Menjaga Kebersihan Pesawat
Ketika kita berbicara tentang mencuci pesawat, yang dimaksud bukanlah tentang memandikannya.
Melainkan tentang membersihkan dan merawat permukaannya.
Pesawat terkena berbagai faktor lingkungan selama penerbangan, termasuk polutan di udara, debu, badai pasir, dan kotoran burung, yang dapat memengaruhi penampilan, performa aerodinamis, dan keselamatannya.
Oleh karena itu, pembersihan dan pemeliharaan pesawat secara teratur sangatlah penting, sehingga memerlukan apa yang disebut dengan “mencuci” pesawat. Pertama, mari kita lihat bagian permukaan pesawat mana yang perlu dibersihkan. Permukaan pesawat biasanya dilapisi dengan berbagai lapisan pelindung, termasuk primer, cat, dan lapisan bening. Lapisan ini tidak hanya melindungi permukaan pesawat dari korosi tetapi juga memberikan kinerja aerodinamis tertentu.
Namun, penerbangan yang berkepanjangan dan berbagai faktor lingkungan dapat menyebabkan penumpukan kotoran pada permukaan lapisan ini, sehingga mempengaruhi fungsinya. Selain itu, area seperti saluran masuk mesin, sayap, dan ekor pesawat rentan terkena kotoran, sehingga berdampak pada performa aerodinamis pesawat. Lantas, bagaimana cara pencucian pesawat dilakukan? Pencucian pesawat biasanya melibatkan dua metode: pencucian manual dan pencucian otomatis.
Mencuci secara manual adalah metode yang paling tradisional dan umum. Biasanya dilakukan oleh tim pembersihan khusus. Mereka menggunakan bahan pembersih dan air, serta penggosokan manual, untuk membersihkan permukaan pesawat. Untuk area yang sulit dijangkau, mereka dapat menggunakan tangga atau platform untuk membersihkan. Keuntungan metode ini adalah memastikan pembersihan menyeluruh, dengan kemampuan menargetkan berbagai bagian permukaan pesawat. Namun, hal ini memakan waktu dan tenaga, serta memerlukan banyak tenaga kerja.
Pencucian otomatis adalah metode yang relatif baru. Pendekatan ini sering kali menggunakan peralatan cuci otomatis yang dirancang khusus, mirip dengan mesin cuci mobil otomatis. Saat pesawat diparkir di lokasi yang ditentukan, perangkat ini secara otomatis menyemprotkan bahan pembersih dan air, kemudian membersihkan permukaan pesawat menggunakan sikat atau nosel yang berputar.
Beberapa peralatan cuci otomatis kelas atas bahkan dapat disesuaikan dengan bentuk dan ukuran pesawat untuk memastikan efek pembersihan yang lebih seragam. Keunggulan pencucian otomatis adalah efisiensi dan potensi menghemat biaya tenaga kerja. Namun, ini mungkin tidak sepenuhnya menggantikan pencucian manual, karena efek pembersihan pada bagian tertentu mungkin tidak sebaik pencucian manual.
Baik manual atau otomatis, bahan pembersih yang sesuai sangat diperlukan. Bahan pembersih ini biasanya dirancang khusus untuk menghilangkan kotoran secara efektif tanpa merusak lapisan permukaan pesawat. Selain itu, kehati-hatian harus diberikan untuk melindungi bagian-bagian pesawat yang rentan, seperti kaca dan ban, selama proses pembersihan, untuk menghindari kerusakan dari bahan pembersih.
Selain pembersihan permukaan secara rutin, pesawat juga memerlukan perawatan lebih dalam, seperti perawatan perlindungan korosi dan perbaikan cat. Tugas-tugas ini biasanya memerlukan personel dan peralatan teknis khusus untuk memastikan keselamatan dan keandalan pada pesawat.
Kesimpulannya, mencuci pesawat merupakan bagian penting dari perawatan pesawat. Melalui pembersihan dan pemeliharaan rutin, kebersihan dan kehalusan permukaan pesawat dapat dipertahankan, memperpanjang umur layanan sekaligus meningkatkan kinerja dan keselamatan penerbangan. Baik manual maupun otomatis, tujuannya adalah untuk memastikan pesawat tetap dalam kondisi optimal saat terbang di langit biru.