Sour cream dibuat dengan prinsip yang sama dengan yoghurt, kecuali bahan baku yang diubah dari susu menjadi krim. Krim difermentasi oleh bakteri asam laktat pada suhu yang tepat untuk mendapatkan sour cream dengan rasa yang unik.

Sour cream tidak hanya digunakan untuk membuat cheesecake tetapi juga menjadi bahan yang sangat serbaguna dalam bidang baking karena rasanya yang unik dan kemudahannya dalam penggunaannya. Ini dapat digunakan sebagai "pelembab" untuk kue, dan dapat ditambahkan ke adonan untuk membuat embrio kue lebih basah yang dapat membantu menetralkan rasa berat dari kue. Ini juga dapat digunakan saat dingin, langsung digunakan untuk membuat pasta roti atau salad campur, dan merupakan pilihan yang baik untuk baking.

Terutama dalam masa ketika semua orang takut pada rasa manis yang berlebihan, sour cream dengan rasa segar dan asam adalah pilihan terbaik untuk makanan penutup. Sour cream dapat dipadukan dengan kentang krispi yang renyah, dan sour cream yang halus dapat menetralkan lemak pada kentang. Dua rasa dapat dicampur untuk menambahkan rasa baru yang unik satu sama lain.

Manfaat yang baik untuk tubuh, sebagai berikut.

1. Dapat Meningkatkan Penyerapan Vitamin Larut Lemak

Beberapa vitamin memerlukan sumber lemak untuk diserap dengan paling efektif di saluran pencernaan. Secara kolektif dikenal sebagai vitamin larut lemak, termasuk vitamin A, D, E, dan K. Kekurangan vitamin ini berhubungan dengan penyakit seperti diabetes, kanker, dan gangguan bakteri lainnya. Vitamin larut lemak ditemukan dalam berbagai makanan sehat, seperti buah dan sayuran, tetapi tidak semua vitamin memberikan lemak saja.

2. Beberapa Jenis Mengandung Probiotik

Probiotik adalah mikroba hidup yang memberikan berbagai manfaat kesehatan ketika dimakan, seperti meningkatkan fungsi pencernaan dan kekebalan. Sour cream secara tradisional dibuat dari produk olahan susu yang difermentasi oleh bakteri asam laktat, yang merupakan salah satu probiotik paling umum dalam produksi makanan. Oleh karena itu, beberapa jenis sour cream dapat memberikan manfaat dari probiotik.

Walaupun sour cream memiliki nutrisi seperti yang disebutkan di atas sebelumnya. Namun, penggunaan jangka panjang juga akan berdampak buruk pada tubuh.

1. Asam Lemak Jenuh yang Tinggi

Asam lemak jenuh adalah lemak utama dalam sour cream. Sekitar separuh kalori dalam sour cream biasa berasal dari lemak jenuh. Asupan berlebihan lemak jenuh dapat menghasilkan lebih banyak kolesterol LDL (buruk). Jika kadar ini terlalu tinggi, risiko penyakit jantung Anda akan meningkat dari waktu ke waktu. Selain itu, ada bukti bahwa mengganti lemak jenuh dengan lemak tak jenuh dalam makanan seperti kacang-kacangan, biji-bijian, zaitun, dan ikan dapat mengurangi risiko penyakit jantung.

2. Tidak Cocok Untuk Semua Diet

Karena sour cream dibuat dari susu, tidak cocok untuk semua program diet. Jika Anda alergi terhadap susu atau laktosa (gula dalam susu), maka Anda harus menghindari makanan ini. Selain itu, sour cream tidaklah cocok bagi siapa saja yang mengikuti program diet vegetarian atau bebas susu.