Membuat Pizza Dirumah
Pizza biasanya terbuat dari roti bundar yang difermentasi dan ditutupi dengan saus tomat, keju, sayuran, dan bahan lainnya, kemudian dipanggang dalam oven.
Ada banyak teori tentang asal-usul pizza:
1. Teori Asal Persia: Pada abad ke-6 sebelum Masehi, orang Persia menciptakan pizza dengan memanggang roti datar, keju, dan kurma di atas perisai.
2. Teori Asal Yunani: Di Yunani kuno, warga masyarakat mengonsumsi roti datar yang disebut "πλακοῦς" dengan bumbu, bawang, keju, bawang putih, dan bahan lainnya, yang menjadi prototipe pizza. Di sisi lain, orang Romawi menyebut roti datar ini "Plăcintă". Seiring waktu, kata tersebut berubah menjadi "Placenta" dalam bahasa Inggris.
3. Asal Yunani: Pada masa Aeneid pada tahun 19 SM, ratu dalam mitologi Yunani, Serrano, meramalkan bahwa orang Troya tidak akan menemukan perdamaian sampai mereka "makan meja mereka". Kemudian, orang Troya memakan kue bulat dengan sayuran yang dimasak di atasnya. Ketika mereka selesai makan, mereka akhirnya menyadari bahwa "meja" yang akan mereka makan adalah kue yang disajikan kepada mereka. Dengan demikian, kue bulat yang merupakan simbol kemenangan dan perdamaian menjadi prototipe pizza.
Sejarawan umumnya setuju bahwa pizza modern berasal dari Naples, Italia, pada abad ke-18. Pada saat itu, kelas pekerja di kalangan masyarakat bawah membutuhkan makanan murah, sederhana, dan mengenyangkan untuk membantu mereka melewati pekerjaan keras mereka. Maka orang-orang mulai meletakkan tomat di atas Focaccia. Kemudian, Focaccia yang ditutupi dengan tomat menjadi begitu populer sehingga dapat ditemukan di jalanan Naples.
Sebagai makanan sehari-hari, pizza bisa dimakan di setiap kota. Pizza di luar rumah tidak cocok untuk semua orang, jadi buatlah pizza sendiri di rumah! Adapun resep adonan pizza:
Bahan adonan pizza:
- 160g tepung terigu protein tinggi
- 2,5g garam
- 8g gula
- 3,5g ragi kering
- 15g minyak zaitun
- 95g air
Bahan hiasan:
- 3 siung bawang putih
- 1 buah tomat
- 3 buah tomat ceri
- Daun peterseli cincang secukupnya
- Keju mozzarella parut secukupnya
Langkah-langkah pembuatan:
1. Campurkan ragi dalam air dan aduk hingga larut.
2. Masukkan semua bahan adonan pizza ke dalam mesin pengaduk adonan dan aduk dengan kecepatan sedang.
3. Jika adonan halus, itu berarti sudah siap.
4. Fermentasi pertama: letakkan adonan dalam lemari fermentasi dengan suhu 27℃ dan kelembapan 60% selama satu jam.
5. Gulung adonan menjadi bentuk bulat, tutupi dengan plastik dan biarkan selama 15 menit.
6. Gilas adonan dengan rolling pin menjadi lingkaran dengan diameter sekitar 2cm lebih besar dari diameter wajan pizza.
7. Letakkan adonan ke dalam wajan pizza berdiameter 14 inci dan ratakan dengan tangan agar adonan menempel pada wajan.
8. Tusuki adonan dengan garpu untuk membuat lubang-lubang kecil di permukaannya.
9. Oleskan adonan dengan minyak zaitun dan taburi dengan keju mozzarella.
10. Kemudian tambahkan irisan tomat dan tomat ceri, taburi dengan bawang putih cincang dan peterseli cincang secukupnya.
11. Masukkan pizza ke dalam oven dan panggang pada suhu 200 °C selama 15 hingga 18 menit.