Saat bepergian, banyak teman kami yang selalu menyeret koper berukuran besar.

Sehingga menimbulkan antrian panjang di konter bagasi terdaftar di bandara.

Sebaliknya, kami telah memupuk kebiasaan menggunakan koper berukuran 20 inci untuk menyelesaikan semua masalah bagasi kami. Hal ini tidak hanya membantu kami menghindari proses check-in banyak tas yang memakan waktu, namun juga menyelamatkan kami dari kelelahan membawa barang-barang berat selama perjalanan. Dengan koper yang lebih kecil, kita bisa menikmati perjalanan dengan santai dan tanpa repot.

Sebelum memulai perjalanan apa pun, penting untuk membuat daftar pengepakan barang-barang yang Anda perlukan. Awalnya, daftar ini mungkin mencakup semua yang dapat Anda pikirkan, namun penting untuk memfilternya lebih lanjut untuk memastikan pemanfaatan item secara maksimal berdasarkan sifat perjalanan Anda.

Untuk memulai proses pemeriksaan, pertimbangkan kebiasaan sehari-hari Anda dan prioritaskan hal-hal penting tanpa mengurangi kualitas hidup Anda. Misalnya, jika Anda memiliki preferensi khusus terhadap bahan piyama tertentu agar dapat tidur malam yang nyenyak, penting untuk memasukkannya ke dalam bagasi Anda. Demikian pula, saat pengalaman perjalanan masa lalu untuk mengidentifikasi barang-barang yang tidak diperlukan atau tidak digunakan. Misalnya, jika Anda membawa buku pada perjalanan terakhir tetapi tidak punya waktu untuk membacanya, kali ini Anda dapat memilih untuk meninggalkannya.

Selain itu, pertimbangkan kondisi perjalanan yang akan Anda temui. Jika Anda mengantisipasi perjalanan jauh, ada baiknya Anda membawa bantal leher multifungsi untuk menambah kenyamanan. Namun, jika perjalanan Anda hanya menghabiskan sedikit waktu untuk bepergian, Anda dapat menghemat ruang dengan meninggalkan bantal leher ataupun barang-barang yang tidak di perlukan.

Saat dihadapkan pada keterbatasan kapasitas bagasi, Anda bisa mengoptimalkan ruang dengan kreatif mengemas barang-barang kecil seperti kosmetik. Daripada menggunakan tas rias terpisah, manfaatkan celah antara pakaian dan barang-barang besar lainnya untuk menyimpan barang-barang kecil tersebut. Jadi , manfaatkan ruang yang tersedia di koper Anda. Penting untuk diperhatikan bahwa barang rapuh seperti kosmetik memerlukan perawatan ekstra. Untuk memastikan keamanannya, gunakan bungkus plastik atau tas untuk melindunginya sebelum dimasukkan ke dalam koper. Sebarkan barang-barang ini di celah antara pakaian lembut dan usahakan mengamankannya untuk mencegah kerusakan selama pengangkutan.

Kebanyakan koper dilengkapi dengan roda bawaan, sehingga mudah dibawa. Manfaatkan lekukan di bagian bawah koper dengan mengisinya dengan benda lembut seperti kaus kaki. Hal ini mencegah pakaian kusut saat diletakkan rata di dalam koper. Saat mengemas pakaian, ada baiknya jika Anda memisahkannya dan melipatnya dengan rapi. Untuk celana, baju musim gugur, dan pakaian anti kusut lainnya, lipat menjadi dua lalu gulung menjadi bentuk silinder sebelum dimasukkan ke dalam koper.

Pelancong bisnis mungkin harus menghadiri acara-acara formal selama perjalanan mereka. Untuk mengemas kemeja jas secara efisien, gulung ikat pinggang dan letakkan di sekitar kerah untuk memberikan dukungan. Alternatifnya, gulung kaus menjadi bentuk silinder atau masukkan ke dalam kantong jaring khusus. Sedangkan untuk jas, lipat bagian dalam ke luar lalu lipat secara utuh untuk meminimalkan keausan pada kain.

Dengan mengikuti tips pengepakan berikut dan merampingkan barang bawaan Anda, Anda dapat menikmati pengalaman perjalanan yang lebih terorganisir dan bebas stres. Ingatlah untuk memprioritaskan barang-barang penting Anda, belajar dari perjalanan sebelumnya. Jadi , beradaptasilah dengan kondisi perjalanan, dan memanfaatkan ruang yang tersedia di koper Anda semaksimal mungkin. Selamat bepergian.