Gunung tumbuh karena gaya geologi, tetapi pertumbuhannya dibatasi oleh kekuatan kerak bumi.

Puncak tertinggi di Bumi, Gunung Everest, berdiri megah di Himalaya, menghiasi tepi selatan Plat Tibet dengan ketinggiannya yang luar biasa.

Dengan tinggi mencapai 8.848 meter di atas permukaan laut, Gunung Everest mempesona imajinasi para petualang dan penjelajah di seluruh dunia. Namun, ketinggiannya tidaklah statis; Gunung Everest terus tumbuh sekitar 4 hingga 5 milimeter setiap tahun dan bergeser 3 hingga 6 milimeter ke utara setiap tahunnya akibat pergerakan lempeng Samudra Hindia.

Proses Pertumbuhan Gunung Everest

Tingginya Gunung Everest adalah hasil dari tumbukan kerak benua India di bawah kerak Asia, yang mendorong terbentuknya Himalaya dan melipat lapisan batuan di sekitarnya. Proses ini menghasilkan puncak tertinggi di dunia yang kita kenal sekarang.

Separuh Daratan, Separuh Laut

Istilah "Everest" diambil dari nama seorang surveyor Inggris, George Everest. Namun, tahukah Anda bahwa gunung ini dulu mungkin merupakan bagian dari dasar laut? Sekitar 450 juta tahun yang lalu, Himalaya dan Everest terbentuk di bawah laut akibat proses tektonik yang kompleks.

Batasan Pertumbuhan

Meskipun Gunung Everest terus tumbuh, ada batasan yang memengaruhinya. Kekuatan kerak bumi merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi pertumbuhan gunung. Ketika tekanan dan getaran terjadi di kerak, struktur gunung dapat menjadi rapuh dan terpengaruh oleh pergerakan tektonik di bawahnya.

Mengamati Perubahan

Mengetahui bahwa Gunung Everest terus tumbuh dan berpindah dengan kecepatan lambat memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang dinamika bumi yang berkelanjutan. Menarik untuk mengikuti perkembangan geologis seperti ini yang terjadi dalam skala waktu yang jauh lebih besar daripada kehidupan kita sehari-hari.

Dengan dinamika pertumbuhan yang terus berjalan, Gunung Everest tetap menjadi simbol keabadian alam, mempesona kita dengan keagungannya yang tak terbantahkan sambil mengingatkan bahwa alam semesta ini terus bergerak, bahkan di puncak tertinggi di bumi.