Beberapa orang mungkin lebih menyukai pegunungan daripada lautan.

Keindahan alam pegunungan dan sungai memungkinkan orang untuk dapat melarikan diri sejenak dari semua masalah kehidupan. Ada banyak sekali gunung sakral yang terletak di bagian barat Sichuan, Tiongkok yang menyajikan pemandangan yang spektakuler.

1. Gunung Salju Gongga

Gunung Salju Gongga memiliki ketinggian 7556 meter di atas permukaan laut, yang merupakan puncak tertinggi di Sichuan. Gonga berarti gunung es putih atau gunung salju tertinggi. Di segala penjuru Gunung Salju Gongga, orang-orang dapat menyaksikan pemandangan dari berbagai sudut pandang yang menakjubkan.

Belakangan ini, sudut pandang terpopuler ialah Dongpo adalah Gunung Niubei. Ini merupakan sebuah tempat pemandangan yang berkembang dengan baik, menawarkan sudut pandang terbaik di puncak gunung yang dapat dicapai langsung dengan bus. Dibandingkan dengan beberapa tahun lalu, saat kesulitan melintasi pegunungan hanya untuk memotret Gongga, hal ini menandakan adanya sebuah kemajuan!

Di puncak gunung ini terdapat banyak tenda dan telah dibangun sebuah gardu pandang 360 derajat terbesar di Asia. Ini merupakan tempat terbaik untuk melihat matahari terbit di atas Gongga.

Western Slope merupakan area yang menakjubkan. Namun, tempat ini terbatas untuk dibuka setiap tahun dan perlu dicapai dengan mobil ke sepeda motor dan kemudian berjalan kaki lagi. Bisa dibilang area ini hanya dapat menjadi spot yang bisa dinikmati oleh beberapa orang saja.

2. Gunung Salju Yala

Bentuk Gunung Salju Yala mirip dengan Gang Rinpoche, dan dari pandangan jarak beberapa puluh kilometer, hanya gunung Gunung Salju Yala yang terlihat lebih menonjol.

Beberapa orang menggambarkan Gunung Salju Yala dengan cara ini: Jika dilihat dari padang rumput Tagong, Gunung Salju Yala berbentuk seperti singgasana teratai, sedangkan jika dilihat dari kota Bami bentuknya seperti mahkota, dan Gunung salju yang terlihat seperti mimpi ini membuat orang-orang ingin melihat wajah aslinya.

Di antara sekian banyak spot sudut pandang, yang paling ramai dikunjungi adalah Pagoda Emas Muya di tepi Padang Rumput Tagong. Berjarak kurang dari 1 kilometer dari kota Tagong, disini infrastruktur pariwisata, akomodasi, dan tempat makan relatif berkembang dengan baik.

Sering kali terlihat banyak drone terbang di udara. Saat cuaca sedang bagus, Muya Jinta bisa jadi tempat berfoto impian bagi para turis yang datang ke sini.

Area Pemandangan Gunung Salju Yala mengitari area di mana pegunungan salju, danau, hutan, dan padang rumput hidup berdampingan. Ketinggian terendah di sini adalah 3400 meter, hampir sama dengan Lhasa. Sebagian besar area ini membutuhkan pendakian yang cukup rumit dan melelahkan.

Pada ketinggian 4.000 meter di lereng gunung, tersebar tiga danau kecil. Dibutuhkan energi yang mumpuni untuk dapat mencapainya, kemudian dibutuhkan waktu sekitar setengah jam untuk memasuki area yang indah ini dengan menggunakan feri.

Setelah turun dari kapal feri, pengunjung masih harus harus berjalan kaki sejauh beberapa kilometer untuk mendaki gunung. Disarankan tidak berjalan terlalu cepat, karena jika membawa terlalu banyak beban, pengunjung bisa kehabisan napas hanya setelah berjalan beberapa langkah.

Pengunjung juga dapat melihat matahari terbit dan terbenam yang menakjubkan dari tempat ini. Jika Anda beruntung dapat melihat matahari bersinar di atas pegunungan bersalju, maka artinya Anda telah memanen keberuntungan untuk tahun ini.