Deterjen Buatan Rumah
Pembersih yang tersedia secara komersial mengandung banyak bahan kimia, seperti plasticizer, yang dapat menimbulkan risiko kesehatan. Berikut 6 pembersih alami buatan sendiri yang tidak hanya tidak beracun, tetapi juga sama efektifnya dengan produk kimia.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam American Journal of Respiratory and Critical Care Medicine telah melakukan penelitian terhadap kesehatan paru-paru lebih dari 6.000 orang selama 20 tahun. Studi tersebut menemukan bahwa wanita yang secara teratur atau berlebihan menggunakan produk pembersih memiliki paru-paru yang mirip dengan orang yang merokok sebungkus rokok sehari selama 10 hingga 20 tahun. Studi menunjukkan ini mungkin ada hubungannya dengan paparan berulang kali terhadap deterjen yang keras.
Bahkan, dengan menggunakan soda kue, cuka putih, minyak zaitun, dan bahan alami lainnya, Anda dapat membuat pembersih alami yang tidak beracun, tidak berbahaya, dan sangat bersih.
Soda kue sangat baik untuk membersihkan dan menghilangkan bau. "Ini adalah deodoran yang bagus dan membuat wastafel dan peralatan stainless steel bersinar." ucap Carolyn Forte, direktur Lab Pembersihan Good Housekeeping Agency, kepada majalah Good Housekeeping. Soda kue dapat digunakan dalam berbagai aplikasi, termasuk kompor dapur, bak cuci, di dalam lemari es atau di luar peralatan listrik. Soda kue juga dapat disemprotkan langsung ke pipa pembuangan atau pengolah limbah dapur, dan dapat memberikan efek penghilang bau yang baik.
2. Pembersih kaca
Resep deterjen: 2 gelas air, 1/2 gelas cuka putih atau cuka apel, dicampur dengan 1/4 gelas alkohol 70%.
Campuran cuka dan air disemprotkan pada cermin atau kaca, kemudian diusap sedikit dan kaca akan terlihat lebih cerah. Namun, jangan bersihkan jendela pada hari yang panas dan terik, karena sinar matahari dan panas dapat menyebabkan cuka cepat menguap, sehingga dapat meninggalkan noda.
3. Pembersih karat
Resep deterjen: cuka putih atau air lemon, dicampur dengan garam dapur, digunakan untuk membersihkan karat pada permukaan logam seperti kuningan;
campuran kental soda kue dan garam digunakan untuk membersihkan karat perak.
Peneliti pengobatan alternatif dan penulis buku, The Naturally Clean Home, Kevin Maier menyarankan untuk menggunakan campuran cuka dan garam untuk produk rumah tangga yang berkarat, seperti gagang kamar mandi dan lemari serta rak. Tuang deterjen pada spons, bilas dengan air, dan keringkan dengan kain kering agar mengkilap dan cerah seperti baru.
4. Pembersih lantai
Resep deterjen: kurang lebih 7 liter air hangat dan 1/4 cangkir Castile Soap; jika lantai terkena noda minyak, tambahkan 1/4 cangkir cuka putih.
Castile Soap adalah sejenis sabun nabati alami yang terbuat dari minyak zaitun dan minyak lainnya, yang telah menjadi populer di Barat dalam beberapa tahun terakhir. Sabun ini tidak hanya ringan dan tidak beracun, tetapi juga membersihkan dengan baik. Pembersih buatan sendiri ini cocok untuk berbagai lantai dan dapat mencapai efek pembersihan yang baik. Tetapi lantai marmer dan kayu keras tidak cocok untuk dibersihkan menggunakan cuka putih.
5. Pembersih furnitur kayu
Resep deterjen: 2 cangkir minyak zaitun atau minyak sayur, ditambah perasan 1 buah lemon, bisa dilap dengan kain lembut.
Minyak nabati seperti minyak zaitun dapat menghilangkan kotoran, melembabkan furnitur kayu yang sudah lapuk oleh sinar matahari, serta mengurangi goresan dan noda sehingga cocok untuk membersihkan serta merawat furnitur kayu. Jika ada goresan pada furnitur kayu ringan, Anda dapat menggunakan minyak zaitun dan jus lemon dalam jumlah yang sama dan bersihkan dengan kain lembut. Jika minyak zaitun tidak tersedia, minyak nabati lain dapat digunakan sebagai gantinya.
Pembersih alami tidak memiliki sisa bahan kimia dan tidak menimbulkan risiko bagi manusia, hewan peliharaan, atau lingkungan. Mulailah secara perlahan dan pasti tidak sulit untuk melihat bagaimana perubahan kecil dapat membantu menjaga keluarga Anda tetap sehat.