Jus Delima
Apabila kamu mencari variasi jus buah yang menyegarkan namun menyehatkan, maka jus delima bisa menjadi pilihan. Jus ini kaya dengan nutrisi mikro seperti vitamin C, vitamin E, vitamin B9, bahkan kalium.
Berikut ini beberapa manfaat jus delima untuk kesehatan tubuh:
- Mengendalikan radikal bebas
Delima adalah salah satu buah kaya antioksidan. Biji delima yang cerah dimunculkan dari kandungan polifenolnya. Polifenol merupakan golongan zat antioksidan yang ampuh untuk kendalikan radikal bebas.
Jus buah delima mengandung kadar antioksidan yang lebih tinggi dibandingkan banyak jus-jus buah lain. Bahkan, kadar antioksidan di jus delima lebih tinggi tiga kali lipat dibandingkan red wine dan teh hijau.
- Kesehatan Tulang
Tukar segelas susu Anda dengan segelas jus delima untuk memberi tulang Anda nutrisi yang mereka butuhkan. Sebuah studi tahun 2013 mengungkapkan bahwa minuman multi-faceted ini berpotensi mencegah pengeroposan tulang yang berasal dari penyakit seperti osteoporosis.
- Memperlambat penyakit Alzheimer
Penyakit Alzheimer adalah penyakit yang menimbulkan kerusakan sel otak secara perlahan hingga pada akhirnya mati. Penyakit ini membuat pasiennya mengalami penurunan fungsi berpikir, berperilaku, dan kemampuan sosial.
Kandungan antioksidan dalam jus delima diyakini membantu memperlambat penyakit Alzheimer. Antioksidan dalam jus delima yang tinggi juga diyakini membantu melindungi daya ingat.
- Mengelola Diabetes
Manfaat jus delima yang keempat adalah untuk membantu mengelola diabetes. Menemukan makanan lezat yang tidak merusak kadar gula bisa menjadi tugas yang sangat berat dalam hal mengelola diabetes. Namun, jus delima bisa menjadi pengecualian. Ada bukti bahwa jus delima dapat menurunkan resistensi insulin pada penderita diabetes dan bahkan mengatur glukosa darah mereka.
- Plak Gigi
Ada bukti terbatas yang menunjukkan bahwa jus delima dapat membantu mengendalikan plak gigi. Dalam penelitian kecil, 30 subjek manusia ditugaskan untuk menggunakan bilas gigi delima, bilas gigi antiseptik, atau air selama empat hari.
Di akhir penelitian, para peneliti menemukan bahwa larutan delima bekerja sama baiknya dengan larutan antiseptik tanpa efek samping. Juga, jus delima menghambat pertumbuhan patogen yang telah terbukti berkontribusi terhadap periodontitis.
- Kesehatan Sendi
Delima mengandung antioksidan yang memiliki sifat anti-inflamasi. Antioksidan ini dinilai memiliki peran dalam mengurangi osteoarthritis karena terbukti memiliki efek moderat pada pembentukan sitokin inflamasi. Penelitian awal juga menunjukkan bahwa jus dapat membantu jika Anda mengalami kondisi seperti rheumatoid arthritis, penyakit radang usus, atau penyakit radang lainnya.
- Kesehatan Kulit
Efek jus delima pada pertumbuhan rambut sudah diketahui dengan baik, dan karena rambut dan kulit Anda adalah bagian dari sistem integumen, masuk akal bahwa jus ini juga merupakan aset yang bagus untuk kulit Anda. Minuman ini dapat mengurangi munculnya kerutan karena kandungan vitamin C membantu produksi kolagen, yang bisa melawan jerawat, dan bahkan dapat memberikan perlindungan terhadap sinar matahari. Meski kuat, mengonsumsi jus delima bukan berarti Anda harus meninggalkan rutinitas perawatan kulit dengan aplikasi tabir surya.
Semoga informasi ini bermanfaat!