Gem Tersembunyi Perancis
Perancis adalah salah satu negara paling populer di Eropa, terkenal dengan landmark ikoniknya, seperti Menara Eiffel di Paris, Angel Beach di Nice, ladang lavender di Provence, dan perkebunan anggur di Bordeaux.
Namun, ada banyak kota indah di Prancis yang tidak banyak orang ketahui. Hari ini, kita akan menjelajahi sepuluh kota paling indah di Prancis yang relatif tidak dikenal oleh banyak wisatawan.
1. Ars-en-Ré
sebuah kota kecil yang terletak di pulau Ré di bagian barat Prancis. Ars-en-Ré terkenal karena menara jam bicolor hitam putihnya yang tinggi sekitar 40 meter dan berfungsi sebagai pelayar navigasi. Selama bulan-bulan musim panas, para pengunjung dapat naik ke puncak menara untuk menikmati pemandangan luas kota dan keindahan lautnya.
Wilayah ini juga terkenal karena ladang garamnya yang beroperasi selama lebih dari 800 tahun. Saat ini, lebih dari 60 produsen garam terus memproduksi garam menggunakan metode tradisional. Selain itu, ada sebuah peternakan kerang dekat sana di mana para pengunjung dapat menikmati kerang segar, sebuah kuliner yang wajib dicoba di daerah ini. Cara terbaik untuk menjelajahi Ars-en-Ré adalah dengan sepeda, karena ini memungkinkan para pengunjung untuk menjelajahi jalan-jalan dan gang-gang yang menawan di kota ini dengan lebih santai serta dapat menikmati pemandangan di sepanjang pantai.
2. Annecy
Annecy adalah sebuah kota indah yang terletak di bawah Alpen, dekat dengan perbatasan Swiss. Ini merupakan campuran yang sempurna antara romansa Prancis dan Swiss. Wisatawan dapat menikmati perjalanan dengan perahu di danau dan belajar tentang sejarah kaya kota ini dari para pelautnya. Mereka juga dapat mengunjungi istana di pulau yang telah diabadikan dalam kartu pos, berjalan-jalan di "Jembatan Cinta" yang telah diabadikan oleh filsuf Jean-Jacques Rousseau, atau menjelajahi kota tua secara berjalan kaki atau bersepeda. Annecy memiliki langit biru yang cerah, air jernih dan bata merah dan genting hijau, yang memberikan suasana yang tenang dan damai, tak peduli seberapa sibuknya dunia luar. Giverny, sebuah kota pedesaan kecil di Normandy di pesisir barat Prancis, adalah sebuah permata lain yang layak untuk dijelajahi. Ini adalah tempat tinggal terakhir ahli Impresionis utama, Claude Monet, dan rumah bagi taman dunia yang terkenal "Taman Monet". Kota ini sering disebut sebagai "Kota Monet" karena pemandanganya yang indah dan mirip dengan lukisan Impresionis. Dekorasi bunga yang unik Giverny juga layak untuk dicatat.
3. Lourmarin
Lourmarin adalah sebuah kota kecil menawan yang berada di bawah lembah Egerbrun, yang memisahkan gunung Luberon besar dan kecil. Ini dikenal sebagai salah satu tempat yang paling disukai di Provence dan dikelilingi oleh kebun anggur, kebun zaitun, dan ladang lavender. Lourmarin adalah kota yang damai dan santai dengan berbagai kafe, restoran, dan toko. Pengunjung juga dapat menjelajahi benteng abad ke-15 yang menambah pesona kota ini. Jalan-jalan, dinding, dan jendela kota ini dibungkus dengan bunga yang sesuai dengan skema warna masing-masing, membuat suasana seni yang luar biasa yang membuat pengunjung merasa seperti berjalan-jalan di sebuah pameran seni yang besar.
4. Saint-Paul-de-Vence
Saint-Paul-de-Vence adalah sebuah kota bersejarah yang terletak di sepanjang jalan utama di sepanjang pantai Laut Mediterania di Provence-Alpes-Cote d'Azur, Prancis. Kota ini terkenal karena lanskapnya yang menawan, jalan-jalan sempit, seni dan arsitektur bersejarah. Banyak seniman, sastrawan, dan filsuf yang terkenal tinggal di kota ini, termasuk Marc Chagall, Pierre-Auguste Renoir, dan Yves Montand. Saint-Paul-de-Vence juga telah menjadi tempat tinggal bagi beberapa tokoh terkenal seperti Jacques Cousteau, Jean Cocteau, dan Jean Marais. Kota ini juga merupakan rumah bagi berbagai galeri seni, restoran, dan hotel-hotel mewah.