Fakta menarik tentang bulan
Selama ini kita mengenal bulan karena cahayanya yang indah di malam hari. Bulan adalah benda langit yang paling dekat dengan bumi. Benda langit ini juga dapat terlihat sangat jelas dengan mata telanjang dari bumi.
Sudahkan kita mengenal bulan? Berikut ini fakta-fakta tentang Bulan
• Tidak ada yang disebut sisi gelap Bulan.
Semua sisi Bulan mendapatkan jumlah sinar matahari yang sama. Konsep sisi gelap Bulan muncul karena kita hanya bisa melihat satu sisi Bulan. Ini terjadi karena Bulan membutuhkan tepat 27,3 hari untuk menyelesaikan satu revolusi di sekitar Bumi dan tepat 27,3 hari untuk menyelesaikan satu rotasi pada porosnya sendiri. Karena itu, hanya satu sisi Bulan yang terlihat oleh kita. Satu-satunya cara untuk melihat sisi lain Bulan adalah melihatnya dari pesawat ruang angkasa.
• Gravitasi di bulan jauh lebih kecil dari bumi
Bumi memiliki gravitasi sebesar 9,8m/s². Sementara, gravitasi di bulan jauh lebih kecil, yaitu 1,62m/s². Gravitasi di bulan lebih kecil dan lemah karena ukurannya yang lebih kecil dibandingkan dengan bumi. bumi memiliki diameter sekitar 12.742 km sementara bulan memiliki diameter sekitar 3.474 km, yang artinya 1/4 dari ukuran bumi.
Karena gravitasinya yang lebih rendah inilah berat badan kita akan 'menyusut' di bulan. Sehingga, berat badan kita akan menjadi 16,5 persen dari berat badan normal kita di bumi.
• Cuaca di bulan sangat berbeda dengan cuaca di bumi
Walaupun bulan merupakan satelit bumi, namun cuaca di bulan sangat jauh berbeda dengan cuaca di bumi. Suhu permukaan bulan sangat bervariasi. Suhunya bisa mencapai 127 derajat Celcius ketika disinari matahari, dan menjadi -153 derajat Celcius kalau tidak mendapatkan sinar matahari. Jadi bisa sangat panas maupun sangat dingin sekali.
• Tidak bulat
Bulan tidak bulat. Bulan berbentuk seperti telur. Pusat massa bulan bukan di pusat geometris Bulan, namun, pusatnya berada sekitar 2 km dari pusat geometris.
• Bulan adalah satelit terbesar kelima di tata surya
Fakta menarik selanjutnya, bulan merupakan satelit terbesar kelima di tata surya. Di urutan pertama, ada Ganymede, satelit yang beredar dan mengitari planet Jupiter. Ganymede memiliki diameter 5.262 km. Disusul di urutan kedua ada Titan, satelit planet Saturnus yang memiliki diameter sekitar 5.150 km.
Di posisi ketiga ada Callisto, yang merupakan satelit terbesar kedua dari planet Jupiter. Callisto memiliki diameter 4.821 km, lalu disusul dengan Io yang juga satelit dari planet Jupiter. Ukurannya sedikit lebih besar dari bulan, yaitu 3.643 km. Dan di posisi kelima ada bulan yang memiliki diameter 3.475 km, terang laman World Atlas.
• Mencuri energi Bumi
Setiap tahun, bulan mencuri sebagian energi rotasi Bumi, dan menggunakannya untuk mendorong dirinya sendiri sekitar 1,6 inci (4 sentimeter) lebih tinggi di orbitnya.
Para peneliti mengatakan bahwa ketika terbentuk sekitar 4,6 miliar tahun yang lalu, bulan berjarak sekitar 14 ribu mil (22.530 kilometer) dari Bumi. Sekarang lebih dari 280 ribu mil, atau 450 ribu kilometer jauhnya. Sementara itu, laju rotasi bumi melambat, yang mengakibatkan hari-hari semakin lama semakin panjang.
Melihat fakta-fakta bulan yang menarik di atas, ternyata bulan memang benar-benar sangat dibutuhkan banget oleh bumi. Semoga bermanfaat!