Fakta Unik Penguin Afrika
Penguin memang dikenal sebagai hewan yang menarik dan cara jalan yang menggemaskan.
Selama ini banyak yang mengenal penguin sebagai hewan yang hidup di daerah yang dingin seperti Antartika. Tapi nyatanya, tidak semua penguin hidup di Antartika. Ada juga penguin yang bisa hidup di tempat dengan udara yang panas seperti di Afrika.
Penguin Afrika merupakan spesies penguin yang banyak ditemukan di Afrika Selatan. Penguin Afrika hidup berkoloni di sepanjang pantai Barat dan pulau-pulau antara Afrika Selatan dan Namibia. Bahkan hewan ini telah menjadi daya tarik yang populer bagi wisatawan yang mengunjungi Cape Town. Berikut ini fakta menarik penguin afrika:
Penghuni Ujung Selatan Benua Afrika
Benua Afrika terkenal karena memiliki Gurun Sahara.Temperatur di gurun yang luas itu sangat panas. Akan tetapi, tidak semua bagian dari itu panas. Di ujung bagian selatan Benua Afrika suhunya cukup dingin, tetapi tidak membeku. Ujung selatan Benua Afrika letaknya tidak terlalu jauh dari kutub selatan Bumi. Di situ juga tinggal hewan-hewan yang terbiasa tinggal di daerah dingin seperti penguin. Penguin Afrika adalah jenis terkecil dari bangsa penguin. Tinggi penguin dewasa hanya sekitar 20 cm.
Penguin adalah hewan karnivora
Penguin termasuk hewan jenis burung karnivora, alias mereka pemakan daging. Makanan penguin juga cukup bervariasi, mulai dari ikan, krill (sejenis udang) dan cumi-cumi. Ada pula spesies penguin yang makanan utamanya adalah ikan sarden, sotong hingga gurita. Penguin makan hingga enam kilogram per harinya.
Merupakan perenang dan penyelam yang handal
Penguin Afrika merupakan hewan yang bergerak dengan lamban di darat, tetapi lain halnya begitu mereka berada di air. Penguin Afrika berenang dengan kecepatan rata-rata 3 mph, tetapi saat sedang terburu-buru mereka bisa berenang dengan kecepatan mencapai 12 mph. Untuk menangkap mangsanya, yang terutama terdiri dari ikan kecil, seperti teri, cumi-cumi, dan udang, penguin Afrika bisa menyelam hingga kedalaman 400 kaki dan menahan napas selama 2 setengah menit.
Titik-titik yang Berbeda
Penguin Afrika berwarna kombinasi hitam dan putih. Kakinya berwarna hitam. Di dadanya yang putih, ada titik-titik hitam yang berbeda-beda letaknya. Titik-titik itu berbeda pada tiap penguin, seperti sidik jari pada manusia. Paruhnya yang tajam berwarna hitam. Seperti penguin lainnya, penguin Afrika juga suka makan ikan. Penguin Afrika dapat berenang dengan baik di laut. Bulunya dilapisi lapisan lilin yang membuatnya tidak basah kuyup. Di dekat mata penguin itu ada kelenjar berwarna merah muda. Kelenjar itu membantu tubuh penguin untuk mengatasi suhu tinggi.
Menggali Lubang
Sebagian besar penguin bertelur di tempat terbuka. Penguin Afrika menggali lubang untuk bertelur. Lubang itu melindungi penguin dari pemangsa dan sinar Matahari. Telur penguin dierami di dalam lubang tersebut. Setelah menetas, anak penguin tetap tinggal di lubang itu sampai usia 3 minggu. Kemudian, anak penguin belajar mencari makan keluar tetapi kembali lagi ke sarang tempatnya ditetaskan. Setelah dewasa, penguin akan membuat lubangnya sendiri bersama dengan keluarga barunya.
Demikianlah fakta unik mengenai penguin afrika. Semoga bermanfaat!