Dataran Tinggi Terkenal
Bumi memiliki dataran yang luas, perbukitan, cekungan bergulir, dan berbagai dataran tinggi yang unik.
Keberagaman topografi ini menciptakan lanskap yang memukau dan bervariasi di seluruh planet kita.
Dataran yang luas menawarkan pemandangan yang lapang dan terbuka, sering kali digunakan untuk pertanian, pemukiman, dan kegiatan manusia lainnya. Perbukitan menambah dimensi yang menarik ke lanskap, dengan lekukan-lekukan yang indah dan seringkali ditumbuhi oleh hutan atau tumbuhan lainnya. Daratan tinggi biasanya mengacu pada ketinggian 1000 meter di atas permukaan laut, sebagai akibat dari daerah besar mengangkat kerak terus menerus. Permukaan dataran tinggi biasanya terdiri dari perbukitan, pegunungan rendah, dan cekungan lembah yang luas. Berikut adalah beberapa dataran tinggi paling terkenal di dunia.
1. Dataran Tinggi Tibet
Dataran Tinggi Qinghai-Tibet terletak di sebagian besar di China, dengan sebagian kecil di Bhutan, Nepal, India, Pakistan, Afganistan, Tajikistan, dan Kirgizstan. Dengan luas total hampir 3 juta kilometer persegi dan ketinggian rata-rata 4.000 hingga 5.000 meter di atas permukaan laut, dataran tinggi Qinghai-Tibet terkenal sebagai "atap dunia". Dataran tinggi tersebut menjadi rumah bagi banyak sungai besar di Asia.
2. Dataran Tinggi Pamir
Dataran Tinggi Pamir terletak di Asia Tengah tenggara dan ujung barat China, melintasi Tajikistan, China, dan Afganistan. Dataran Tinggi Pamir adalah titik pertemuan dari beberapa rangkaian pegunungan utama di Asia, dengan ketinggian rata-rata 4.000 hingga 7.700 meter. Dataran tinggi ini merupakan pertemuan dari rangkaian pegunungan utama di Asia selatan dan tengah, termasuk Himalaya, Kunlun, Tianshan, dan Hindu Kush.
3. Dataran Tinggi Ethiopia
Dataran Tinggi Ethiopia terletak di Ethiopia, Afrika Timur, dengan ketinggian rata-rata 2.500 hingga 3.000 meter dan luas lebih dari 800.000 kilometer persegi. Dataran Tinggi Ethiopia adalah dataran tinggi yang bergelombang yang ditutupi oleh basal yang luas. Dataran tinggi ini memiliki sebaran gunung berapi lebih dari 4.000 meter di atas permukaan laut, yang sangat megah. Ini adalah titik tertinggi di Afrika, yang dikenal sebagai "atap" Afrika.
4. Dataran Tinggi Es Antartika
Wilayah luas ini, antara 66,5 derajat hingga 90 derajat lintang selatan, tidak hanya memiliki sinar matahari yang paling lemah, tetapi juga memiliki suhu terendah dan terdingin di dunia. Benua ini ditutupi oleh lapisan tebal salju dan es, sehingga membentuk dataran tinggi seluas 1.280 kilometer persegi.
5. Dataran Tinggi Armenia
Dataran Tinggi Armenia adalah dataran tinggi lava vulkanik di Asia Barat. Dataran tinggi Armenia terletak di perbatasan Turki dan Armenia. Dataran tinggi ini terutama terbentuk oleh pertemuan Pegunungan Elbulz, Zagros, Toros, dan Ponting. Dataran tinggi Armenia berada di ketinggian 4.000 hingga 5.000 meter di atas permukaan laut dan mencakup area seluas 400.000 kilometer persegi. Area dataran tinggi Armenia memiliki aktivitas magma yang intens, banyak gunung berapi, gempa bumi, dan mata air panas. Banyak sungai terbentuk di sini akibat pelelehan salju, dan seringkali danau terbentuk di cekungan yang terbelah. Beberapa sungai besar diantaranya adalah Sungai Karasu, Sungai Mulat, Sungai Aras, dan sebagainya.
6. Dataran Tinggi Es Greenland
Greenland terletak di timur laut Amerika Utara, dan merupakan pulau terbesar di dunia. Karena sebagian besar pulau ini berada di Lingkaran Arktik, pulau ini memiliki iklim kutub khas. 80% daratan di pulau ini ditutupi salju dan es, sehingga membentuk dataran tinggi es di pulau ini dengan ketinggian rata-rata sekitar 2.000 meter.