Mercusuar umumnya dibangun di daerah pesisir, terutama pada pelabuhan dan dermaga.

Karena kurangnya teknologi penentuan posisi laut di zaman kuno, membuat rutenya berada di sepanjang pantai, dan pendirian mercusuar ini digunakan untuk membantu kapal agar tidak tersesat saat malam hari.

Mercusuar paling terkenal di zaman kuno adalah mercusuar Alexandria, salah satu dari tujuh keajaiban dunia. Dikatakan bahwa alasan pendiriannya adalah karena kapal yang dibawa oleh pengantin wanita Ptolemeus II menabrak batu dan tenggelam.

Mercusuar ini memiliki tinggi 135 meter. Ini menggunakan cermin untuk memantulkan sinar matahari di siang hari dan cahaya api untuk membantu kapal pada malam hari. Bahan bakar untuk lampu adalah minyak zaitun dan kayu. Mercusuar Alexandria tidak hanya mercusuar praktis tetapi juga inti dari bagian seni arsitektur.

Mercusuar digunakan sebagai alat bantu navigasi untuk menandai garis pantai, dan benda-benda berbahaya dengan menyalakan lampu untuk navigasi konvensional.

Dengan berkembangnya rambu-rambu alat bantu navigasi modern, sekarang banyak kapal yang berlayar di laut sudah tidak terlalu bergantung kepada mercusuar.

Fungsi mercusuar pada dasarnya sama di setiap negara. Namun, dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta kapal skala besar, banyak mercusuar dengan sejarah panjang telah menjadi tempat indah dan situs bersejarah, ini membuatnya secara bertahap kehilangan perannya sebagai alat bantu navigasi.

Adapun cara mencapai fungsinya, setiap mercusuar akan memiliki kualitas warna cahaya dan ritme kedip yang unik untuk membedakannya dari mercusuar terdekat, sehingga setelah mengamati kualitas dan ritme cahaya pada malam hari, navigator dapat membandingkan dengan mercusuar yang ditandai di bagan. Bandingkan, identifikasi, dan kemudian mengetahui posisi kapal Anda apakah aman menurut arah kompas relatif terhadap mercusuar. Dengan cara ini, mercusuar disini berperan dalam memastikan keselamatan kapal dan membantu navigasi.

Mercusuar adalah bangunan berbentuk menara tinggi. Peralatan penerangan harus dipasang di bagian atas menara. Lokasi harus mencolok, dan harus memiliki bentuk arsitektur tertentu, yang mudah dibedakan oleh kapal dan menjadi salah satu titik tertinggi di pelabuhan.

Karena permukaan bumi adalah permukaan melengkung, badan menara harus memiliki ketinggian yang cukup agar cahaya dapat dilihat oleh kapal dengan jarak jauh, dan garis pandang umum adalah 15-25 mil laut. Namun cahayanya tidak boleh terlalu tinggi, agar tidak tertutup oleh awan dan kabut di tempat yang tinggi. Mercusuar ada yang wajib di jaga adapun yang tidak wajib untuk di jaga, semua bergantung kepada karateristik dan lokasi dari mercusuar tersebut. Beberapa mercusuar memiliki lokasi yang strategis.

Jika seseorang tersesat saat berenang atau bermain di laut, ia dapat beralih ke mercusuar, karena mercusuar juga dapat membantu orang memandu jalan.

Ketika listrik belum tersebar luas, mercusuar sering menggunakan api sebagai sumber cahayanya, sehingga melambangkan aliran harapan dan cahaya.