Diagnosis dan Pengobatan
Pohon kering adalah masalah umum yang sering dihadapi oleh para tukang kebun dan penata lanskap.
Ketika menghadapi situasi serupa, sangat penting untuk memahami keadaan spesifik.
Yang menyebabkan kekeringan pada cabang dan daun pohon. Dengan pengetahuan yang tepat, Anda dapat menganalisis dan mengatasi masalah ini secara efektif. Artikel ini akan membahas beberapa penyebab kekeringan pada pohon dan memberikan panduan untuk menghidupkannya kembali.
Penyebab Kekeringan Pohon
Sistem Akar yang Buruk Salah satu penyebab utama kekeringan pada pohon adalah sistem akar yang buruk. Hal ini biasanya terjadi pada pohon yang baru saja dipindahkan atau ditanam dalam waktu kurang dari satu tahun. Pohon-pohon ini belum memiliki sistem akar yang kuat dan menyebar dengan baik, sehingga mereka kesulitan menyerap air dan nutrisi dari tanah.
Namun, masalah ini juga dapat terjadi pada pohon yang sudah ditanam selama bertahun-tahun tetapi memiliki kepadatan tanam yang tinggi. Sistem akar yang saling bersilangan dan bertumpuk dapat menghambat kemampuan pohon untuk menyerap air dan nutrisi dengan efisien. Akibatnya, pohon menjadi lemah, dan daun-daunnya mengering serta rontok satu
per satu.
Penyakit Tanah Penyakit yang berasal dari tanah juga merupakan penyebab potensial kekeringan pada daun pohon. Penyakit ini biasanya memiliki pusat infeksi yang menyebar ke segala arah, mempengaruhi daun-daun tanaman. Penyakit seperti jamur akar atau nematoda tanah dapat merusak sistem akar, mengurangi kemampuan pohon untuk menyerap air dan nutrisi. Gejala yang umum adalah daun yang menguning, mengering, dan akhirnya rontok.
Kekurangan Air Kekurangan air pada sistem akar juga dapat menyebabkan kekeringan pada cabang dan daun pohon. Masalah ini umumnya terjadi ketika pohon tidak disiram dengan cukup atau tidak disiram secara menyeluruh. Dalam kondisi cuaca panas dan kering, kebutuhan air pohon meningkat, dan jika tidak terpenuhi, pohon akan menunjukkan tanda-tanda stres air, seperti daun yang mengering dan layu.
Menghidupkan Kembali Pohon Kering
Untuk menghidupkan kembali pohon yang mengalami kekeringan, langkah pertama yang harus diambil adalah mengidentifikasi penyebab spesifik dari kekeringan tersebut. Setelah penyebabnya diketahui, berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan:
Memperbaiki Sistem Akar Untuk pohon yang baru dipindahkan, pastikan untuk memberikan perawatan yang cukup pada sistem akarnya. Hal ini termasuk penyiraman yang cukup, penggunaan mulsa untuk menjaga kelembaban tanah, dan pemberian pupuk yang sesuai untuk mendukung pertumbuhan akar. Jika pohon sudah lama ditanam, pastikan untuk mengurangi kepadatan tanam dengan cara menipiskan beberapa pohon atau mengatur jarak tanam yang lebih ideal.
Pengendalian Penyakit Tanah Untuk mengatasi penyakit tanah, langkah pertama adalah memastikan diagnosis yang tepat. Setelah penyakit teridentifikasi, gunakan fungisida atau nematisida yang sesuai untuk mengendalikan penyebaran penyakit. Selain itu, pastikan untuk menjaga kebersihan area sekitar pohon dan menghindari penumpukan bahan organik yang dapat menjadi tempat berkembang biaknya patogen.
Penyiraman yang Tepat Pastikan pohon mendapatkan penyiraman yang cukup, terutama selama periode kering. Siram pohon secara menyeluruh hingga air meresap ke dalam tanah. Gunakan teknik penyiraman yang efisien, seperti drip irrigation atau soaker hoses, untuk memastikan air mencapai akar pohon secara optimal. Selain itu, gunakan mulsa untuk membantu menjaga kelembapan tanah dan mengurangi evaporasi air.
Dengan memahami penyebab kekeringan dan mengambil langkah-langkah perbaikan yang tepat, Anda dapat membantu pohon untuk pulih dan kembali sehat. Perawatan yang konsisten dan perhatian terhadap kebutuhan spesifik pohon akan memastikan pohon tetap hijau dan subur.