Manfaat Menggambar
Sebuah studi baru dari University of Waterloo di Kanada menunjukkan bahwa menggambar dapat meningkatkan daya ingat pada orang dewasa yang lebih tua.
Melissa Meade, Ph.D. kandidat dalam ilmu saraf kognitif di University of Waterloo, mengatakan "Menggambar menghasilkan ingatan yang lebih kuat pada orang dewasa yang lebih tua dibandingkan dengan metode penelitian lain yang diketahui."
Peserta dapat "memberi kode" pada setiap kata dengan menulis, menggambar, atau membuat daftar atribut yang terkait dengannya. Setelah menyelesaikan tugas, para peneliti menilai tingkat memori mereka. Ditemukan bahwa kedua kelompok memiliki efisiensi memori yang lebih baik saat menggunakan gambar daripada menulis untuk "menyandikan" informasi baru, dan efek ini lebih terasa pada kelompok yang lebih tua.
Kemampuan orang untuk mengingat informasi baru biasanya menurun seiring bertambahnya usia, karena kerusakan progresif struktur kunci otak yang terlibat dalam memori, seperti hipokampus dan lobus frontal. Menggambar sangat bermanfaat untuk mitigasi dan pencegahan penurunan daya ingat pada orang tua, dengan memanfaatkan area otak yang tidak rusak dengan lebih baik.
Banyak lansia yang memiliki perasaan unik terhadap seni lukis, terutama lansia yang baru saja pensiun. Merupakan kesenangan yang langka untuk mengundang tiga atau dua teman untuk melukis bersama. Mengapa orang tua lebih suka melakukan kegiatan semacam ini? Mari kita cari tahu apa yang menarik mereka.
1. Orang tua yang sering menggambar tidak takut sendirian.
Anda pasti tahu bahwa setelah pensiun, hal yang paling menakutkan adalah kesepian. Setelah tiba-tiba istirahat dari kesibukan kerja, jika Anda tidak bisa cepat menyesuaikan keadaan, Anda rentan mengalami masalah psikologis. Orang tua yang sudah lama belajar melukis tidak akan mempedulikan hal ini, dengan kuas dan selembar kertas, waktu satu atau dua jam terasa cepat berlalu. Dalam dunia seni lukis, para lansia tidak hanya tidak lagi merasa kesepian, tetapi bahkan bisa merasakan kesenangan yang berbeda darinya.
2. Orang tua yang belajar menggambar tidak akan mudah tersinggung, dan lebih mudah untuk menemukan keindahan di sekitar mereka.
Orang-orang tua yang telah lama belajar melukis, mereka telah membagi hidup mereka ke dalam dunia imajinasi mereka sendiri. Oleh karena itu, ketika mereka melihat kota yang ramai, pemandangan malam yang mempesona, dan gambar-gambar yang indah, mereka akan lebih mudah menemukan keindahan di dalamnya daripada yang lain, dengan kata lain mereka dapat merasakan apa yang tidak di rasakan orang lain. Dalam jangka panjang, hidup mereka akan dikelilingi oleh keindahan, dan pikiran mereka akan lebih damai.
3. Orang tua yang belajar menggambar tidak mudah menua, dan mereka cenderung hidup lebih lama.
Penuaan manusia dimulai dengan penuaan otak. Orang tua yang sering belajar menggambar dapat memperlambat proses penuaan otak, yang sangat penting untuk memperpanjang hidup. Pada saat yang sama, dalam proses belajar menggambar, dapat secara efektif merangsang korteks serebral, meningkatkan sekresi neurotransmiter otak, mempercepat transmisi informasi antar sel-sel otak, meningkatkan suplai darah ke otak, dan meningkatkan fungsi otak, sehingga dapat menjaga kesehatan.
Selain hal-hal diatas, manfaat belajar melukis bagi lansia jauh lebih dari itu. Dalam hidup, kita pasti akan terganggu oleh berbagai emosi, seperti kegembiraan, kemarahan, kesedihan, dan kekecewaan, lukisan dapat digunakan sebagai media untuk pelampiasan emosi. Dengan melakukan ini kita dapat dengan sangat baik meluapkan dan mengontrol emosi kita. Dalam proses belajar melukis, orang-orang tua tidak hanya memperkaya waktu luang mereka tetapi juga menikmatinya, memoles emosi mereka menjadi sebuah karya.
Untuk orang tua, meskipun kemampuan koordinasi tangan dan kaki akan menurun seiring bertambahnya usia, dibandingkan dengan orang muda, pengalaman yang sangat mumpuni dan mentalitas tenang membuat karya yang di hasilkan akan lebih menakjubkan.
Selain menguasai keterampilan dan memperkaya kehidupan bagi para lansia, dengan belajar melukis para lansia dapat memperoleh tepuk tangan dan pengakuan dari orang-orang dan teman-teman di sekitarnya melalui karya-karya mereka, yang membuat para lansia merasakan secara mendalam bahwa keberadaan mereka masih memiliki nilai. Perubahan mentalitas semacam ini adalah manfaat terbesar dari belajar melukis untuk orang tua.