Kisah dan Manfaat Pecel
Hai Lykkers, lagi cari makanan yang sehat serta enak?
Makanan satu ini merupakan makanan khas dari Indonesia yang sudah ada sejak abad ke-9, memiliki kekentalan rasa yang khas mencerminkan isi dari nasi pecel.
Terdiri dari sayur-sayuran, nasi, berbagai lauk, dan sambal kacang yang menjadi kunci keistimewaan nasi pecel. Penasaran dengan makanan ini? Simak sampai selesai ya!
Nasi pecel atau sega pecel merupakan makanan khas yang berasal dari daerah Jawa, Indonesia. Makanan ini memiliki resep turun-temurun dan legendaris. Nasi pecel ini umumnya terdiri dari rebusan sayur-sayur hijau seperti kangkung, bayam, tauge, dan masih banyak lagi dengan nasi serta beberapa lauk seperti tempe dan tahu goreng atau rebus. Resep pecel di berbagai daerah berbeda-beda mulai dari bumbu, jenis sayuran, hingga lauk, hal-hal ini disebabkan oleh sumber daya yang berbeda di setiap daerah Indonesia.
Awal Mula Makanan Nasi Pecel
Pecel adalah makanan yang sudah sangat lama ada di Indonesia sejak abad ke-9, sesuai dengan cerita-cerita rakyat yang tertulis dalam buku berjudul Babad Tanah Jawi. Ceritanya tentang seorang pria yang sedang beristirahat di Dusun Taji saat melakukan perjalanan panjang ke tanah Mataram, Ki Gede Pamanahan namanya. Ketika beristirahat, Ki Gede Pamanahan disajikan makanan oleh Ki Ageng Karang Lo, berupa nasi, pecel, ayam, dan sayur bayam. Ki Gede yang menyantap makanan tersebut terpesona oleh rasa nikmat dari makanan yang disajikan Ki Ageng. Ki Gede pun menanyakan nama dari makanan yang disajikan kepadanya tadi, dan Ki Ageng menjawab “Pecel”.
Dari cerita inilah makanan yang terdiri dari rebusan sayur dan sambal kacang disebut sebagai pecel. Pecel juga disebutkan secara jelas di beberapa kitab kuno sampai dengan buku-buku sejarah Jawa, seperti kitab Kakawin Ramayana, Prasasti Siman, sastra Serat Centhini, dan ensiklopedik Babad Tanah Jawi. Sehingga dapat disimpulkan kalau pecel termasuk dalam makanan kuno dan sudah ada sangat lama di Indonesia. Tidak heran jika makanan satu ini menjadi salah satu menu makanan kerajaan-kerajaan zaman dulu.
Resep Sederhana dan Enak
Bahan-bahan:
- 1 ikat kacang panjang
- 1 ikat wortel
- 1 ikat bayam
- 1 ikat kangkung
- 1 bungkus tauge
- 13 buah cabai
- 15 buah bawang putih
- Kencur
- Kacang tanah
- Daun jeruk
- ½ sdm asam jawa
- 100g gula jawa
- Garam
- Bumbu pecel
Cara pembuatan:
1. Rebus semua sayuran yang telah disiapkan.
2. Goreng bawang putih, kacang tanah, dan daun jeruk sampai matang.
3. Haluskan ketiga bumbu yang sudah matang.
4. Aduk rata bumbu tersebut.
5. Tuangkan air asam jawa, dan tambahkan gula serta garam secukupnya, lalu campur hingga rata.
6. Ambil bumbu pecel secukupnya.
7. Campurkan air secukupnya dan aduk rata.
8. Susun dan tata sayuran yang telah direbus, lalu tuangkan bumbu pecel di atas sayur.
9. Siap dinikmati.
Manfaat Pecel untuk Kesehatan
1. Memperlancar saluran pencernaan, sayuran hijau banyak mengandung serat dan enzim sehingga dapat membuat pencernaan lancar.
2. Meningkatkan kesuburan, dalam pecel terdapat tauge yang mengandung vitamin E, yang merupakan antioksidan pelindung dari serangan radikal bebas.
3. Menjaga kesehatan mata, pecel yang terdiri dari berbagai sayuran hijau yang banyak mengandung vitamin A sangat baik untuk kesehatan mata.
4. Menghilangkan jerawat, sayuran-sayuran pada pecel yang mengandung vitamin A baik untuk wajah.
5. Menjaga kesehatan rambut, tauge yang ada pada pecel mengandung vitamin C yang baik dalam menjaga kesuburan rambut.
Nah Lykkers, dari asal mula makanan khas pecel sampai manfaatnya, sangat menarik dan bermanfaat bukan? Jangan lupa cobain nasi pecel ya Lykkers!