-warni yang memancar ke langit dipercaya membawa harapan dan keberuntungan untuk tahun yang baru. Kembang api menggambarkan pembukaan lembaran baru, dengan kilauan yang menggambarkan harapan, kesuksesan, dan kebahagiaan.
Secara simbolis, kembang api juga bisa dilihat sebagai cara untuk menghubungkan masa lalu dengan masa depan. Mereka meledak ke udara, menghilang dalam sesaat, seperti halnya waktu yang terus berjalan dan tidak bisa dikendalikan. Namun, meskipun kembang api itu cepat hilang, cahaya yang dihasilkan tetap meninggalkan kesan yang indah, menggambarkan kenangan dan harapan yang akan tetap ada, meski sudah melampaui waktu.
6 Tradisi Unik dari Seluruh Dunia pada Perayaan Tahun Baru
1. Kembang Api: Simbol Keberuntungan dan Kebahagiaan
Bicara soal malam Tahun Baru, rasanya belum lengkap kalau belum ada kembang api. Di banyak negara, termasuk Indonesia, kembang api dianggap sebagai simbol untuk mengusir roh jahat dan mengundang keberuntungan. Pada malam pergantian tahun, ledakan kembang api yang memecah kesunyian malam dipercaya bisa mengusir energi buruk dari tahun yang lalu, dan membuka jalan untuk energi positif di tahun yang baru. Masyarakat percaya, semakin meriah kembang api yang diluncurkan, semakin besar peluang untuk menjalani tahun yang lebih baik dan penuh kebahagiaan.
2. Makan 12 Anggur di Spanyol
Di Spanyol, ada tradisi unik yang mengharuskan setiap orang untuk makan 12 buah anggur pada detik-detik terakhir pergantian tahun. Masing-masing anggur ini mewakili 12 bulan dalam setahun, dan setiap buah anggur yang dimakan dipercaya akan membawa keberuntungan untuk bulan tersebut. Tantangannya, Anda harus bisa memakannya dengan cepat sebelum jam berdentang 12 kali! Kalau Anda berhasil, dipercaya bahwa Anda akan diberkahi dengan nasib baik di tahun yang baru.
3. Melompat dari Kursi di Denmark
Di Denmark, tradisi Tahun Baru yang cukup unik adalah melompat dari kursi saat detik-detik terakhir sebelum pergantian tahun. Tradisi ini dilambangkan sebagai cara untuk "menghindari" nasib buruk dan memulai tahun baru dengan lompatan energi positif. Semakin banyak orang yang melompat bersama, semakin besar rasa kebersamaan yang terjalin. Selain itu, masyarakat Denmark juga sering melemparkan piring atau peralatan dapur ke rumah teman sebagai simbol keberuntungan dan kedekatan hubungan.
4. Perayaan di Scotlandia: Hogmanay
Di Scotlandia, perayaan Tahun Baru dikenal dengan nama Hogmanay. Tradisi yang paling menonjol dalam perayaan ini adalah First Footing atau "Langkah Pertama." Menurut tradisi, orang pertama yang masuk ke rumah pada tahun yang baru harus membawa hadiah sebagai tanda keberuntungan. Biasanya, yang datang pertama kali membawa roti, minuman, atau batu bara—semua simbol harapan untuk keberuntungan, kekayaan, dan kehangatan sepanjang tahun. Tak jarang, Anda juga akan mendengar orang-orang menyanyikan lagu tradisional dan menari bersama di jalanan.
5. Bersih-bersih di Jepang: Omotenashi dan Hatsumode
Di Jepang, Tahun Baru adalah waktu untuk membersihkan rumah dan mempersiapkan diri secara spiritual untuk tahun yang baru. Sebelum perayaan, orang Jepang akan melakukan pembersihan rumah besar-besaran yang disebut osoji. Ini dipercaya untuk menyingkirkan energi negatif dari tahun sebelumnya dan memberi ruang bagi energi positif di tahun baru. Setelah pembersihan, mereka akan mengunjungi kuil untuk melakukan Hatsumode, yaitu kunjungan pertama ke kuil di tahun baru, untuk berdoa dan memohon keberuntungan serta kesehatan sepanjang tahun.
6. Tradisi Memecahkan Granit di Kolombia
Di Kolombia, salah satu tradisi yang cukup unik adalah la quema del año viejo atau "pembakaran tahun lama." Mereka membuat boneka raksasa yang terbuat dari pakaian bekas dan barang-barang lainnya, kemudian membakarnya di malam tahun baru. Boneka ini simbol dari segala hal buruk yang ingin ditinggalkan dari tahun sebelumnya. Selain itu, di beberapa daerah, orang Kolombia juga memiliki kebiasaan membawa koper kosong saat Tahun Baru, berharap untuk bepergian lebih banyak di tahun yang baru.
Malam Tahun Baru memang penuh dengan berbagai macam tradisi yang unik dan menarik. Baik itu kembang api di Indonesia yang menjadi simbol keberuntungan, atau 12 anggur di Spanyol yang melambangkan harapan di setiap bulan, semua tradisi ini memiliki makna yang dalam dan menyatukan orang-orang di seluruh dunia dalam perayaan kebersamaan. Setiap negara punya cara sendiri untuk menyambut tahun baru, namun satu hal yang pasti: harapan untuk masa depan yang lebih baik selalu menjadi tema utama. Apapun tradisi yang Lykkers rayakan, semoga tahun yang baru membawa kebahagiaan dan kesuksesan!