Tips Dekorasi Rumah
Hijau, warna umum di alam, mewakili kesegaran alam, kehidupan, perlindungan lingkungan, harapan, dan banyak lagi.
Banyak orang menyukai warna hijau, namun jarang memilih skema warna ini untuk dekorasi.
Baik karena orang terbiasa menggunakan warna-warna hangat atau netral dalam desain dan dekorasi, atau karena terlalu berani dan berisiko jika tidak ditangani dengan hati-hati. Jika digunakan dengan baik dalam dekorasi interior, skema warna hijau tidak hanya menambah sentuhan kecanggihan pada ruangan tetapi juga menghadirkan perasaan menyegarkan dan alami yang dapat membuat Anda merasa rileks secara mental dan fisik.
Bagaimana skema warna hijau yang biasanya digunakan dalam dekorasi rumah?
Ada dua cara sederhana dan efektif untuk menggunakan skema warna hijau dalam dekorasi rumah: penerapan latar belakang skala besar dan hiasan lokal skala kecil.
Aplikasi latar belakang berskala besar dengan keanggunan dan vitalitas:
Skema warna hijau secara alami memancarkan kesan alami, dan meskipun digunakan dalam skala besar, tidak memberikan dampak visual yang terlalu kuat. Sebaliknya, memberikan perasaan menerobos kegelapan dan kembali ke alam. Menggunakan warna hijau secara ekstensif pada elemen seperti dinding fitur TV dan dinding fitur kamar tidur tidak hanya menambah daya tarik visual tetapi juga menambah kedalaman dan dimensi pada ruang.
Hiasan lokal berskala kecil menjadi sentuhan halus yang membuat perbedaan:
Selain berfungsi sebagai warna latar belakang, skema warna hijau dapat menyuntikkan energi segar ke dalam rumah melalui hiasan berskala kecil. Misalnya, Anda dapat mempertimbangkan untuk menggunakannya pada kain seperti tirai, sofa, atau bahkan bantal, atau memilih pola gradasi untuk membuat area kecil berwarna hijau menonjol sebagai highlight di rumah Anda.
Contoh canggih penggunaan warna hijau:
Mari kita selidiki beberapa contoh kehidupan nyata untuk memberikan pemahaman yang lebih jelas dan intuitif.
1. Sofa abu-abu hijau dan dinding fitur dipadukan dengan warna kopi krem di ruang tamu. Untuk meningkatkan harmoni warna dalam ruangan, saturasi kedua warna telah sedikit dikurangi, sehingga menghasilkan tampilan keseluruhan yang lebih nyaman.
Warna hijau lembut dipilih sebagai skema warna utama pada kamar anak, selaras dengan kesukaan anak terhadap warna yang jernih dan elegan. Tempat tidur didesain menempel ke dinding dengan ayunan, menambah sentuhan imajinasi pada suasana hidup segar dan sehat.
2. Ubin daun berwarna hijau tua sengaja ditata menyerupai karpet, sedangkan langit-langit dan meja kopi berwarna hijau permen. Di bawah pantulan dinding kaca dan lampu, ruangan tersebut memancarkan suasana Maroko yang eksotis, dan desain sofa sectional menambah suasana kekeluargaan yang kuat.
Di kamar tidur, fitur dinding berwarna hijau tua berpadu dengan tempat tidur biru untuk sentuhan pribadi sambil meninggalkan ruang putih untuk mengurangi kelelahan visual, menghadirkan keseimbangan yang halus.
3. Di ruang makan, fitur dinding berwarna hijau limau menjadi penentu suasana, dilengkapi dengan kursi berwarna hijau limau
di kedua sisi meja makan. Pintu melengkung menambah sentuhan keanggunan dan kecanggihan pada ruang makan, menciptakan ruang retro dan segar yang indah dan elegan.
4. Dinding berfitur hijau pucat yang dipadukan dengan dua awan putih memberikan kesan segar dan alami, sedangkan alas tidur berwarna biru kehijauan menciptakan suasana santai, memberikan masa kecil yang riang dan romantis bagi anak-anak.
Melalui studi kasus hari ini, Anda sekarang harus memahami cara memasukkan skema warna hijau ke dalam rumah Anda. Bagi yang menyukai warna hijau namun ragu mencobanya, inilah saatnya mengambil tindakan!