Di langit malam Mars, sabuk Aurora seperti ular bisa menyebar ribuan kilometer. Menurut pengamatan terbaru dari Emirates Mars Mission( EMM), ini adalah pemandangan malam yang indah dari aurora, fenomena aurora aneh yang belum pernah terlihat di planet mana pun.

Biasanya Aurora bumi terjadi di Kutub Selatan atau Utara dan terjadi ketika partikel bermuatan dari angin matahari bertabrakan dengan molekul di atmosfer planet.

Beberapa jenis Aurora yang berbeda telah diamati di Mars, termasuk: "Aurora difus", yang bersinar samar di langit Mars selama badai matahari yang intens; dan" Aurora diskrit", yang terjadi secara sporadis. Mereka hanya terjadi di atas area mineral yang berpotensi di kerak Mars.

Pembentukan Aurora diskrit berkelok-kelok tetap menjadi misteri, penemuan mengejutkan dengan beberapa ide spekulatif tetapi kurangnya bukti yang dapat diandalkan.

Fenomena aurora Mars yang baru ditemukan disebut "spinning discrete auroras" dan kemungkinan merupakan hibrida aneh dari Aurora lain. Aurora terjadi selama badai matahari baru-baru ini ketika partikel bermuatan menyapu atmosfer tipis Mars.

Saat partikel bermuatan ini naik di sepanjang garis medan magnet atmosfer, cahaya memanjang berliku-liku melintasi langit dari sisi siang Mars ke sisi malamnya, menutupi setengah diameter Bumi.

Bagaimana "fenomena bercahaya" muncul di langit malam Mars, menjadi cahaya yang tak terlihat?

Seperti Bumi, Mars juga memiliki siang dan malam. Bumi berputar 24 jam seminggu, dan Mars berputar 34 jam dan 37 Menit, Jadi Hari Mars jauh lebih lama daripada Hari Bumi, dan malam Mars jauh lebih lama daripada malam Bumi.

Pada 5 Agustus 2020, sebuah studi baru yang diterbitkan dalam Journal of Geophysical Research menemukan bahwa ketika matahari terbenam biru, cahaya muncul di sisi gelap Mars. Ini adalah cahaya tak terlihat yang hanya bisa dilihat dengan peralatan khusus.

Di lain waktu dalam satu tahun Mars, seperti musim dingin, daerah kutub juga menunjukkan cahaya terang. Titik balik matahari musim dingin adalah yang paling intens dan membentuk bentuk gelombang, dan spiral yang tidak terduga.

Sayangnya, susunan atmosfer Mars yang berarti fenomena bercahaya ini tidak dapat memancarkan cahaya panjang yang terlihat, sehingga mustahil bagi astronot di masa depan untuk hidup di Mars dan melihat mereka dengan mata telanjang, kecuali dengan instrumen ilmiah.