Kota Bersejarah UNESCO
Dari Kota Bersejarah Warisan Dunia UNESCO hingga metropolis modern, gurun tandus hingga puncak bersalju, pantai liar Samudra Atlantik hingga teluk Mediterania yang terpencil, Maroko menawarkan beragam pengalaman bagi setiap pelancong.
Terletak tidak jauh dari Eropa, Maroko terkenal dengan warisan budayanya yang kaya, kota-kota bersejarah, dan tradisi yang terjaga dengan baik.
Banyak pengunjung mencari sinar matahari sepanjang tahun dan liburan pantai all-inclusive, sementara yang lain menjelajahi daerah liar dan lanskap tenangnya. Dengan investasi signifikan dalam infrastruktur pariwisata modern, bepergian di sekitar Maroko telah menjadi lebih mudah diakses, dengan penerbangan domestik, kereta cepat, jalan-jalan baru, dan bus mewah memudahkan perjalanan.
Untuk mengoptimalkan kunjungan, disarankan untuk fokus pada beberapa destinasi utama berdasarkan minat dan merencanakan perjalanan di masa depan untuk menjelajahi keindahan Maroko lebih banyak.
Anti-Atlas
Terbaik untuk mendaki dan petualangan luar ruangan, Anti-Atlas adalah surga gunung yang masih jarang dieksplorasi dengan dataran luas, lembah, dan puncak-puncak. Para pelancong dapat menemukan jalur-jalur hiking baru, mengungkap situs-situs arkeologi, dan berinteraksi dengan orang Imazighen yang mendiami lembah-lembah abadi ini. Lembah Ameln menawarkan hiking singkat dan rute panjat, termasuk Jebel Lkest, Le Châpeau de Napoléon, dan Pierres Bleues. Perjalanan trekking yang lebih panjang di Jebel Siroua meliputi pendakian gunung berapi untuk petualang tangguh. Mengemudi atau bersepeda melintasi jalan pegunungan akan mengungkapkan pemandangan menakjubkan seperti Jurang Ait Mansour.
Marrakesh
Tempat terbaik untuk romansa, Marrakesh, yang dikenal sebagai “kota pink”, adalah kenikmatan sensorik. Lapangan Djemaa el Fna dipenuhi oleh para penghibur, pedagang makanan jalanan, dan suasana yang ramai, sementara lorong-lorong berlatar belakang lentera di medina dan taman seperti Jardin Majorelle memikat pengunjung. Riad-riad yang memesona, seperti Dar Attajmil, menawarkan keramahan yang perhatian, dan hammam mewah seperti Royal Mansour menyediakan relaksasi. Gurun Agafay, dengan pilihan glamping mewah, menambahkan sentuhan romansa padang pasir.
Aït Ben Haddou
Tempat terbaik untuk adegan film blockbuster, Aït Ben Haddou yang terdaftar dalam UNESCO adalah ksar tanah liat abad ke-11 yang telah menjadi latar belakang film ikonik. Terletak di jalur perdagangan bekas, situs megah ini dapat dinikmati dengan baik saat matahari terbit atau terbenam, menawarkan pemandangan yang memukau.
Taghazout Bay
Tempat terbaik untuk suasana pantai yang tenang, Taghazout Bay, yang terletak di sepanjang Samudra Atlantik, adalah surga peselancar. Pantai pasir sepanjang 5km, desa berwarna-warni, dan beragam aktivitas yoga, selancar, dan relaksasi menjadikannya destinasi yang ideal. Bulan Januari dan Februari menarik peselancar profesional, sementara bulan September menawarkan ombak yang lebih tenang.
Essaouira
Tempat terbaik untuk liburan kota dan pantai dalam satu tempat, Essaouira menggabungkan pantai berpasir, olahraga air, dan medina bersejarah. Pengunjung dapat menikmati hidangan laut segar di pasar ikan, menjelajahi toko-toko kerajinan, dan berpartisipasi dalam Festival Musik Dunia Gnaoua tahunan. Kota ini juga menawarkan peluang selancar layang yang sangat baik.
Sahara Desert
Tempat terbaik untuk menjauh dari segalanya, Gurun Sahara menawarkan kesempatan untuk memutuskan hubungan dengan dunia luar dan mengalami dataran pasir yang luas dan tenangnya. Pengunjung dapat menjelajahi dengan 4WD atau unta, menikmati stargazing, dan menginap di perkemahan terpencil untuk pengalaman yang benar-benar tak terlupakan.
Fez
Tempat terbaik untuk para pecinta sejarah, Fez, kota tertua di Maroko, memiliki medina labirin yang dipenuhi dengan bengkel kerajinan, apotek, dan kios pasar. Sorotan termasuk Kairaouine dan Universitas, yang menampung perpustakaan tertua di dunia. Di dekatnya, reruntuhan Romawi Volubilis dan Meknes dapat dieksplorasi.
Tangier
Tempat terbaik untuk merasakan lokasi geografisnya, Tangier, hanya berjarak satu jam dengan feri dari Spanyol, menawarkan perpaduan unik antara pengaruh Afrika dan Eropa. Sorotannya termasuk Grand Socco, Gua Hercules, dan Tanjung Spartel. Tangier juga berfungsi sebagai gerbang ke destinasi seperti Chefchaouen dan Asilah, dengan kereta cepat Al Boraq yang menghubungkan ke Rabat hanya dalam waktu 1,5 jam.