Bayangkan bagaimana rasanya saat 37% bagian dari suatu negara diliputi oleh hutan.

Banyak impresi orang tentang Norwegia berasal dari "Hutan Norwegia": "Perluasan tak terhingga dari hutan besar adalah gambaran awal saya tentang Norwegia."

Norwegia didukung oleh pegunungan Scandinavia, dengan lingkungan alam yang sangat menguntungkan. Orang Norwegia telah beradaptasi dengan kondisi lokal dan menggunakan sumber daya hutan yang melimpah untuk membentuk budaya arsitektur yang unik. Rumah-rumah Norwegia tampaknya tumbuh secara organik dari alam. Manusia bukanlah penguasa, melainkan bagian dari alam.

Di antara pegunungan dan hutan konifer, orang Norwegia menggunakan pohon untuk membangun pondok-pondok yang santai dan klasik, sementara juga mengadopsi perkembangan zaman dengan merancang rumah kayu menggunakan trik-trik baru. Artikel ini akan membawa Anda untuk menghargai keunikan rumah kayu Norwegia.

1. Membuat rumah kayu "tinggi"

Siapa bilang rumah kayu harus kecil? Orang Norwegia membangun Mjøstårnet, rumah kayu tertinggi di dunia. Bangunan 18 lantai ini sepenuhnya terbuat dari kayu, dengan 3.500 meter kubik kayu cemara lokal. Penggunaan kayu cemara dapat menghemat energi produksi dan mendukung tujuan perlindungan lingkungan. Melalui tahun-tahun desain, para perancang menyesuaikan struktur bangunan untuk menangani tekanan struktural dan masalah perlindungan kebakaran bangunan kayu yang tinggi.

2. Membuat rumah kayu "modis"

Siapa bilang rumah kayu harus tradisional? Orang Norwegia telah menciptakan versi modern rumah kayu. Di lereng bukit timur Pegunungan Hallingskarvet, arsitek membangun rumah ekologis yang sesuai dengan lingkungannya. Jumlah dinding di tengah rumah diminimalkan, dan area fungsional dibagi oleh tangga bertingkat, memberikan kesan luas dan sederhana. Dekorasi interior menggunakan warna kayu besar dengan sedikit penyelesaian, mendukung prinsip "perlindungan lingkungan pertama".

3. Membuat rumah kayu "aneh"

Siapa bilang rumah kayu harus konvensional? Orang Norwegia telah menciptakan rumah kayu yang unik dalam desainnya. Di pulau Skåtøy, sebuah bingkai kayu kotak berdiri dengan keunikan tersendiri. Struktur semen membentuk dasar dan lantai, sementara sekeliling dan tiang-tiangnya terbuat dari kayu. Fondasi semen berintegrasi dengan dinding batu pulau, sementara bingkai kayu di atasnya memperlihatkan vegetasi pulau tersebut. Bangunan ini mencerminkan cinta orang Norwegia pada alam.

4. Membuat rumah kayu "berwarna-warni"

Siapa bilang rumah kayu harus berwarna cokelat? Orang Norwegia membangun rumah kayu paling berwarna-warni. Di Bergen dan kota-kota lainnya, rumah kayu berwarna-warni mempercantik jalanan kota. Bahkan di tepi pantai Lingkaran Arktik yang dingin, kabin-kabin merah menyala seperti nyala api di tengah lautan beku, memberikan kehangatan di lingkungan yang dingin.