Fakta Unik Jerapah
Jerapah atau dikenal dengan nama ilmiah Giraffa camelopardalis adalah mamalia berkuku genap endemik Afrika yang didapuk sebagai hewan tertinggi yang hidup di darat.
Selain itu, masih ada lagi sejumlah fakta menarik mengenai Jerapah.
Secara tradisional, jerapah dianggap sebagai satu spesies, Giraffa camelopardalis, dengan sembilan subspesies. Baru-baru ini para peneliti mengusulkan untuk membagi jerapah menjadi delapan spesies yang masih ada karena penelitian baru tentang DNA mitokondria dan nuklir mereka, serta pengukuran morfologi. Tujuh spesies jerapah lainnya yang telah punah diketahui dari catatan fosil.
Dari segi penampilan, ada beberapa ciri yang menjadi pembeda utama jerapah, termasuk leher dan kakinya yang sangat panjang, osikon seperti tanduk, dan pola bulunya yang khas. Lalu, bagaimana dengan motif yang menghiasi badannya? Untuk lebih jelasnya, berikut 5 fakta menarik tentang Jerapah yang mungkin belum kamu ketahui!
Tinggi dan Berat Beda, antara Jantan dan Betina
Didapuk sebagai hewan tertinggi di dunia, Jerapah jantan diketahui memiliki tinggi 4,8 sampai 5,5 meter, dengan berat sekitar 1.360 kilogram. Sementara Jerapah betina biasanya sedikit lebih pendek dan lebih ringan.
Dengan ukuran tubuh sebesar itu, organ-organ tubuh Jerapah juga di atas normal hewan lain. Dimana lidahnya memiliki panjang sekitar 53 sentimeter, serta paru-parunya bisa menampung 55 liter udara.
Berkerabat dengan Rusa dan Sapi
Meski secara fisik sangat berbeda, nyatanya Jerapah berkerabat lho dengan rusa dan sapi, tetapi dari suku yang berbeda, yaitu Giraffidae yang mencakup jerapah sendiri dan kerabat terdekatnya, okapi. Habitat aslinya sendiri mencakup area dari Chad sampai dengan Afrika Selatan.
Motif jadi Pembeda
Di dunia saat ini, diketahui ada 9 subspesies Jerapah yang diterima umum. Dan itu dibedakan berdasarkan warna dan variasi pola. Sebagai contoh, Jerapah Somalia, yang memiliki bercak berwarna coklat muda kemerah-merahan serta dikelilingi garis berwarna putih terang; Jerapah Angola, yang memiliki bercak berukuran besar dan kecil secara tidak teratur; Jerapah Kordofan, yang memiliki bercak berukuran kecil, lebih tidak teratur dan juga terdapat pada kaki bagian sebelah dalam; dan seterusnya.
Tidur cuma 20 Menit Sehari
Jerapah memiliki kebiasaan yang unik, yaitu hanya tidur selama 20 menit atau kurang, dalam sehari. Ini dilakukan untuk berjaga-jaga dari serangan predator.
Kaki Depan Lebih Panjang
Tahukah kamu, kaki depan dan belakang jerapah ternyata tidak sama panjangnya. Kaki depannya sedikit lebih panjang dari kaki belakang. Adapun fungsinya adalah untuk menahan otot-otot di pangkal leher. Kaki depannya ini juga mempermudah jerapah saat mendaki lereng.