Ciri-Ciri kelinci Sakit
Kelinci merupakan salah satu hewan yang umum dijadikan sebagai peliharaan di rumah.
Di alam liar sana, kelinci menghabiskan waktunya untuk menghindari dari serangan predator. Bahkan kelemahan dan penyakitnya sering menjadi sasaran empuk dari para predator. Maka dari itu kelinci sangat pintar untuk menutupi tanda penyakit atau cedera yang sedang ia alami. Bahkan terkadang kita sebagai pemilik pun tidak mengetahui bahwa kelinci kita sedang sakit. Berikut ini ciri-ciri kelinci sakit:
1. Panas tubuh
Kelinci mengontrol suhu tubuh dengan telinganya. Telinga yang sangat dingin atau panas dapat mengindikasikan demam atau penurunan suhu tubuh. Jika kondisi ini terjadi, segeralah periksakan kelinci kamu ke ahli kesehatan hewan.
2. Tidak buang air atau buang air berlebihan
Kelinci yang tidak buang air dapat diketahui dari ketiadaan kotoran. Hal ini menunjukkan ada masalah pada nafsu makan kelinci, yang membuatnya tidak berselera makan, dan akhirnya tidak ada kotoran yang dibuang. Buang air berlebihan juga bisa menjadi tanda bahwa kelinci sedang mengalami diare, yang bisa jadi disebabkan oleh parasit atau bakteri.
3. Perubahan Pada Telinga
Menurut beberapa sumber yang terpercaya salah satu fungsi telinga adalah menjaga suhu tubuh. Apabila kelinci yang kamu pelihara pada saat itu telinganya agak menekuk ke belakang berarti menandakan bahwa sedang ada masalah kesehatan di tubuhnya. Jika telinga kelinci saat disentuh terasa dingin, maka di sekitar kelinci tersebut suhu cukup dingin dan lembab. Sebaliknya pula seperti itu. Jika telinga kelinci saat dipegang terasa panas, maka bisa disimpulkan bahwa kelinci sedang mengalami demam. Saat kelinci demam, segeralah pisahkan dengan kelinci lainnya agar tidak virusnya atau bakteri tidak menular ke kelinci lain.
4. Masalah pernapasan
Kelinci hanya bisa bernapas melalui hidung, sehingga masalah pada saluran pernapasan itu dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius. Jika kelinci terlihat kesulitan bernapas, bersin, batuk, termasuk bernapas lewat mulut, ada baiknya untuk segera diperiksakan ke dokter hewan.
5. Suara abnormal
Kelinci sering kali menggertakkan gigi saat merasa tidak enak badan. Vokalisasi yang tidak biasa, seperti berteriak, bisa menjadi indikasi rasa sakit.
6. Perubahan Gaya Berjalan Dan Postur Tubuhnya
Kelinci adalah makhluk yang aktif dan mempunyai kaki-kaki yang kuat untuk berjalan. Disaat kelinci kesayanganmu mengalami perubahan dalam caranya berjalan, atau kehilangan kelincahannya saat berjalan ini bisa menjadi tanda bahaya yang harus kamu waspadai. Biasanya kelinci yang sedang mengalami gangguan kesehatan, sering sekali saat berjalan tersandung tanah atau posisinya mendoyong miring ke satu sisi. Disaat seperti ini biasanya kelinci sering sekali memegang kepalanya untuk mengatur keseimbangan. Kemiringannya akan terus menerus terjadi, namun bisa juga akan menghilang beberapa saat. Hal ini menandakan bahwa kelinci sedang mengalami gangguan kesehatan yang cukup berbahaya seperti masalah pada telinga sampai masalah neurologisnya. Tanda lainnya juga bisa disertai dengan postur tubuh yang sedikit membungkuk saat berjalan.
7. Memiringkan kepala
Jika kepala kelinci miring ke satu sisi, maka mata di sisi itu bisa jadi sedang bermasalah. Selain itu, hal itu juga menunjukkan bahwa kelinci mungkin menderita kemiringan kepala yang tiba-tiba, aki
Nah itulah ciri-ciri kelinci sakit. Semoga bermanfaat!