Misteri Gunung Everest
Gunung Everest merupakan gunung tertinggi di dunia dengan ketinggian mencapai 8.848 meter DPL.
Gunung Everest merupakan bagian dari Pegunungan Himalaya yang berada di perbatasan antara Nepal dan Tibet. Banyak pendaki profesional yang mencoba untuk menaklukkan gunung ini. Namun, banyak pula yang berakhir dengan kematian. Sebagai gunung tertinggi di dunia, banyak misteri yang menyelimuti Gunung Everest.
Berikut deretan misteri yang ada di gunung raksasa ini:
1. Ketinggian Naik
Ketinggian puncak Everest ternyata bertambah setiap tahun. Ini adalah fakta mengejutkan. Sebuah penelitian rinci menakjubkan menyebut bahwa ketinggian Everest bertambah  4 milimeter setiap tahun. Sebagai lempeng  bergerak, ketinggian gunung ini terus tumbuh.
2. Yeti, Cryptid dari Himalaya
Yeti merupakan nama dari cryptid atau makhluk misterius yang diyakini tinggal di Gunung Everest. Makhluk ini digambarkan memiliki wujud manusia raksasa berbulu lebat. Orang-orang dari banyak belahan dunia pun berbondong-bondong datang ke Everest guna membuktikan apakah Yeti benar-benar ada atau hanya mitos belaka. Selama puluhan tahun, mereka yang telah mendaki Everest selalu membawa pulang beragam benda yang diyakini milik makhluk raksasa tersebut. Mulai dari foto jejak kaki hingga potongan kulit berbulu. Pada tahun 2009, Joshua Gates dan tim ekspedisi dari acara televisi Destination Truth melakukan perjalanan untuk menemukan bukti-bukti keberadaan Yeti. Seusai ekspedisi, mereka membawa pulang potongan rambut beserta jejak-jejak kaki berukuran 25 cm hingga 33 cm yang diyakini milik Yeti.
3. Rumah  Laba-laba
Puncak Everest merupakan rumah hewan laba-laba, karena laba-laba hitam berhasil tinggal di puncak dibanding serangga lain yang tak bertahan bila ditiup angin kencang. Laba-laba hitam ini hidup di celah-celah gunung.
4. Hillary dan Norgay bukanlah orang yang pertama mencapai puncak Everest
Berdasarkan catatan sejarah, Edmund Hillary dan Tenzing Norgay tercatat sebagai orang-orang pertama yang berhasil mencapai puncak Gunung Everest. Mereka melakukannya pada tahun 1953. Namun, beberapa kalangan menyebutkan jika mereka berdua bukanlah orang-orang yang pertama berhasil mencapai puncak Everest. Pasalnya, pada tahun 1924, ada dua pendaki asal Inggris yang telah melakukan pendakian ke puncak sebelum Hillary dan Norgay.
Kedua pendaki tersebut bernama George Mallory dan Sandy Irvine. Saksi mata mengatakan jika ia melihat keduanya tinggal berjarak 200 meter lagi dari puncak Everest melalui teleskop jarak jauh. Sayangnya, pemandangan itu adalah pemandangan terakhir Mallory dan Irvine dalam kondisi hidup. Baik Mallory maupun Irvine tidak pernah kembali lagi. Keduanya diduga meninggal dunia di Everest. Beberapa orang menduga jika mereka berdua sempat mencapai puncak sebelum akhirnya menghembuskan napas terakhir.
Pada tahun 1999, tim ekspedisi yang dipimpin Conrad Anker berhasil menemukan mayat Mallory di antara timbunan salju Gunung Everest. Sayangnya, mereka tidak bisa menemukan mayat Irvine. Selain itu, mereka juga gagal menemukan kamera milik Mallory yang diharapkan bisa menjadi petunjuk apakah mereka berdua sebelumnya berhasil mencapai puncak atau tidak.
5. Sejarah
Batu kapur dan batu pasir yang ditemukan di puncak gunung  adalah bagian dari batuan sedimen yang terletak di bawah permukaan laut hampir 450 juta tahun lalu. Lebih dari, fosil laut hewan adalah bukti kehidupan di kawasan Everest di masa lalu.
6. Beberapa Nama
Jika seseorang memberitahu Anda bahwa  "Chomolungma" adalah puncak tertinggi atau 'Sagarmatha' adalah mahkota Himalaya, dan tidak pernah protes. Yang pertama adalah nama dari orang Tibet yang berarti "Ibu Dewi Pegunungan", sementara nama kedua berarti "Dahi di Langit" dalam bahasa Nepal.
Itulah misteri gunung everest yang perlu kamu ketahui. Semoga bermanfaat!