Singa hidup di sabana dan padang rumput, tetapi juga hidup di semak belukar dan hutan kering. Karnivora, sering berburu hewan berdarah panas lainnya. Populasi singa tersebar di padang rumput Afrika, Asia dan India. Singa adalah mamalia dari genus Panthera, yang dapat dibagi menjadi dua subspesies, yakni singa Afrika dan singa Asia.

1. Singa Kongo.

Singa Kongo memiliki bulu pendek, dengan warna tubuhnya abu-abu muda, kuning, dll. Di berbagai tempat, singa jantan juga memiliki surai panjang, yaitu coklat muda, coklat tua, hitam, dll. Singa jantan memiliki surai hitam pekat yang lebat di bagian atas, leher, dan bahu, sampai ke pangkal kaki depan. Memiliki ciri yang bervariasi berdasarkan usia dengan warna kekuningan, emas, hingga coklat muda.

2. Singa Kenya.

Singa jantan memiliki berat 180 hingga 230 kilogram dengan panjang tubuh 1,8 meter, dan panjang ekor 0,9 meter. Singa betina berukuran lebih kecil, dua pertiga ukuran singa jantan. Singa Kenya memiliki bulu pendek dan keras berwarna abu-abu muda, kuning, atau coklat. Singa jantan memiliki surai panjang yang memanjang hingga bahu dan dada.

3. Singa Asia.

Singa Asia adalah yang terbesar dari semua subspesies singa sebelum degenerasi. Singa jantan Asia juga memiliki surai panjang di leher mereka, tetapi ukurannya jauh lebih pendek daripada jantan Afrika. Bulu sebagian besar anak singa berwarna kuning kecoklatan. Singa jantan dan betina memiliki kulit keriput di perutnya.

Kebiasaan :

-Hidup berkelompok

Singa biasanya hidup berkelompok, dengan kelompok sekitar 8 sampai 30 anggota, dan rata-rata berkelompok dengan 17 anggota. Setiap kelompok setidaknya terdapat satu jantan dewasa, dan beberapa anak yang sedang bertumbuh. Singa betina membentuk inti dari kelompok, dan mereka jarang meninggalkan tempat kelahirannya.

-Wilayah.

Singa berusaha menghindari pertemuan dengan kelompok lain, dan singa jantan menandai wilayahnya dengan auman dan bau urin.

Mereka biasanya mengaum disaat-saat sebelum malam, sebelum berburu dan sebelum fajar untuk memulai aktivitas mereka.

-Mangsa.

Singa betina adalah pemburu utama. Singa betina menempel pada mangsanya saat dia berlari, lalu menggigit leher mangsanya hingga mati.

-Musuh alami.

Satu-satunya musuh alami singa adalah manusia, dan tidak ada musuh alami lainnya. Jika manusia mulai berburu singa, mereka mungkin menjadi musuh alami singa.

Sedikit pengetahuan tentang singa.

1. Singa berlari dengan kecepatan hingga 80 km/jam.

2. Mereka memiliki daya lompat yang luar biasa dan memiliki rekor melompat hingga 11 meter.

3. Singa tawanan hidup dua kali lebih lama. Di alam liar, umur rata-rata singa adalah antara 10 dan 14 tahun. Mereka dapat hidup hingga 20 hingga 25 tahun di penangkaran.

4. Kumis singa mirip dengan sidik jari manusia, dan setiap kumis singa sangattlah unik, sehingga dapat digunakan untuk membedakan anak singa.

5. Makanan singa yang utama ialah daging, dan mereka mengkonsumsi 7 kilogram per hari.

Hewan ini sangat di takuti di hutan yang secara umum orang menyebutnya sebagai "Raja Hutan". Semoga artikel ini dapat membantu menambah wawasan Anda tentang singa.