Cara Melatih Anjing
Memiliki seekor anjing adalah cita-cita sebagian orang sejak lama. Setelah memilikinya, tak sedikit pemilik yang bingung bagaimana cara melatih hewan berkaki empat ini. Kadang, kita kesal karena anjing semakin bandel dan tidak kunjung patuh.
Perilaku dan kepatuhan yang baik perlu diajarkan sejak dini. Program pelatihan anjing Anda harus dimulai sesegera mungkin, pada usia ketika anak anjing secara alami memiliki kemampuan belajar yang sangat baik.
Anjing Anda harus memahami aturan hidup dasar, bahkan sejak masih kecil, untuk membantu mereka menjadi anjing dewasa yang percaya diri, tidak agresif dan tenang, serta menghindari sifat gugup yang dapat mengakibatkan perilaku negatif. Selengkapnya, yuk simak cara melatih anjing sejak dini berikut:
1.Pilihlah Nama Anjing Yang Mudah Dipahami
Sebagai interaksi paling awal, kamu bisa memperkenalkan anjing dengan namanya. Pilihlah nama anjing yang mudah dipahami, baik oleh peliharaan maupun pemiliknya.
Kebanyakan pemilik menggunakan nama dengan dua suku kata untuk menamai anjing mereka. Supaya mengenali namanya, kamu bisa memberikan reward ketika anjing bereaksi ketika kamu panggil.
Hal ini cenderung mudah dilakukan untuk anak anjing yang belum memiliki nama. Sementara untuk anjing dewasa yang diadopsi, sebaiknya tanyakan dulu nama anjing pada pemilik sebelumnya.
2.Terapkan Peraturan Di Dalam Rumah
Untuk anjing yang tinggal di dalam rumah, sangat penting bagi Sobat Pintar dalam menerapkan peraturan kawasan mana saja yang boleh dan tidak boleh dikunjungi olehnya.
Misal anjing diperbolehkan bermain di atas sofa di rumah keluarga, namun dia tidak boleh masuk ke dalam kamar tidur karena berisi banyak barang pribadi.
Selain itu kamu juga harus menyediakan lokasi khusus sebagai tempatnya untuk beristirahat. Jangan lupa sediakan tempat makan dan minum yang selalu terjaga ketersediaan dan kebersihannya.
3.Lakukan Latihan Buang Air
Tentukan juga lokasi khusus sebagai tempat buang air yang nyaman dan tidak mengganggu. Jika kamu memiliki area pekarangan, tentu bisa memanfaatkannya sebagai "toilet alami" bagi anjing.
Sementara jika kamu tinggal di apartemen atau rumah tanpa pekarangan, sediakan toilet anjing di lokasi dalam rumah yang minim bising sebagai salah satu cara melatih anjing pup di dalam ruangan.
Selain itu juga pastikan lokasi ini mudah untuk kamu bersihkan, ya! Namun sayangnya, tidak semua anjing patuh untuk buang air pada lokasi yang sudah kamu tentukan.
Terkadang juga terjadi "kecelakaan" yang mana kamu bisa beri peringatan jika anjing melakukannya. Hal ini juga harus dibarengi dengan pujian saat anjing melakukan buang air dengan benar.
4.Kenalkan Dengan Tali Penuntun
Beberapa jenis ras anjing, seperti Golden Retriever, Siberian Husky, dan sejenisnya membutuhkan aktivitas luar ruangan untuk tetap menjaga kesehatan dan kondisi tubuhnya tetap prima.
Aktivitas ini dapat berupa jogging hingga berlari yang tentu juga bermanfaat bagi kalian.
Nah, untuk memastikan keamanan anjing selama beraktivitas di luar ruangan kamu bisa terlebih dulu mengenalkannya dengan tali penuntun agar dia selalu berada di dekatmu.
Jika anjing mulai berusaha lari menjauh, segera panggil namanya untuk kembali mendekat ke arahmu.
5.Ajari Anjing Bersosialisasi
Sosialisasi dalam hal ini adalah memperkenalkan anjing untuk menerima kehadiran orang lain, hewan, ataupun tempat baru yang mungkin cukup asing baginya.
Mengajaknya bersosialisasi dengan hal baru juga dilakukan guna mencegah ketakutan dan kecemasan yang mungkin terjadi apabila kamu tidak memberikan pendampingan secara benar.
Pada beberapa kasus, proses sosialisasi ini mungkin akan terasa cukup sulit. Terutama untuk jenis anjing paling galak, seperti Rottweiler yang pada dasarnya memiliki sifat agresif.
Itulah beberapa tips melatih anjing yang mungkin bermanfaat dalam mengajari anjing kesayangan kalian di rumah.