Beberapa orang menyukai panekuk dengan chocolate chip sebagai sarapan. Panekuk dapat menjadi sumber karbohidrat, tapi apakah sirup cokelat cukup sehat?

Apakah kamu menyukai cokelat? Berita baiknya, cokelat baik untukmu. Sementara sebagian besar orang di masyarakat telah mendengar tentang manfaat kesehatan dari cokelat hitam, kebanyakan orang tidak tahu apa itu atau bagaimana cara mereka bekerja pada tubuh mereka.

Faktanya, cokelat pahit adalah salah satu sumber antioksidan terbaik. Camilan manis, yang terbuat dari biji pohon kakao, mengurangi bahaya penyakit jantung dan kaya akan nutrisi, terutama flavanol.

1. Sumber antioksidan

Senyawa organik dalam coklat pahit aktif dalam tubuh dan bertindak sebagai antioksidan, terutama flavonoid, polifenol dan katekin. Kakao adalah salah satu makanan dengan tingkat penyerapan oksigen radikal bebas tertinggi, yang mengukur aktivitas antioksidan.

2. Berkontribusi pada aliran dan tekanan darah yang sehat

Rasa yang kita bicarakan sebelumnya membantu aliran darah yang sehat dengan merangsang lapisan arteri dan memproduksi oksida nitrat, yang mengirimkan sinyal untuk mengendurkan arteri. Arteri yang rileks akan mengurangi resistensi aliran darah, yang secara alami menurunkan tanda vital.

Namun, ini adalah efek yang paling sederhana, jadi jika kamu memiliki tekanan darah tinggi, cokelat pahit saja tidak akan memperbaikinya. Diperlukan lebih banyak penelitian di bidang ini.

3. Dapat mengurangi risiko penyakit jantung

Ketika kolesterol teroksidasi, ia dapat bersarang di dalam arteri, yang akhirnya menyebabkan penyakit jantung. Senyawa dalam coklat pahit melindungi tubuh dari oksidasi ini. Sebuah penelitian menemukan, kakao mengurangi bahaya kematian akibat penyakit jantung hingga 50 persen selama 15 tahun.

4. Dapat membantu mencegah gangguan, stroke dan diabetes

Sebuah penelitian menunjukkan cokelat pahit bukan hanya penyakit jantung, tapi juga dapat mengurangi risiko stroke secara signifikan. Penelitian yang melibatkan kurang lebih 20.000 orang selama satu dekade ini, korelasi yang kuat ditemukan di antara keduanya.

Cokelat dikatakan mampu memperpanjang resistensi insulin, yang dapat menentukan perkembangan diabetes. Hal ini juga meningkatkan fungsi endotel, yang membantu menjaga kesehatan arteri dan meningkatkan kesehatan kardiovaskular.

Faktanya, cokelat memiliki efek positif pada tubuh fisik sehingga beberapa ahli ragu apakah akan menyebutnya makanan atau obat.

5. Menurunkan kadar kolesterol jahat

Ketika melibatkan manfaat kesehatan lainnya, menurunkan kadar kolesterol jahat mungkin merupakan peningkatan kesehatan itu sendiri. Kolesterol jahat bereaksi dengan radikal bebas dan dapat merusak jaringan alami, seperti lapisan arteri. Ketika antioksidan kakao memasuki aliran darah, mereka melindungi lipoprotein tubuh dari oksidasi.

6. Dapat membantu fungsi otak kamu.

Bukan hanya tubuh kamu yang mendapat manfaat dari cokelat hitam, tetapi juga otakmu. Sebuah penelitian menunjukkan, memakan cokelat pahit selama lima hari dapat meningkatkan aliran darah ke otak. Seiring berjalannya waktu, kakao dapat meningkatkan fungsi kognitif dan bahkan kelancaran bicara pada orang dewasa yang lebih tua dengan gangguan ringan. Efek jangka pendek kakao pada fungsi otak sering dikaitkan dengan stimulannya, seperti kafein dan teobromin.