Galaksi
Galaksi adalah sebuah sistem masif yang terikat gaya gravitasi yang terdiri atas bintang (dengan segala bentuk manifestasinya, antara lain bintang neutron dan lubang hitam), gas dan debu medium antarbintang, dan materi gelap–komponen.
Kata galaksi berasal dari bahasa Yunani galaxias , yang berarti "seperti susu," yang merujuk pada galaksi Bima Sakti
Galaksi yang ada berkisar dari galaksi katai dengan hanya sepuluh juta (107) bintang hingga galaksi raksasa dengan seratus triliun (1014) bintang, yang semuanya mengorbit pada pusat massa galaksi masing-masing. Matahari adalah salah satu bintang dalam galaksi Bima Sakti; tata surya termasuk bumi dan semua benda yang mengorbit Matahari
Pembentukan Galaksi
Untuk memperoleh persepektif lebih baik tentang galaksi-galaksi, terutama tentang terjadinya atau galaksi yang paling awal lahir, perlu kembali kita memperhatikan era dentuman besar yang mengambarkan asal-usul alam semesta. Pada mulanya memang terdapat kesulitan dalam mempelajari periode awal, tetapi beberapa tahun terakhir setelah dipelajari sebagian besar masalahnya, para ahli mulai mengembangkan hipotesis-hipotesis dasar pemikiran bahwa :
Semua galaksi berumur hampir sama, setidak-tidaknya sedikit lebih kurang dari umur alam semesta sendiri. Maka diperkirakan terbentuk dan berkembang dari materi yang dihasilkan dari peristiwa dentuman besar yang mengawali terbentuknya alam semesta.
Dari kenyataan hasil pengamatan bahwa galaksi-galaksi yang terbentuk, mengarahkan kita pada dugaan (asumsi) dimana telah terjadi kondisi atau sifat inhomogenitas di dalam ledakan itu atau setidak-tidaknya sifat inhomogenitas itu berkembang segera setelah dentuman besar berlangsung.
Di manakah letak kita?
Rumah kita adalah Bumi yang berada di urutan ketiga dalam sistem Tata Surya setelah Merkurius dan Venus. Bumi termasuk ke dalam planet dalam karena letaknya di dalam sabuk asteroid yang membatasi antara Mars dengan Jupiter.
Tata Surya sendiri terletak di dalam Galaksi Bima Sakti bersamaan dengan kumpulan bintang, debu, gas, dan sistem tata surya lainnya. Spesifiknya, Tata Surya kita berada di lengan Orion atau jalur Orion yang berada di tepi Galaksi Bima Sakti.
Selain Galaksi Bima Sakti, terdapat pula galaksi-galaksi lainnya seperti galaksi tetangga yaitu Andromeda, Galaksi Sombrero, Galaksi Ursa Mayor, dan masih banyak lagi. Sekumpulan galaksi akan membentuk gugus, contohnya adalah Galaksi Bima Sakti dan kumpulan galaksi lain yang membentuk grup lokal yang terletak di gugus Galaksi Virgo.
Kumpulan gugus-gugus galaksi lainnya yang biasa disebut supergugus (supercluster), yaitu pada supergugus Laniakea. Supergugus terdekat yaitu supergugus Perseus-Pisces. Terdapat banyak supergugus lainnya.
Adapun ciri-ciri galaksi diperkirakan sebagai berikut :
Galaksi itu mempunyai cahaya sendiri, jadi bukan cahaya pantulan.
Galaksi-galaksi lainnya terlihat di luar jalur galaksi Bima Sakti, jauhnya jutaan tahun cahaya.
Galaksi-galaksi itu mempunyai bentuk-bentuk tertentu.
Jarak antar galaksi jutaan tahun cahaya.
Jika Anda menyukai artikel ini, silakan teruskan ke teman Anda!