Anjing merupakan satu di antara hewan idaman untuk dijadikan peliharaan. Ada berbagai macam alasan orang memelihara anjing, mulai untuk menjaga rumah maupun teman bermain.

Anjing yang biasa digunakan untuk menjaga rumah adalah yang kekar, berpenampilan menyeramkan, memiliki gonggongan yang lantang. Sementara untuk teman bermain adalah yang lucu dan menggemaskan.

Namun, anjing memiliki umur yang tidak terlalu panjang. Maka itu, ketika anjing meninggal, sang pemilik akan merasakan kehilangan yang mendalam karena ikatan yang telah terjalin selama ini.

Selain menjadi teman setia di rumah, keberadaan anjing teryata bisa memberikan manfaat kesehatan bagi sang pemilik.

Manfaat pelihara anjing

- Meningkatkan semangat olahraga

Seseorang yang memelihara anjing biasanya akan lebih aktif bergerak. Paling tidak, orang tersebut harus mengajak anjingnya berjalan-jalan ke luar rumah atau mengajaknya bermain.

Tanpa disadari, tindakan tersebut dapat menjadi "olahraga" yang menyehatkan, khususnya jika dilakukan secara rutin dan teratur.

- Melatih Rasa Empati

Ketika memelihara anjing, tanpa disadari pasti akan tumbuh rasa empati terhadap hewan tersebut. Hal ini tidak hanya dapat dirasakan oleh orang dewasa, tetapi juga anak-anak yang sering berinteraksi dengan hewan berbulu tersebut.

- Mengurangi stres

Anjing adalah media efektif untuk mengurangi stres. Bermain dengan binatang peliharaan selama beberapa menit mampu menurunkan kegelisahan dan tekanan darah, meningkatkan kadar serotonin dan dopamin, dua jenis hormon yang bisa membuat tenang.

- Menghilangkan sepi

Semakin bertambahnya usia, terutama setelah pensiun, banyak orang yang merasa kehilangan arti kehidupan. Apalagi bila tinggal jauh dari anak-anak. Anjing pun menjadi teman yang baik sehingga orang-orang tua itu tak merasa kesepian dan terasing.

- Meningkatkan kemampuan bersosialisasi

Di masa pandemi, aktivitas sosial kebanyakan dilakukan secara online. Seni percakapan yang sederhana pun perlahan mulai menghilang.

Selama kamu berjalan-jalan di komplek rumah ataupun di taman, kamu pasti bisa bertemu dengan pemilik anjing lainnya. Tidak ada salahnya jika kamu memulai percakapan duluan.

Sementara Dr Sandra McCune, pemimpin ilmiah dalam interaksi manusia-hewan di Waltham Center for Pet Nutrition mengatakan “Hewan memiliki kemampuan untuk menciptakan hubungan yang melampaui perbedaan ras, budaya, fisik dan sosial ekonomi. Hanya dengan melihat orang-orang berjalan-jalan dengan anjing juga dapat membuat lingkungan terasa lebih aman, terutama bagi peremuan.”

Bagi si anjing, berjalan-jalan juga bermanfaat meningkatkan stimulasi dan sosialisasi mereka dengan anjing lain, terutama jika ia satu-satunya anjing di rumah.

- Mendukung perawatan dementia

Terapi berbasis hewan menjadi populer di panti jompo karena membelai hewan peliharaan telah terbukti mengurangi perilaku gelisah dan meningkatkan interaksi sosial pada pasien dengan demensia. Sentuhan adalah salah satu indra terakhir yang terpengaruh oleh gejala penyakit Alzheimer. Jadi membelai hewan peliharaan bisa sangat menyenangkan.

Badan amal Alzheimer's Society mendorong penderita demensia untuk memelihara hewan peliharaan. Merawat hewan peliharaan ternyata dapat memberikan rutinitas yang baik bagi di penderita serta membantu mengurangi isolasi.

- Menurunkan tekanan darah

Sebuah penelitian pada tahun 2002 menunjukkan bahwa orang yang memiliki anjing atau kucing memiliki detak jantung yang normal dan tekanan darah yang lebih rendah dibandingkan mereka yang tidak memiliki hewan peliharaan.

Kedua kelompok tersebut kemudian diminta untuk melakukan tugas yang berdampak stres tinggi. Setelah selesai melakukan tugas, detak jantung dan tekanan darah pemilik hewan peliharaan kembali normal lebih cepat.

“Kepemilikan hewan peliharaan juga membuat perbedaan yang signifikan pada tingkat kelangsungan hidup jantung,” kata Dr McCune. “Sebuah penelitian menunjukkan bahwa 94 persen pasien jantung dengan anjing selamat dari serangan jantung, dibandingkan dengan 72 persen tanpa anjing.”

Manfaat memelihara anjing juga memberi dampak pada kadar kolesterol, loh. pada orang dewasa berusia 60 tahun atau lebih yang memelihara anjing ternyata trigliseridanya jauh lebih rendah dibandingkan dengan yang tidak memiliki hewan peliharaan.