Salah satu cara untuk menjaga kesehatan bayi adalah dengan memandikannya. Bayi memiliki kulit yang sensitif, sehingga dengan membersihkannya maka akan terhindar dari berbagai macam kuman dan penyakit.

Namun, memandikan bayi bukanlah perkara mudah, karena beberapa bagian tubuhnya masih rawan. Oleh karenanya, kamu mungkin membutuhkan perlengkapan mandi bayi yang memadai supaya bisa memandikan si kecil dengan nyaman.

Untuk itu, perhatikan baik-baik ya bahan-bahan yang terkandung dalam sabun serta shampo yang akan digunakan oleh si kecil. Pastikan juga kalau si produsen shampo dan sabun tersebut telah teruji klinis dan sesuai standar keamanan!

1. Baby Oil

Perlengkapan mandi bayi yang wajib dimiliki selanjutnya adalah baby oil. Dokter mungkin akan menyarankan pemberian baby oil sebagai cara untuk menghilangkan cradle cap di kulit kepala.

Baby oil di atas bola kapas juga merupakan metode yang lembut untuk membersihkan kotoran yang sangat lengket dari kulit bayi.

Tetapi tidak perlu menggunakannya secara rutin atau untuk menutupi bayi hingga licin. Cukup gunakan seperlunya. Moms juga bisa menggunakan baby oil untuk tambahan lain dalam campuran untuk memijat bayi, baik sebelum atau sesudah mandi.

2. Sabun dan Sampo

Memilih sabun dan sampo bayi tidak bisa secara asal-asalan. Kulit bayi yang sensitif tidak akan cocok dengan sabun dan sampo yang mengandung bahan kimia. Oleh karenanya, orangtua harus memilih sabun dan sampo khusus untuk bayi yang tidak menyebabkan mata pedih.

Sabun dan sampo yang direkomendasikan oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) adalah yang sesuai dengan pH kulit, yakni 5,5 dengan kandungan parfum dan pewarna seminimal mungkin. Penting pula untuk menghindari sabun dengan kandungan antiseptik seperti fenol dan kresol, deodoran, serta sabun yang mengandung detergen semacam SLS.

3. Bak Mandi Bayi

Perlengkapan mandi bayi berikutnya adalah bak mandi. Ketika bayi sudah cukup besar, biasanya mereka senang bergerak secara aktif, belum lagi kalau kamar mandi dalam keadaan basah.

Untuk itulah, kita bisa menggunakan bak mandi bayi agar lebih mudah saat memandikannya. Namun, pastikan memilih ukuran bak mandi yang sesuai dengan tubuh bayi.

Selain itu, pilih bak mandi yang ujung-ujungnya tidak tajam, tidak licin, serta memiliki penopang kepala dan bahu bayi.

4. Bedak

Bayi lebih rentan mengalami biang keringat. Ini karena pori-pori kulit bayi lebih kecil dibandingkan orang dewasa sehingga lebih mudah tersumbat. Pemakaian bedak bayi sangat membantu untuk menjaga agar kulit bayi tetap kering sehingga tidak mengalami masalah biang keringat.

Bunda perlu ingat kulit bayi harus dalam keadaan kering sebelum ditaburkan bedak bayi. Jadi, bila si kecil berkeringat atau baru selesai mandi, keringkan dulu kulit bayi sebelum menaburkan bedak bayi. Bila bedak ditaburkan ketika kulit bayi masih basah, pori-pori kulit bayi justru akan tersumbat dan menyebabkan biang keringat.

5. Waslap dan Handuk

Waslap dan handuk juga merupakan benda yang wajib ada ketika memandikan bayi. Fungsi dari waslap ini ialah untuk menyeka badan bayi, terutama pada bagian lipatan yang cukup sulit untuk dibersihkan.

Nah, setelah selesai mandi pun kamu juga pasti membutuhkan handuk untuk mengeringkan tubuh si kecil. Pastikan kamu memilih handuk dan waslap yang bahannya lembut agar tidak membuat kulit bayimu iritasi!

6. Minyak telon

Perlengkapan mandi bayi yang berikutnya adalah minyak telon. Biasanya, penggunaan minyak telon adalah setelah si kecil mandi. Mengoleskan minyak telon ke tubuh bayi akan membuat si kecil merasa hangat dan menghindari kulit kering.