Pemain Baseball Legendaris
Setiap jenis olahraga selalu memiliki cerita dibalik pemainnya. Pemain-pemain tersebut menjadi legendaris membawa nama tim, negara hingga olahraga yang digelutinya.
Menjadi pemain atau atlet tidaklah gampang ada berbagai macam pantangan atau peraturan yang tidak boleh dilanggar.
Terlebih semasa hidup seorang atlet hanya mengenal berlatih, berlatih dan berlatih saja. Hingga muncul suatu kiasan ‘waktu adalah uang’ yang bermakna jangan pernah sia-siakan waktumu untuk hal tidak berguna. Tanpa berlatih seorang atlet akan kehilangan tenaga, kosentrasi atau bahkan stamina memperebutkan kemenangan.
Kesuksesan seorang atlet selalu diidentikkan dengan kemenangan, juara dan penghargaan. Kekayaan atau hasil kemenangan tersebut hanyalah suatu hadiah atas kesuksesan yang dapat diraihnya. Terkadang suatu atlet dapat menjadi bintang/ terkenal adalah sebuah bonus atas perjuangan meraih juara pertama. Memang semua orang ingin menjadi pertama dan tidak ingin dikalahkan, namun jika kemenangan sebagai batas target pencapaian hidup hanya akan menjadi bumerang bagi diri sendiri. Banyak atlet-atlet dunia yang terpengaruh dengan penerapan seperti itu.
Dalam meraih kesuksesan mereka berjuang mati-matian berlatih hingga darah penghabisan guna mendapatkan pengakuan dari orang-orang sekitarnya. Inilah beberapa atlet olahraga baseball yang legendaris sepanjang masa.
1. Yogi Berra
Dia selalu berhasil masuk ke kompetisi Major League Baseball All Star Game sebanyak 15 kali beserta ketenarannya meraih gelar MVP hampir tiga kali sepanjang sejarah dunia sebagai pemain baseball. Di tahun 2015 tepatnya hari selasa 22 September Yogi Berra menutup usia ke 90 tahun dan meninggalkan berbagai sejarah-sejarah pencapaian penghargaan sebagai pemain baseball berbakat selama hidupnya. Ketiga, Babe Ruth dengan namas aslinya George Herman Ruth Jr seorang pemain baseball terkenal di Amerika yang bermain untuk tiga tim berbeda sejak tahun 1914 hingga 1935.
Ia lahir pada tanggal 6 Februari 1895 dan meninggal pada 16 Agustus 1948. Prestasinya yang paling dikenal oleh masyarakat ialah selalu mencetak angka di setiap pertandingan selama 22 musim. Setiap tampil sebagai pemukul ia berhasil mencetak homerun, RBI, OBP dan persentase pukulan tertinggi. Diawal kariernya Babe Ruth bekerja sama dengan Boston Red Sox, kemudian di tahun 1919 dijual dan terpaksa bergabung di klub New York Yankees. Pencetakan kemenangannya yang gemilang mengantarkan Babe Ruth sebagai pemain baseball berpengaruh dan legendaris sepanjang masa.
2. Roger Clemens
Dijuluki "Rocket," mantan pitcher New York Yankees Clemens telah menikmati 24 musim sukses di MLB. Dia menghabiskan sebagian besar 24 tahun di MLB, bermain untuk Boston Red Sox dan New York Yankees.
Dengan total 354 kemenangan, Clemens adalah salah satu pelempar MLB yang dominan. Dia membantu New York Yankees memenangkan dua gelar Seri Dunia dan memenangkan 11 undangan All-Star.
Dia memiliki tujuh Cy Young Awards atas namanya, yang paling banyak dimenangkan oleh seorang pitcher dalam sejarah bisbol. Gaya permainannya sangat kompetitif dan lemparannya panjang, lemparan keras. Meski demikian, taktik bermainnya terbukti sangat membantu dalam meraih banyak kemenangan.
3. Greg Maddux
Ketika nama Greg Maddux berdering, yang terlintas di benaknya adalah hari-harinya bermain untuk Atlanta Braves dan Chicago Cubs. Dia terkenal karena prestasinya selama bertugas untuk dua waralaba bisbol ini.
Dia menunjukkan penampilan yang bagus sebagai pelempar yang produktif untuk kedua tim dan memenangkan Seri Dunia 1995 untuk Braves.
Dia adalah pelempar pertama yang mencatat empat kemenangan Cy Young Award berturut-turut dalam sejarah liga utama. Selain itu, dia berhasil memenangkan penghargaan dari tahun 1992 hingga 1995.
Maddux memenangkan lebih banyak permainan selama tahun 1990-an daripada pelempar bola lainnya.
4. Hank Aaron
Sebagai pemilik gelar Home Run King selama satu generasi, Hank Aaron sering dianggap sebagai pemukul kekuatan yang luar biasa, meskipun bisa dibilang salah satu yang terbaik yang pernah ada. Namun, 755 homers karirnya (rekor selama 33 tahun) hanyalah puncak gunung es untuk “Hammerin ‘Hank.” 2.297 run terbaik sepanjang masa dan 6.856 total basis, tentu saja, menunjukkan kekuatan legendarisnya, tetapi ia juga memasang karir yang solid rata-rata 0,305 batting dan memenangkan tiga Sarung Tangan Emas untuk permainannya di lapangan. Aaron yang secara konsisten hebat dipilih untuk All-Star Game selama 21 tahun berturut-turut dan mencapai setidaknya 30 home run dalam 15 musim. Selain rekor kedudukannya, Aaron menyelesaikan karirnya pada tahun 1976 dengan gol terbanyak kedua (3.771) dan mencetak gol (2.174) dalam sejarah liga utama.