Budidaya Bunga Mawar
Mawar (Rosa hybrida) dikenal karena keindahan, keanggunan, dan keharumannya.
Bunga mawar memiliki banyak varietas dan aneka warna yang menarik. Seiring meningkatnya akan permintaan bunga ini maka banyak budidaya bunga mawar dilakukan. Budidaya bunga mawar dapat dilakukan oleh siapa saja yang penting rajin dan menyayangi tumbuhan bunga ini. Budidaya dapat dilakukan untuk sekedar hobi ataupun untuk agrobisnis.
Mawar potong sebaiknya ditanam di dataran tinggi (1000-1500 mdpl). Tanah yang gembur serta kaya bahan organik atau humus dengan pH 5.6-6.5, drainase yang baik dan sinar matahari yang cukup banyak diperlukan untuk pertmbuhan dan produksi bunga. Pertanaman mawar potong memerlukan rumahn plastik untuk menjaga bunga dari siraman air hujan, sehingga kualitas dan keragaan bunga (vase life) dapat dipertahankan.
Tahapan dalam budidaya bunga mawar yaitu:
1. Mempersiapkan bibit
Bibit bunga mawar bisa didapat dengan berbagai cara diantaranya dengan stek batang, okulasi, mencangkok, dan menanam biji. Untuk pemula yang baru belajar dan ingin memperoleh hasil yang cepat tanpa menunggu lama dapat juga membeli dari penjual bibit bunga mawar dalam polybag yang sudah berumur setengah tahunan. Pemilihan bibit ini sangat menentukan mawar yang akan dihasilkan kelak
2. Mempersiapkan lahan dan media tanam
Persiapan dilakukan dengan membuat lubang-lubang pada lahan yang telah disediakan, lubang yang dibuat memiliki diameter sekitar 15 cm dan memiliki kedalaman sekitar 35 cm. Kemudian tanam bibit yang telah dipersiapkan pada lahan. Selesai penanaman bibit, bibit yang yang baru ditanam tadi diberi air sampai cukup basah.
Itulah budidaya bunga mawar. semoga bermanfaat!