Hal-Hal Penting
Anda pasti sudah paham jika tidur adalah kebutuhan bagi tubuh. Namun, terkadang kondisi tertenntu membuat Anda perlu begadang atau tidur larut malam.Kebiasaan seperti ini dapat membuat Anda kurang tidur dan memicu berbagai dampak buruk bagi kesehatan tubuh.
Memangnya, apa saja manfaat istirahat yang cukup bagi tubuh?Apa pentingnya tidur yang cukup?
1. Meningkatkan konsentrasi dan produktivitas
Manfaat istirahat dan tidur yang bisa langsung Anda rasakan adalah tubuh terasa lebih benergi dan fit keesokan harinya. Selain itu, cukup tidur juga baik untuk menjaga fungsi otak. Hal ini tentu akan membantu Anda lebih produktif, lebih fokus, dan lebih konsentrasi dalam menyelesaikan pekerjaan sehari-hari.
Manfaat ini didukung oleh berbagai penelitian yang menyatakan bahwa orang yang kurang tidur cenderung lebih sulit melakukan aktivitas secara mandiri dan membutuhkan waktu lebih lama untuk menyelesaikan tugas dibandingkan dengan orang yang cukup tidur.
2. Meningkatkan suasana hati
Istirahat dan tidur yang berkualitas juga dapat menyegarkan kembali pikiran dan suasana hati, sehingga Anda lebih siap menjalani aktivitas dan menyelesaikan pekerjaan.
Saat Anda tidur, otak memproses emosi dan pikiran agar dapat bereaksi dengan baik. Itulah sebabnya bila Anda tidak cukup tidur, emosi atau suasana hati cenderung memberikan reaksi negatif. Misalnya, Anda akan lebih mudah murung, mudah lelah, atau merasa cemas.
Selain itu, kurang tidur kronis juga dapat meningkatkan risiko gangguan mood. Berbagai penelitian menunjukkan bahwa orang yang menderita gangguan tidur, seperti insomnia atau sleep apnea, memiliki risiko lebih besar untuk mengalami depresi atau gangguan kecemasan.
3. Meningkatkan daya ingat
Manfaat istirahat dan tidur selanjutnya adalah memudahkan Anda mengingat hal-hal secara detail. Tanpa istirahat dan tidur yang cukup, Anda akan sulit fokus dalam menerima informasi baru dan otak pun tidak memiliki cukup waktu untuk mengingat sesuatu dengan baik.
Hal ini karena tidur nyenyak begitu penting bagi otak untuk memproses memori, sehingga nantinya Anda dapat dengan mudah mengingat berbagai hal.
4. Tidur yang cukup dapat memaksimalkan kinerja atletik
Tidur telah terbukti meningkatkan kinerja atletik. Dalam sebuah penelitian pada pemain bola basket, tidur lebih lama terbukti secara signifikan meningkatkan kecepatan, akurasi, waktu reaksi, dan kesehatan mental.
Durasi tidur yang lebih sedikit juga dikaitkan dengan kinerja olahraga yang buruk dan keterbatasan fungsional pada wanita yang lebih tua.
5. Kurang tidur meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke
Kualitas dan durasi tidur dapat memiliki pengaruh besar pada banyak faktor risiko kesehatan. Ini adalah faktor-faktor yang diyakini mendorong penyakit kronis, termasuk penyakit jantung.
Sebuah tinjauan dari 15 penelitian menemukan bahwa orang yang tidak cukup tidur memiliki risiko penyakit jantung atau stroke yang jauh lebih besar daripada mereka yang tidur 7-8 jam per malam.
6. Tidur memengaruhi metabolisme glukosa dan risiko diabetes tipe 2
Kurang tidur memengaruhi gula darah dan mengurangi sensitivitas insulin. Dalam sebuah penelitian pada pria muda dengan kondisi tubuh yang sehat, membatasi tidur hingga 4 jam per malam selama 6 malam berturut-turut menyebabkan gejala pradiabetes.
Namun, gejala-gejala ini bisa teratasi setelah satu minggu meningkatkan durasi tidur. Kebiasaan tidur yang buruk juga sangat berdampak buruk pada gula darah.
Mereka yang tidur kurang dari 6 jam per malam telah berulang kali terbukti memiliki peningkatan risiko diabetes tipe 2.
Semoga Anda menikmati artikel ini!