Klasifikasi Bunga Hydrangea
Kembang bokor sering dikenal dengan sebutan hortensia, hydrangea, atau bunga bugis.
Hortensia (Hydrangea) adalah nama genus dari 70-75 spesies tumbuhan berbunga yang berasal dari Asia Timur dan Asia Selatan (Jepang, Tiongkok, Himalaya, Indonesia), Amerika Utara dan Amerika Selatan. Sebagian besar spesies berasal dari Jepang dan Tiongkok. Tanaman semak dengan tinggi 1 sampai 3 meter, tetapi ada juga yang merambat di tanaman lain hingga mencapai ketinggian 30 meter. Daun berbentuk bulat telur, tepi beringgit, warna hijau muda berkilau.
Tempat hidup tanaman ini berada di daerah yang memiliki hawa sejuk. Meskipun suhu tidak sama atau kurang dari habitatnya, kembang bokor masih akan tetap hidup, bahkan bisa tumbuh subur hanya saja bunganya malas muncul. Jika Anda kebetulan tinggal di daerah yang kurang sejuk, jangan berkecil hati, ada beberapa perlakuan yang bisa membuat si kembang bokor tetap hidup.
Klasifikasi Hydrangea macrophylla.
• Kingdom : Plantae
• Divisi : Spermatophyta
• Sub Divisi : Angiospermae
• Kelas : Dicotyledoneae
• Sub Kelas : Dialypetalae
• Ordo : Rosales
• Famili : Hydrangeaceae
• Genus : Hydrangea
• Spesies : Hydrangea macrophylla
• Nama Umum : Hortensia, bunga bokor
• Nama Lokal : Pecah seribu atau kembang seribu (Bali), pancawarna (Jawa), bunga sanggul
Bunga kembang bokor merupakan salah satu tanaman perdu menahun. Ketika masih muda, batangnya berwarna hijau dan menjadi hitam keabu- abuan ketika sudah tua. Pohon bunga kembang bokor berdiri tegak dan kuat dengan tinggi kurang lebih 1 hingga 4 meter. Nah untuk bunganya, bunganya berbentuk besar , bulat, dan berbentuk mirip seperti bola dengan diameter sekitar 15 cm. Saat bunga ini masih muda, warnanya berwarna hijau dan akan menjadi biru keunguan ketika beranjak tua. Bunga kembang bokor merupakan bunga majemuk dengan memiliki mahkota bunga berwarna putih dengan diameter sekitar 2 – 4 cm. Bunga ini juga memiliki benang sari dan 5 putik steril.
Nah itulah klasifikasi bunga hydrangea. Semoga bermanfaat!