Jenis-Jenis Penguin
Penguin termasuk burung tetapi tidak bisa terbang. Kita bisa menemukan penguin di belahan bumi bagian selatan.
Di seluruh dunia, ada sekitar 16 jenis penguin. Walaupun awalnya penguin berasal dari belahan bumi selatan, ternyata penguin tidak hanya ditemukan di daerah dingin atau di Antartika saja. Ada tiga spesies penguin yang hidup di daerah tropis. Ada yang tubuhnya setinggi anak manusia, dan ada pula yang pendek. Berikut ini adalah jenis-jenis penguin:
1. Penguin Gentoo
Jenis penguin ini paling dekat hubungannya dengan penguin Adeliae.
2. Penguin Kaisar
Penguin kaisar dideskripsikan pertama kali pada tahun 1844 oleh pakar hewan asal Inggris bernama George Robert Gray. Penguin kaisar yang mempunyai nama latin Aptenodytes forsteri, adalah spesies penguin yang secara fisik paling tinggi di antara jenis penguin lainnya. Tinggi penguin kaisar bisa mencapai 120 sentimeter. Sedangkan berat tubuhnya bisa mencapai 35 kilogram. Pada bagian leher, penguin kaisar memiliki garis kuning yang samar. Setiap kali menyelam, penguin kaisar bisa berada di bawah air selama sekitar 20 menit. Penguin yang satu ini bisa menyelam hingga kedalaman 565 meter selama 20 menit. Penguin kaisar sering bergerombol agar tetap hangat dalam suhu dingin Antartika.
3. Penguin Rockhopper
Para ilmuwan memberinya nama tersebut karena kemampuannya mengatasi rintangan dengan meluncur menggunakan perut mereka. Selain itu penguin ini juga mampu memanjat menggunakan sayapnya, serta berjalan atau melompati batu-batu besar. Sebenarnya perilaku tersebut bisa ditemukan juga pada penguin genus Eudyptes, akan tetapi penguin jenis inilah yang pertama kali menunjukkan perilaku tersebut.
4. Penguin Mata-Kuning
Penguin yang disebut juga Hoiho ini merupakan penguin asli Selandia Baru. Sayangnya, penguin yang satu ini terancam punah. Konon, populasi mereka hanya tinggal 4.000 ekor saja.
5. Penguin Afrika
Apa yang unik dari penguin Afrika (Spheniscus demersus)? Ini adalah satu-satunya spesies penguin asli Afrika dan bisa dijumpai di Afrika Selatan atau Namibia. Mereka memiliki kicauan yang khas untuk meminta makanan, mencari pasangan, atau mengidentifikasi satu sama lain. Coba tebak tinggi dan berat badannya? Tingginya sekitar 60-70 cm dengan berat 2,2-3,5 kg. Yang menarik, kelenjar merah muda di atas mata membantu untuk termoregulasi atau mengatasi perubahan suhu.
6. Penguin peri
Mengapa hewan bernama ilmiah Eudyptula minor minor ini dijuluki sebagai penguin peri? Mereka adalah penguin terkecil di bumi dengan mata dan bulu berwarna biru. It looks like a fairy! Tingginya hanya 30-33 cm dengan berat 1,5 kg saja. Di mana habitat asli penguin peri? Mereka tinggal di pantai barat dan tenggara di pulau selatan Selandia Baru. Karena tubuhnya mungil, mereka adalah incaran banyak predator, mulai dari anjing laut, ular, singa laut, hingga hiu.
7. Penguin Fiordland
Penguin ini dikenal juga dengan nama penguin jambul. Hal tersebut karena adanya ciri khas yang dimilikinya, yaitu sebuah jambul pada bagian kepalanya. Penguin ini bisa ditemukan di sepanjang pantai barat Selandia Baru dan pulau-pulau yang ada di sekitarnya.
8. Penguin Royal
Penguin ini bisa ditemukan di Pulau Macquarie dan beberapa pulau sekitarnya. Sebuah fakta mengungkapkan bahwa berdasarkan data dari International United Conservation Nature (IUCN) menunjukkan bahwa spesies penguin royal ini terancam punah.
9. Penguin Little Blue
Memiliki nama latin Eudyptula Minor, penguin ini disebut juga dengan penguin peri (fairy penguin). Ini adalah jenis penguin terkecil dibanding jenis lainnya. Tinggi tubuhnya rata-rata 33 sentimeter, sementara berat tubuhnya sekitar satu kilogram. Aih, mungil, ya, teman-teman. Untuk menangkap makanannya, penguin yang berukuran kecil biasanya menyelam hanya 1-2 menit di dalam air.
10. Penguin Magellanic
Ada empat spesies penguin yang suka mengonsumsi ubur-ubur, yakni penguin bermata kuning, Adélie, Magellanic, dan penguin kecil, ungkap Dr. Jean-Baptiste Thiebot, ahli biologi kelautan pada laman SciNews. Tetapi, mereka juga mengonsumsi ikan dan hewan laut lain. Jika dilihat sekilas, penguin Magellanic (Spheniscus magellanicus) mirip dengan penguin Afrika. Tetapi, penguin Magellanic punya garis leher yang gelap, memiliki tinggi 61-76 cm dan bobot 2,7-6,5 kg. Penguin ini tersebar dari pantai selatan Amerika Selatan hingga utara Brasil.
Itulah beberapa spesies penguin di dunia. Semoga bermanfaat!