Perusahaan kurir yang terdaftar di Dubai, Aramex (ARMX.DU), mengumumkan akuisisi dengan perusahaan E-commerce yang berbasis di Florida, Access USA Shipping LLC (MyUS), dalam kesepakatan tunai sekitar $265 juta.

Kesepakatan ini merupakan akuisisi terbesar yang pernah dilakukan oleh Aramex dan bertujuan untuk meningkatkan daya saingnya di pasar e-commerce lintas batas.

MyUS, yang didirikan pada tahun 1997 dan berusia 25 tahun, merupakan perusahaan e-commerce yang mapan, berfokus pada layanan konsolidasi untuk pengguna global yang ingin berbelanja di situs e-commerce di AS dan Inggris. Pengguna mendaftar di My US, mendapatkan alamat MyUS, lalu berbelanja di toko online ritel mana pun di AS atau Inggris dan menentukan bahwa barang dikirim ke alamat itu. Ketika pesanan dikonsolidasikan dan dikirim, itu akan dikirim ke alamat luar negeri pelanggan. Dengan pendapatan lebih dari $100 juta pada tahun 2021, MyUS telah mengirimkan 1,1 juta paket kepada pelanggan di AS, Inggris, dan Cina, dengan sekitar 180.000 pelanggan aktif.

Pasca akuisisi, MyUS akan tetap menggunakan mereknya dan menjadi bagian dari Divisi Aramex Express, melengkapi Platform Solusi E-commerce Aramex, Shop & Ship. Ramesh Brusu, CEO MyUS, menyatakan kesiapannya untuk memanfaatkan jaringan global, skala, pengetahuan, dan keahlian Aramex untuk memperluas pasar mereka ke wilayah baru, termasuk Timur Tengah dan Afrika Utara, Inggris, dan Australia.

Sikat Ramesh

Ramesh Brusu, CEO MyUS, menyatakan kesiapannya untuk menggunakan jaringan global, skala bisnis, pengetahuan, dan keahlian yang luas dari Aramex guna membawa produk dan solusi MyUS ke pasar-pasar baru yang telah menunjukkan karakteristik menarik, seperti Wilayah Timur Tengah dan Afrika Utara, Inggris, dan Australia.

Dampak pada Aramex

Aramex menyatakan bahwa akuisisi ini diharapkan akan lebih memperkuat bisnis ekspres lintas batas mereka dengan meningkatkan volume pengiriman, memperluas basis pelanggan, dan memperluas cakupannya di asal dan tujuan baru. Othman Aljeda, Chief Executive Officer Aramex, mengungkapkan bahwa pemegang saham mereka akan mengalami dampak langsung pada hasil keuangan, dan dalam jangka panjang, perusahaan dapat membuka nilai lebih melalui sinergi operasional dan pengelolaan biaya.

Aljeda menyatakan bahwa pelanggan Aramex akan merasakan manfaat dari peningkatan jangkauan jaringan dan pelayanan yang unggul, mencakup perjalanan paket dari awal hingga akhir. Sementara itu, karyawan Aramex akan mendapatkan keuntungan dari berbagi pengetahuan dan pengembangan lebih lanjut terkait keahlian mereka dalam bisnis kurir lintas batas, termasuk pembelajaran dan adopsi perangkat lunak terkemuka MyUS.

Berdasarkan Laporan Laba Aramex bulan Agustus, laba bersih kuartal kedua mengalami penurunan sebesar 32 persen tahun-ke-tahun, mencapai 44,6 juta Dirham (sekitar $12,1 juta), karena menurunnya pendapatan akibat volume kurir yang lebih rendah. Aljeda menjelaskan bahwa pada waktu tersebut, aktivitas e-commerce global melambat karena konsumen kembali ke toko fisik sebagai respons terhadap pembatasan epidemi, dan inflasi yang lebih tinggi memberikan tekanan pada pengeluaran diskresioner.