Taman Nasional Yosemite
Taman Nasional Yosemite adalah taman nasional yang terletak di sebelah timur California, Amerika Serikat.
Taman nasional ini terkenal karena pohon sequoia raksasa kuno, Tunnel View, pemandangan ikon dari Air Terjun Bridalveil yang menjulang tinggi serta tebing granit El Capitan dan Half Dome. Pertama kali dilindungi pada tahun 1864, Taman Nasional Yosemite terkenal karena air terjunnya. Dalam jarak hampir 1.200 mil persegi kamu dapat menemukan lembah-lembah yang dalam dan padang rumput yang luas. Di sini terdapat pula sequoia raksasa kuno, gletser, berbagai macam spesies satwa liar dan keanekaragaman hayati. Hampir seluruh taman ini ditetapkan sebagai hutan belantara. Taman Nasional ini mencakup area seluas 748.436 hektar, membentang ke utara dan timur ke Mono dan selatan ke Kabupaten Madera.
Taman Nasional Yosemite mampu menarik jutaan pengunjung dari berbagai belahan dunia. Taman nasional ini masih terjaga kealamiannya dan menjadi habitat berbagai macam satwa liar. Terdapat pula beragam atraksi yang memukau di taman nasional ini. Taman Nasional Yosemite Ditunjuk sebagai situs Warisan Dunia oleh UNESCO pada tahun 1984.
Pada saat yang sama Yellowstone menjadi taman nasional pertama, Lembah Yosemite dan Mariposa Grove diakui sebagai taman negara bagian di California. Ketika National Park Service dibentuk pada tahun 1916, Yosemite jatuh di bawah yurisdiksi mereka. Ini telah digunakan oleh Angkatan Darat Amerika Serikat dan bahkan Presiden Theodore Roosevelt menghabiskan waktu berkemah di dalam perbatasannya. Bahkan, itu diakui secara internasional untuk tebing granit, keanekaragaman hayati, pohon-pohon kuno, dan air terjun besar.
Saat ini, taman ini mencakup tiga wilayah dan mencakup 761.266 acre. Ini adalah salah satu blok terbesar di rantai pegunungan Sierra Nevada dan merupakan rumah bagi keanekaragaman tumbuhan dan hewan. Yosemite membantu membuka jalan bagi konservasi dan pengakuan taman nasional dan merupakan salah satu yang tidak dapat dilewatkan.
Sebelum adanya wabah pandemi Covid-19, setiap tahunnya rata-rata sekitar empat juta orang mengunjungi Yosemite. Taman ini pernah menetapkan rekor kunjungan pada 2016, melampaui lima juta pengunjung untuk pertama kali dalam sejarahnya. Untuk menginap, makan maupun berbelanja, di sekitar taman nasional itu, yakni di Desa Yosemite. Di desa itu terdapat toko-toko, restoran, penginapan, Museum Yosemite, dan Galeri Ansel Adams, dengan cetakan lanskap hitam-putih fotografer terkenal di daerah tersebut.
Lembah Yosemite buka sepanjang tahun dan berbagai kegiatan tersedia melalui Layanan Taman Nasional, Yosemite Conservancy, dan Aramark di Yosemite. Layanan tersebut, termasuk jalan-jalan alam, kelas fotografi dan seni, program pengamatan bintang, tur, penyewaan sepeda, arung jeram, naik kuda hingga kelas panjat tebing. Banyak wisatawan menikmati jalan-jalan pendek dan mendaki lebih jauh ke air terjun di Lembah Yosemite. Atau, berjalan-jalan di antara sequoia raksasa di Mariposa, Tuolumne, atau Merced Groves. Ada juga pengunjung yang lebih suka mengemudi atau naik bus wisata ke Glacier Point, terutama saat musim panas dan musim gugur.
Pada musim panas dan gugur wisatawan melihat pemandangan Lembah Yosemite dan dataran tinggi. Banyak pula wisatawan yang berkendara di sepanjang Jalan Tioga yang indah menuju Tuolumne Meadows (Mei – Oktober) dan berjalan-jalan atau hiking. Sebagian besar pengunjung taman tinggal hanya untuk hari itu, dan hanya mengunjungi lokasi-lokasi di Lembah Yosemite yang mudah diakses dengan mobil. Selain menjelajahi fitur alam, pengunjung juga dapat belajar tentang sejarah alam dan budaya Lembah Yosemite di sejumlah fasilitas di taman nasional tersebut.
Demikianlah informasi mengenai Taman nasional yosemite. semoga bermanfaat!