Fakta Bunga Matahari
Banyak orang menggambarkan bunga matahari sebagai bunga yang tinggi, dengan warna kuningnya yang ceria. Tapi ternyata bunga matahari juga memiliki variasi bentuk, ukuran dan warna.
Bunga matahari termasuk bunga yang mudah dibudidayakan, terutama di daerah dengan intensitas cahaya matahari yang tinggi, seperti Indonesia. Ternyata, bunga ini menyimpan beberapa fakta unik yang layak untuk kamu ketahui.Simak fakta menariknya di bawah ini.
1.Bunga matahari tertinggi mencapai 9 meter
Melansir USDA, bunga matahari umumnya memiliki ukuran tinggi 1-3 meter. Batangnya berambut dan kasar dengan diameter sekitar 2,5 sentimeter.
Namun, ternyata ada bunga matahari yang mencapai ketinggian istimewa. Dilansir The Spruce, pada tahun 2014, bunga matahari milik Hans-Peter Schiffer di Jerman berhasil memecahkan rekor karena mencapai ketinggian lebih dari 9 meter.
2.Tidak semua bunga matahari berwarna kuning
Bunga matahari ternyata bisa berbawarna merah dan ungu lho! Tidak hanya bunga mawar yang terkenal dengan warna merahnya, bunga matahari juga memiliki beberapa varian berwarna merah. Bunga matahari merah sangat cocok untuk menambahkan warna pada buket bunga segar. Bunga matahari ungu yang paling umum bernama Chianti Hybrid, bunga ini memiliki kelopak merah gelap yang menyerupai warna ungu.
3.Vincent Van Gogh bukan satu-satunya pelukis bunga matahari
Van Gogh dikenal dengan lukisan bunga mataharinya, karya seni ini banyak mengubah cara orang memandang kecantikan bunga. Banyak pelukis lain yang mengikuti jejak Van Gogh, misalnya Diego Rivera, Alfred Gockel, dan Paul Gauguin.
4.Bunga matahari punya 4 jenis yang berbeda
Berdasarkan bentuk mahkota bunga, terdapat 4 jenis yang berbeda. Pertama, bunga matahari dengan ukuran besar dan bijinya bisa dimakan atau dikenal dengan kuaci bunga matahari. Sebagian besar varietas ini batangnya tumbuh tinggi sehingga perlu dijaga supaya tidak mudah patah tertiup angin.
Kedua, bunga matahari kerdil yang setiap batangnya akan bekar beberapa bunga. Kelopak bunga tunggal tetapi ada juga yang berwarna ganda dengan serbuk sari di tengahnya. Jenis kedua ini, biasa dipakai dan dipotong untuk bunga hias.
Ketiga, jenis bunga matahari dengan kelopak ganda atau dikenal dengan nama botani Helianthus hybrid. Tekstur bunganya lembut dan halus, bunganya bertahan lebih lama dibandingkan kelopak tunggal terutama untuk bunga potong.
Keempat, jenis Helianthus salisfolius yang merupakan tumbuhan rumpun dengan ukuran bunga lebih kecil dan batangnya pendek bercabang. Kelima, nama botani Helianthus annus, tetapi kombinasi warna indah. Jenis varietas bunga matahari yang terakhir ini ada yang berwarna kombinasi merah tua, ada putih, ada pula kuning cerah.
5.Bunga matahari pernah ditanam di Stasiun Luar Angkasa Internasional
Pada tahun 2012, astronot Amerika Serikat, Don Pettit, membawa beberapa biji bunga matahari ke Stasiun Luar Angkasa Internasional. Secara teratur Pettit mengirim foto tentang perkembangan pembenihan biji hingga berbunga dalam proses berkebunnya.
Bunga matahari memiliki filosofi, selain dari manfaatnya dan keunikan pertumbuhannya mengikuti arah gerak matahari. Tanaman ini juga sebenarnya dalam satu kepala bunga matahari tersusun dari bunga yang lebih kecil. Kelopak yang terlihat disebut ray floret dan bagian ini tidak dapat berkembang biak.
Tetapi bagian kuntum cakram di tengan, tempat benih berkembang dan memiliki benang sari sekaligus putih kemudian menghasilkan masing-masing biji. Tanaman ini juga dapat melakukan penyerbukan sendiri atau mengambul serbuk sari yang tertiup angin maupun dibawa serangga.
Itulah beberapa fakta menarik dan unik mengenai Bunga Matahari yang mungkin belum kamu ketahui.Semoga dapat membantu kamu dalam menambah pengetahuan.