Burung hantu tidak mengacu pada burung, tetapi istilah umum untuk semua burung di bawah ordo burung hantu. Burung ini ada di seluruh penjuru dunia. Menurut statistik, saat ini terdapat lebih dari 130 jenis burung hantu yang dapat dianggap sebagai sejenis burung.

Karakteristik morfologi.

Bulu-bulu di sekitar mata burung hantu berbentuk radial, dan bulu-bulu halusnya tersusun berbentuk bulat, yang nampak seperti kucing. Oleh karena itu, burung ini dinamakan burung hantu.

Sebagian besar bulunya berwarna coklat, dan terdapat bintik-bintik kecil yang tersebar serta padat. Burung hantu terbang tanpa mengeluarkan suara.

Burung hantu betina biasanya berukuran lebih besar dari jantan. Kepalanya besar dan lebar, mulutnya pendek, sayapnya rata dan kuat, paruhnya bengkok dan melengkung, dasar mulutnya lebih mengkilap, dan sebagian besar ditutupi oleh bulu.

Seperti banyak karnivora, burung hantu memiliki mata tepat di depan wajah mereka, yang memberi mereka persepsi penglihatan yang sangat baik selama berburu, terutama di lingkungan yang agak gelap.

Tetapi berbagai spesies burung hantu memiliki ukuran yang sangat bervariasi. Yang lebih kecil hanya sedikit lebih besar dari burung murai bahkan ketika mereka dewasa, sedangkan yang lebih besar bisa mencapai hampir 1 meter, yang juga layak disebut sebagai "elang".

Fakta menarik tentang burung hantu.

1. Pendengaran burung hantu sangat baik, dan burung hantu dapat memutar kepalanya hingga sekitar 270 derajat.

2. Umur burung hantu adalah sekitar 20 tahun. Telurnya tidak menetas pada saat yang bersamaan.

3. Ukuran burung hantu tergantung pada spesiesnya. Burung hantu tidak mengunyah makanan karena tidak memiliki gigi.

4. Burung hantu memiliki tiga kelopak mata: satu untuk berkedip, satu untuk tidur, dan satu lagi untuk menjaga kesehatan dan kebersihan matanya.

5. Burung hantu adalah hewan soliter. Dibandingkan dengan hewan lain, burung hantu sangat tenang saat terbang. Mata mereka sangat sensitif, tetapi tidak bisa bergerak.

6. Burung hantu dapat ditemukan di setiap benua kecuali Antartika. Warna bulu burung hantu membantu mereka berbaur dengan lingkungan untuk berkamuflase.

7. Mata burung hantu tidak nampak seperti "bola mata". Mata berbentuk tabung mereka benar-benar tidak bergerak sehingga dapat memberikan penglihatan binokular, memperhatikan mangsa dengan fokus, dan meningkatkan persepsi penglihatan.

8. Burung hantu buta warna dan satu-satunya burung yang tidak bisa membedakan warna.

Kecuali beberapa burung yang terbiasa dengan kehidupan malam. Tapi burung seperti burung hantu tidak dapat mengenali warna karena retina matanya tidak memiliki sel kerucut. Di sisi lain, masih ada banyak burung yang memiliki indera penglihatan warna.

Apa yang memangsa burung hantu?

Karena burung hantu memiliki kebiasaan beraktivitas di malam hari, dan banyak hewan yang biasanya beraktivitas pada siang hari, terutama elang, sebenarnya tidak banyak hewan yang dapat menjadi ancaman bagi burung hantu.

Ketika burung hantu keluar di malam hari, burung hantu memiliki "superioritas udara" yang mutlak dan hampir tidak memiliki musuh alami.

Apakah kamu pernah melihat seekor burung hantu?