Mengenal Kucing Himalaya
Memiliki kucing Himalaya asli memang menarik dan tak jarang menjadi impian sebagian besar orang.
Kucing himalaya atau kucing persia himalaya (dahulu bernama kucing persia warna poin) adalah salah satu ras kucing domestik yang merupakan hasil persilangan antara kucing persia dengan kucing siam. Persilangan tersebut bertujuan untuk mendapatkan ras kucing dengan tipe badan yang sama seperti kucing persia, tetapi dengan pola warna seperti kucing siam. Kucing himalaya sangat identik dengan mata yang berwarna biru dan pola warna poin.
Kucing himalaya asli merupakan keturunan langsung dari dua induk kucing yang berbeda ras. Induk kucing Persia dan Siam akan secara langsung membentuk genetika yang menghasilkan ras kucing Himalaya asli. Ciri-ciri kucing Himalaya asli pun dapat dengan mudah diamati. Umumnya, kucing Himalaya asli akan memiliki tubuh yang gempal dan besar. Karena ukurannya yang cukup besar ini, kucing Himalaya asli seringkali disebut sebagai kucing raksasa namun lembut. Hal ini karena kucing Himalaya justru memiliki sifat yang suka dimanja, suka bermain, dan cukup aktif.
Kucing Himalaya biasanya berukuran sedang, meskipun tubuhnya tergolong besar dan bertulang berat. Massa bulunya membuat tubuhnya terlihat lebih besar dari seharusnya. Tubuh bulat dan lehernya pendek, tapi kakinya tebal. Dadanya lebar dan dalam dengan perut yang membulat. Punggungnya pendek dan datar. Ekornya cenderung pendek dan lurus. Otot dan tulangnya kokoh. Himalaya yang sehat harus terlihat berotot dan kokoh, namun tidak terlalu gemuk.
Kucing himalaya adalah kucing yang sebenarnya sudah ada sejak ratusan tahun yang lalu. Akan tetapi, kucing himalaya baru diperkenalkan di Eropa pada tahun 1950-an dengan nama yang berbeda, yaitu kucing persia warna poin. Pada tahun 1957, kucing ini terdaftar sebagai ras kucing yang berbeda dengan kucing persia dan diberi nama kucing himalaya. Namun, beberapa pendaftaran kucing memasukkan kucing himalaya ke dalam variasi warna kucing persia karena pola dan karakternya yang sama. Pada saat ini, kucing himalaya sudah dimasukkan ke dalam ras yang berbeda dengan kucing persia oleh The International Cat Association (TICA), tetapi masih dimasukkan dalam kelompok yang sama dengan kucing persia dan kucing eksotis, yaitu kelompok "Standar Kelompok Ras Persia". Menurut beberapa peternak kucing, kucing himalaya masih dianggap sebagai versi warna lain dari kucing persia sehingga tidak dianggap sebagai ras terpisah.
Sebelum memutuskan untuk membelinya, penting bagi Anda untuk memahami karakter kucing Himalaya terlebih dahulu. Sebab, karakter dari kucing Himalaya ini sedikit berbeda dari ras kucing lainnya. Dengan bulu lebat dan panjang serta tubuhnya yang gempal, kucing Himalaya cenderung sering berinteraksi dengan pemiliknya menggunakan mata dan suara yang ekspresif. Meski demikian, gerak-gerik tubuhnya pun membuat siapa saja akan merasa gemas dan ingin segera menggendongnya. Sama halnya dengan ras kucing lain, kucing Himalaya asli ini akan menyukai belaian lembut di punggungnya saat sang pemilik menggendongnya. Ia juga sangat menyukai untuk bermanja-manja di atas pangkuan pemiliknya. Meski demikian, kucing Himalaya asli bukan jenis kucing yang sangat aktif. Sehingga, mereka tak banyak menggunakan gerakan lihai seperti melompat dan berlari-larian. Mereka akan sangat suka untuk bergerak pelan dan bersantai di tempat empuk.
Demikian informasi mengenai kucing himalaya. Semoga bermanfaat!