Bulu Tangkis
Bulu tangkis adalah salah satu olahraga yang terkenal di dunia. Olahraga ini menarik minat dari berbagai kelompok umur, dari berbagai tingkat keterampilan, dan dari jenis kelamin pria maupun wanita.
Bulu tangkis dimainkan dengan permainan cepat yang membutuhkan gerak reflek yang baik dan tingkat kebugaran yang tinggi. Dengan bermain bulu tangkis, pemain dapat mengambil keuntungan dari segi sosial, hiburan, dan mental.
Indonesia termasuk salah satu negara dengan prestasi yang cukup bagus dan sangat disegani dalam cabang olahraga bulu tangkis. Karena dalam lima nomor yang sering dipertandingkan di kejuaraan bulu tangkis tunggal putra/putri, ganda putra/putri dan juga ganda campuran, Indonesia selalu memiliki perwakilan atlet-atlet unggulan di masing-masing nomor dan selalu memili regenerasi yang cukup menjanjikan dan mampu diandalkan.
Permainan bulu tangkis merupakan salah satu cabang olahraga yang dimainkan oleh dua regu baik tunggal maupun ganda yang dibatasi dengan net. Dan tentunya dalam permainan bulutangkis juga memiliki beberapa peraturan yang harus ditaati dan juga dilakukan oleh para pemain agar pertandingan bisa berjalan dengan baik dan benar serta mampu menjunjung sportivitas saat bermain bulu tangkis.
Ini dia peraturan dalam permainan bulu tangkis, simak yuk!
1. Servis
Servis merupakan hal paling krusial yang harus dikuasai oleh pemain bulu tangkis. Servis merupakan pukulan pertama ke arah lawan yang dilakukan untuk memulai permainan.
Servis dilakukan dari satu sisi lapangan menyilang menyeberangi jaring ke area lawan. Ketika shuttlecock jatuh di luar area tersebut, maka dinyatakan out dan poin akan didapatkan lawan.
Wilayah permainan sektor pemain ganda dan pemain tunggal dalam pukulan servis tidak jauh berbeda. Bedanya, servis di sektor pemain ganda dan pemain tunggal ada pada garis lapangan.
Pada sektor ganda, wilayah permainan menggunakan garis batas paling belakang serta sisi paling luar pada lapangan.
2. Perhitungan skor
Aturan permainan bulu tangkis selanjutnya adalah mengetahui cara penghitungan skor. Dalam setiap pertandingan bulu tangkis maksimal tiga game. Setiap game menggunakan sistem 3x21 untuk mengakhiri permainan. Skor tersebut berlaku untuk sektor ganda dan tunggal.
Jika match point imbang 20-20, maka dinyatakan deuce, pemenang harus ditentukan dengan margin dua poin.
Angka-angka tersebut juga memiliki batas maksimum yaitu 30 poin. Jika pemain bersaing secara ketat hingga mencapai poin 30, maka yang lebih dahulu berhasil mencapainya menjadi pemenang.
3. Jenis-jenis pelanggaran
Kamu juga harus tahu jenis-jenis pelanggaran yang terjadi di bulu tangkis. Semuanya telah diatur, mulai dari shuttlecock tersangkut di bibir net yang akan menambah poin lawan.
Selanjutnya, apabila pemain melakukan pukulan melewati net atau shuttlecock belum sampai ke area lawan, maka pemain tersebut telah melakukan pelanggaran. Jika ini terjadi, maka lawan dapat poin.
Pelanggaran lain dalam aturan permainan bulutangkis yaitu ketika bola jatuh di area sendiri atau gagal servis maka satu poin akan didapat oleh lawan.
Tidak hanya itu, raket yang menyentuh menyentuh shuttlecock lebih dari sekali dianggap pelanggaran.
4. Kartu merah, kuning, dan hitam
Sama halnya dengan sepakbola, bulu tangkis juga memiliki aturan pemberian kartu kuning, merah, dan hitam, jika pemain melanggar aturan.
Kartu kuning diberikan wasit ketika pemain terindikasi sengaja mengulur waktu pertandingan. Jika pemain mendapat kartu merah, mengakibatkan pindahnya servis dan satu poin untuk pihak lawan.
Sementara, kartu hitam menjadi hukuman paling berat dalam aturan permainan bulu tangkis yang mengakibatkan pemain keluar dari lapangan atau didiskualifikasi.
Itulah 4 peraturan permainan bulu tangkis yang harus kamu ketahui agar bisa bermain dengan baik dan benar.