Menjaga Keamanan Bayi
Karena bayi baru saja lahir, kekebalannya relatif rendah, dan kulitnya halus, yang mengedepankan persyaratan yang sangat tinggi untuk pakaian bayi. Apa yang harus Anda perhatikan saat membeli pakaian bayi? Mari kita cari tahu bersama.
1. Pilih bahan yang tepat
Kulit bayi relatif lembut, dan kain katun dapat dengan lembut menyentuh kulit bayi, yang memiliki efek perawatan yang sangat baik. Kain poliester biasanya lebih keras dan sangat mudah menggores kulit bayi dan menyebabkan infeksi. Selain itu, kain katun memiliki permeabilitas udara yang sangat baik, yang tidak mudah menghalangi penguapan keringat, membuat bayi merasa nyaman.
2. Pilih warna yang tepat
Pakaian dalam bayi harus berwarna terang, karena begitu anak merasa tidak nyaman dan tidak normal, dan pakaiannya kotor, ibu akan mengetahuinya pada waktunya.
Kain dengan warna yang sangat cerah biasanya memiliki banyak residu kimia organik yang sangat mudah menyebabkan penyakit kulit pada bayi. Pada saat yang sama, para ibu perlu tahu bahwa beberapa kain yang terlalu putih sebenarnya ditambahkan dengan bahan fluorescent.
3. Pilih kualitas yang sangat baik
Produksi pakaian bayi harus halus dan halus, dengan sedikit gerinda, untuk memastikan pakaian bayi nyaman dan tidak tergores oleh kain kasar. Untuk bayi, kardigan depan atau leher bulat lebar adalah yang terbaik, karena kardigan depan memudahkan ibu mengganti popok dan mengurangi kemungkinan bayi terpapar.
4. Pilih ukuran yang tepat
Saat memilih pakaian untuk bayi Anda, yang terbaik adalah membeli yang lebih besar ukurannya, karena meskipun pakaian baru sedikit lebih besar, itu tidak akan mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangannya. Karena bayi sangat aktif, jika pakaiannya terlalu ketat, itu tidak akan kondusif untuk ekstensi anggota tubuhnya.
Kenakanlah pakaian yang longgar untuk bayi Anda, sehingga bayi dapat bergerak dengan mudah, tidak hanya dapat membuat suasana hati yang bahagia, tetapi juga dapat meningkatkan kebugaran fisik.
Selain pakaian yang bersentuhan dengannya, mainan juga berperan penting dalam pencerahan dan pendidikan tumbuh kembang anak. Namun, kualitas dan keamanan mainan anak berhubungan langsung dengan keselamatan dan kesehatan anak.
Jadi bagaimana memilih mainan untuk bayi yang baru lahir? Berikut adalah beberapa hal yang perlu diingat ketika membeli mainan untuk bayi Anda.
1. Mainan berwarna cerah
Warna mainan harus cerah, lebih disukai merah, kuning dan biru sebagai nada dasar, dan dapat membuat suara yang menyenangkan, dan pada saat yang sama, bentuknya harus indah. Jenis mainan yang merangsang penglihatan dan pendengaran bayi sekaligus sangat bermanfaat bagi perkembangan bayi. Balon warna-warni dan mainan plastik tiup juga lebih cocok untuk bayi yang baru lahir.
2. boneka kain
Penelitian telah menunjukkan bahwa pola yang bayi baru lahir suka lihat adalah wajah manusia. Oleh karena itu, orang tua mungkin ingin menyiapkan satu atau dua boneka untuk bayi dan meletakkannya di sekitar tempat tidur bayi agar bayi dapat melihat dan menyentuhnya, yang akan membuat mereka merasa sangat aman.
3. Mainan yang mengeluarkan suara
Pilih alat musik, stik lonceng, kerincingan, boneka plastik atau binatang yang dapat mengeluarkan suara dan mainan audio lainnya untuk meningkatkan perkembangan pendengaran bayi Anda.
Bayi suka membuat suara. Beri dia mainan ini dan lihat dia mengeluarkan suara. Beberapa mainan transparan atau berlubang sehingga bayi Anda dapat melihat apa yang membuat suara di dalamnya.
4. Buku karton
Membaca dengan suara keras bermanfaat untuk bayi dari segala usia. Buku karton dapat menahan kunyahan, meneteskan air liur, dan cara lain bayi Anda mengekspresikan kasih sayang.
Mendengarkan suara Anda membantu bayi Anda dalam mengembangkan kemampuan telinga untuk membedakan intonasi. Variasi suara Anda melalui intonasi, nyanyian, dan vokalisasi saat Anda membaca akan membuat membaca bersama Anda lebih menyenangkan bagi bayi Anda.