Banyak orang menyebutnya bunga yang mirip mawar. Kemiripannya terletak dari bentuk kelopaknya yang bertumpuk. Nama ilmiahnya Eustoma, atau dikenal dengan Lisianthus atau Prairie Gentian, adalah genus kecil dari Gentian Family.

Jadi bunga ini bukanlah bagian dari bunga mawar . Mereka berasal dari kawasan Selatan Amerika, Meksiko, Karibian dan Utara Amerika.

Bunga Lisianthus merupakan bunga yang tak berpohon kayu. Tingginya dari 16- 60 cm dengan warna hijau mencolok, memiliki daun skulen dan bentuk bunganya bercorong ke atas. Walaupun begitu bunganya tak nampak seperti bunga jenis terompet. Bunga yang mirip mawar Lisianthus ini, tumbuh berbatang- batang yang tingginya bisa sampai 4 kaki jika memungkinkan.

Memiliki bunga yang beraneka ragam seperti mawar dan berdiameter 2 inci. Mereka memiliki kelopak dengan warna pink, ungu, putih, dan biru. Terdapat juga warna gabungan yakni kuning dan merah karmen. Eustoma ini bisa berbunga double atau single. Keduanya memiliki varian warna yang sama banyak juga. Umumnya memiliki tinggi 3 kaki, atau juga kerdil cuma 2 inci.

Lisianthus memiliki banyak nama, diantaranya Prairie gentian, texas gentian, tulip gentian, blue bells, dan di Indonesia sering disebut dengan Mawar Jepang.

Jika dalam bahasa yunani kuno, bunga lisianthus disebut Eustoma yang artinya pesona cinta, tidak aneh jika bunga tersebut sering diberikan untuk menggambarkan perasaan kasih sayang, kedamaian dan cinta pada umumnya.

Sayangnya kecantikan dan keindahan bunga ini tidak dapat disentuh, karena bunga ini dikenal sangat rapuh karena kelopak bunganya sangat tipis sehingga mengakibatkan bunga ini mudah sekali rusak dan rontok.

Meskipun begitu, bunga lisianthus sangat digemari untuk dijadikan hadiah atau buah tangan, karena bukan rahasia lagi jika bunga yang kita beri itu mengandung arti atau filosofi tersendiri.

Dari berbagai warnanya bunga lisianthus juga mengandung nilai simbolis tersendiri. Misalnya warna putih pada lisianthus melambangkan spiritualitas, kepolosan dan kesucian. Warna pink melambangkan cinta .

Menanam bunga eustoma tidak membutuhkan perawatan yang terlalu menuntut, tetapi kondisinya harus tetap diperhatikan, jika tidak tanaman akan mulai sakit. Sangat penting untuk memperhatikan pilihan lokasi. Eustoma lebih menyukai matahari yang cerah, jadi ia harus ditanam di sisi selatan, yang tidak dikaburkan oleh pohon-pohon tinggi atau bangunan di dekatnya. Pergerakan udara diperlukan (tetapi bukan angin dingin!).Nutrisi yang cocok dan tanah ringan, kelembaban di mana didistribusikan secara merata. Disarankan untuk menambahkan pasir yang sudah diayak ke tanah sebelum ditanam.

Setiap tangkai bunga Lisianthus, sesudah dipotong, dapat bertahan selama maksimum tiga minggu, sehingga tidak perlu repot selalu mengganti bunga, untuk menghias ruangan. Menjadikannya tanaman ini sebagai tanaman pot pun bisa. Sediakan saja media tanam yang lembab dengan drainase yang baik. Tempatkan Lisianthus di area yang kaya akan sinar matahari.

Inilah tentang bunga ini dan cara menanamnya, terima kasih telah membaca!