Terdapat banyak orang baik di dunia. Mereka menghabiskan waktu pribadi mereka menjadi sukarelawan untuk melayani dengan tujuan kesejahteraan sosial, mereka tidak mencari keuntungan untuk kepentingan pribadi, dan telah memberikan kontribusi yang besar untuk pembangunan sosial. Mereka biasa disebut dengan” Relawan” .

Perserikatan Bangsa-Bangsa [ PBB ] mendefinisikan sukarelawan sebagai "aktivis yang dilakukan secara sukarela dan mereka terlibat dalam pelayanan sosial tanpa mendapatkan keuntungan, uang, atau ketenaran apa pun".

Pada tanggal 17 Desember 1985, Majelis Umum PBB ke-40 mengeluarkan resolusi bahwa mulai tahun 1986 dan hingga seterusnya, tanggal 5 Desember akan menjadi "Hari Sukarelawan Internasional untuk Pembangunan Ekonomi dan Sosial".

Tujuan dari tindakan tersebut adalah untuk mendorong pemerintah untuk memobilisasi lebih banyak orang untuk berpartisipasi dalam pembangunan sosial dan pembangunan ekonomi sebagai relawan melalui sebuah kegiatan perayaan.

Sebelum mau mengajukan diri Anda sebagai salah satu relawan, Anda harus memiliki Semangat dalam diri. Semangat yang harus ditanamkan dalam diri sebelum menjadi relawan, sebagai berikut :

1.Dedikasi.

Dedikasi adalah tindakan mulia dan inti dari kesukarelaan. Relawan akan berpartisipasi dalam kegiatan yang mempromosikan pembangunan manusia dan kemajuan sosial tsnps memandang remunerasi, keterbatasan, atau hak istimewa. Ini semua mencerminkan semangat pengabdian yang mulia.

2. Semangat persahabatan

Semangat pengabdian relawan menganjurkan relawan untuk bersyukur kepada sesama , berbuat baik kepada semua orang, memiliki cinta tanpa hambatan, dan menghargai orang lain secara setara. Inilah semangat persahabatan.

Cinta para relawan melampaui batas-batas negara, melampaui pendudukan, dan melampaui jurang pemisah antara si kaya dan si miskin. Terlepas dari budaya, ras, atau tingkat, itu adalah cinta yang setara. Biarkan masyarakat penuh dengan kehangatan seperti sinar matahari.

3. Semangat gotong royong

Kesukarelawanan mengandung semangat gotong royong yang mendalam, menganjurkan “saling membantu, membantu orang lain dan menolong diri sendiri”.

Relawan mengandalkan tangan, hati, pengetahuan, dan kecintaan mereka sendiri untuk melakukan berbagai kegiatan pengabdian sukarela untuk membantu orang-orang dalam kesulitan dan krisis.

Pada saat yang sama, para relawan membangkitkan kebajikan dan kedermawanan di hati banyak orang dengan semangat "gotong royong".

4. Semangat progresif

Semangat giat adalah bagian penting dari semangat kerelawanan. Relawan meningkatkan kemampuan mereka dan mempromosikan kemajuan sosial dengan ikut berpartisipasi dalam layanan sukarela.

Setelah Anda membaca semangat yang di perlu ditanamkan dalam diri Anda , Anda juga harus tau manfaat menjadi relawan. Manfaat menjadi relawan sebagai berikut :

1.Dapat mempelajari keterampilan baru.

Saat Anda terlibat dalam pekerjaan sukarela, sering kali Anda menghadapi tantangan. Dengan mengatasi hambatan tersebut, Anda dapat belajar dan menguasai keterampilan baru.

2. Dapat berkenalan dengan lebih banyak orang.

Dengan menjadi sukarelawan, Anda akan bertemu banyak orang ,mendapatkan banyak koneksi ,dan teman baru. Oleh karena itu, dengan Anda menjadi relawan membuat Anda akan bertemu dan berkenalan dengan banyak orang.

3.Dapat meningkatkan tanggung jawab sosial.

Kegiatan kerelawanan pemuda telah meningkatkan rasa tanggung jawab sosial kaum muda dan memainkan peran positif dalam meningkatkan suasana sosial dan membangun kualitas profesional.

4.Memberi tahu Anda lebih banyak tentang apa yang Anda inginkan.

Ini adalah cara yang bagus untuk menemukan perspektif baru tentang kehidupan. Ketika Anda telah melakukannya untuk sementara waktu, Anda mungkin menemukan jati diri Anda dengan menilai kembali prioritas Anda atau bahkan mengambil jalan yang benar-benar baru dalam hidup Anda.

Inti dari kesukarelaan adalah cita-cita pelayanan, solidaritas, dan keyakinan bahwa dengan bersama-sama kita dapat membuat dunia menjadi tempat yang lebih baik dari sebelumnya .