Bianglala adalah hiburan populer yang memiliki struktur berbentuk roda besar yang didukung oleh poros tengah. Penumpang duduk di kabin yang tergantung di sekeliling roda, yang berputar perlahan, memungkinkan mereka untuk menikmati pemandangan panorama dari ketinggian.

Bianglala biasanya dapat ditemukan di taman hiburan, seperti taman bermain, pusat perbelanjaan, dan taman pendidikan. Banyak tempat bermain memiliki permainan bianglala, dan beberapa pusat perbelanjaan juga menyediakan bianglala untuk para pengunjung. Selain itu, bianglala juga sering ditemukan di pasar, taman, dan tempat-tempat lain yang menarik. Awalnya, bianglala diciptakan oleh George Ferris untuk Eksposisi Kolumbia di Chicago pada tahun 1893 dengan tujuan untuk menandingi Menara Eiffel di Paris, yang dibangun untuk Eksposisi 1889.

Bianglala merupakan salah satu perangkat permainan yang sangat populer pada tahun 1893. Ia memiliki sebuah platform yang terletak di tengah, yang dihubungkan dengan dua roda yang dihubungkan ke bingkai besar. Setiap roda dapat berputar mengelilingi platform. Orang-orang dapat duduk di platform dan menggunakan roda untuk memutar mesin. Saat berputar, platform akan mengubah posisi, membuat penumpang merasa terbang. Konsep bianglala telah berubah sejak penemuannya pada tahun 1893. Saat ini, bianglala telah menjadi salah satu perangkat permainan paling terkenal di dunia. Bianglala biasa ditemukan di seluruh dunia, baik di taman hiburan, pesta, dan bahkan di tempat-tempat rekreasi. Terdapat berbagai macam bianglala yang berbeda, mulai dari yang biasa hingga yang super ekstrim. Beberapa bianglala juga memiliki fitur-fitur tambahan seperti layar LED atau efek suara.

Giant Wheel Ferris memiliki berat 2.200 ton dan ketinggiannya seperti gedung dengan 26 lantai, serta dapat menampung hingga mencapai kapasitas 2.160 penumpang, dan ini menjadi inspirasi untuk bianglala Ferris modern yang kita kenal saat ini. Giant Wheel Ferris telah ada sejak tahun 1817. Ferris Wheel ini diciptakan oleh George Washington Ferris, seorang insinyur Amerika, dengan tujuan untuk membuat suatu atraksi karnaval yang menarik dan menarik perhatian para pengunjung. Ferris Wheel ini pertama kali dibangun di Chicago World's Fair di tahun 1893. Ferris Wheel ini berputar selama 10 menit dan menampilkan pemandangan indah lautan dan lanskap dari segala arah. Ferris Wheel ini juga menampilkan berbagai macam lampu berwarna-warni yang menambah keindahan saat berputar. Ferris Wheel ini juga dipakai sebagai salah satu atraksi utama di banyak festival karnaval dan pertunjukan di seluruh dunia.

Beberapa bianglala Ferris tertinggi dan paling dikenal di dunia dengan ketinggian tertinggi dan kapasitas penumpang terbesar. Berikut adalah beberapa diantaranya:

1. Menara Bianglala Canton

Bianglala ini berdiri di menara Canton, Guangzhou, Cina, dengan ketinggian sekitar 450 meter. Berbeda dari bianglala tradisional, ini terdiri dari 16 kabin wisata bola yang berputar secara horisontal dan membutuhkan waktu sekitar 20 menit untuk menyelesaikan satu putaran penuh. Ini memungkinkan para wisatawan untuk menikmati pemandangan kota Guangzhou dari berbagai sudut. Hal ini membuatnya menjadi bianglala horisontal tertinggi di dunia.

2. Singapura Flyer

Singapore Flyer merupakan tawaran konsep wisata terbaru di Singapura yang bertujuan untuk menciptakan pengalaman wisata yang tak terlupakan. Ia berbentuk sebuah kapsul berputar yang memuat hingga 28 orang, menawarkan pemandangan menakjubkan di Singapura dan sekitarnya. Wisatawan dapat melihat hampir semua Singapura dari ketinggian 165 meter, dengan pemandangan yang mencakup Pulau Ubin, Marina Bay, Sentosa, dan Pulau Batam. Selain itu, dari balkon atas, pengunjung juga dapat menikmati pemandangan luar biasa di malam hari. Di tengah-tengah kapsul terdapat juga sebuah kafe yang menyajikan makanan ringan, minuman dan kopi serta berbagai hidangan lainnya. Dibuka untuk umum pada tahun 2008, bianglala ini berdiri pada ketinggian 165 meter, dengan 28 kabin ber-AC yang dapat menampung hingga 28 penumpang per kabin. Sayangnya, bianglala ini telah mengalami beberapa masalah teknis sejak pembukanya, dengan contoh menonjol pada tahun 2008 ketika gangguan listrik di ruang kontrol dan kebakaran menyebabkan 173 orang terjebak selama enam jam.

3. Bianglala High Roller

Bianglala High Roller berada di Strip Las Vegas di Amerika Serikat, dan mulai dibuka pada tahun 2014. Bianglala ini berdiri pada ketinggian 167,6 meter, serta memiliki 28 kabin yang memberikan pemandangan yang luar biasa dari atas kota Las Vegas. Bianglala High Roller membutuhkan waktu sekitar 30 menit untuk menyelesaikan satu putaran penuh.

4. London Eye

Salah satu landmark paling ikonik di kota ini, dan juga merupakan salah satu tempat wisata berbayar paling populer di London. Bianglala unu berdiri dengan ketinggian mencapai 135 meter dan diameter 120 meter, ia adalah bianglala tertinggi di dunia saat dibuka pada tahun 2000. Meskipun pada saat itu telah digantikan oleh bianglala yang lebih tinggi, namun bianglala ini tetap disebut sebagai "roda observasi cantilevered tertinggi di dunia".

Pada kesimpulannya, bianglala telah berubah sejak diciptakannya pada akhir abad ke-1800. Hari ini, mereka tetap menjadi daya tarik utama di taman hiburan dan kota-kota di seluruh dunia. Dengan ketinggian yang mengesankan dan pemandangan yang menakjubkan, mereka terus menjadi daya tarik banyak orang dari berbagai kalangan masyarakat.