Burung Kecil Penuh Warna
Burung Kolibri adalah burung terkecil di dunia, sekitar ukuran lebah. Panjang tubuhnya berkisar antara 6-12 cm, dan beratnya biasanya 2,5-6,5 gram. Sayap burung ini bergetar sangat cepat, menghasilkan suara "bergemuruh" saat terbang, yang mirip dengan lebah, sehingga disebut "burung Kolibri Lebah".
keluarga besar Kolibri memiliki sekitar 320 spesies didunia. Di antaranya, Kolibri Lebah yang dihasilkan di Kuba adalah Kolibri Lebah Kuba (Mellisuga helenae). Kolibri ini menjadi simbol kebudayaan Kuba. Kolibri ini merupakan salah satu dari sedikit spesies yang hanya ditemukan di Kuba. Kolibri ini memiliki bulu berwarna ungu kemerahan di kepala, serta sayap dan punggung berwarna hijau. Warna lain dari bulu mereka berupa putih, coklat, dan abu-abu. Kolibri Lebah Kuba memiliki panjang tubuh sekitar 10 cm, dengan sayap sekitar 5 cm. Mereka menyukai makanan berupa nectar, nektar, dan serangga. Kolibri ini membuat sarangnya di celah-celah pohon dan pepohonan di hutan tropis Kuba.
Berkat koordinasi dan keseimbangannya yang luar biasa, serta kemampuan untuk merasakan adanya hambatan di belakang mereka, burung Kolibri adalah satu-satunya burung di dunia yang dapat terbang dengan mundur dan ini adalah salah satu kemampuan terbang yang unik yang dimiliki Kolibri. Mereka dapat melakukan gerakan berputar-balik yang kompleks untuk membantu mereka menuju nectar dan atau makanan lain di pohon-pohon. Ini adalah salah satu alasan mengapa Kolibri dikenal sebagai burung terbang paling cerdas di dunia.
Sulit untuk menangkap kecepatan mereka saat terbang. Di bawah kondisi normal, burung Kolibri dapat terbang dengan kecepatan 42 kilometer per jam, dan kecepatan mereka selama kawin adalah sekitar 80 kilometer per jam, yang sama dengan kecepatan sebuah mobil yang berjalan di jalan raya. Kolibri sangat kecil, sekitar 8 cm panjang, dan beratnya hanya sekitar 2 gram. Mereka memampang sayapnya dengan sangat cepat, sekitar 80 kali per detik. Sayap kolibri saat terbang seharusnya berbentuk blur jika kita bisa melihatnya.
Beberapa ahli telah menyatakan bahwa keindahan burung Kolibri tak terlukiskan, karena keindahan burung Kolibri bisa jadi terlalu abstrak untuk diterangkan dengan kata-kata, ahli-ahli hanya bisa menggambarkannya dengan contoh dan mencoba menggambarkan emosi yang disebabkannya. Beberapa ahli menggambarkan keindahan burung Kolibri sebagai sebuah pengalaman spiritual, menggambarkan keindahan alam yang menakjubkan dan pengalaman yang menyentuh hati. Beberapa ahli menjelaskan burung Kolibri sebagai sebuah mahkota keindahan, menggambarkan kombinasi warna yang unik dan indah yang dimilikinya. Ahli lainnya menggambarkan keindahan burung kolibri sebagai sebuah misteri, mempertanyakan bagaimana sebuah burung yang begitu kecil dapat memiliki warna yang begitu menonjol dan menakjubkan.
Menurut media AS, para ilmuwan telah menemukan bahwa manusia dapat melihat jutaan warna. Kehadiran warna-warna ini membuat dunia yang kita lihat berwarna. Namun, manusia bukanlah makhluk yang paling berwarna di dunia. Di alam, burung Kolibri melihat jauh lebih banyak warna daripada yang manusia dapat lihat. Hal ini disebabkan oleh fitur yang tidak dimiliki manusia, yaitu keempat jenis sel cone retinal. Fitur ini memungkinkan burung Kolibri melihat lebih banyak warna daripada yang kita lihat. Jika manusia dapat melihat warna 3 dimensi, maka burung kolibri tentu saja satu tingkat lebih tinggi, yaitu mereka dapat melihat warna 4 dimensi. Semua ini disebabkan oleh fitur khusus yang dimiliki oleh mereka.
Kelimpahan sel segmen mata yang disebut kone membedakan burung Kolibri dengan hewan lain adalah yang memungkinkan mereka untuk mendeteksi cahaya ultraviolet. Meskipun manusia tidak bisa melihat sinar ultraviolet dan infrared, burung Kolibri bisa melihat jutaan warna yang lebih banyak daripada manusia. Kemampuan burung Kolibri untuk melihat cahaya ultraviolet sangat penting untuk menemukan makanan, Kemampuan burung Kolibri untuk melihat cahaya ultraviolet sangat penting untuk menemukan makanan. Cahaya ultraviolet membantu burung kolibri menemukan bunga yang mengandung nektar. Cahaya ultraviolet juga membantu mereka menemukan serangga kecil yang mereka bisa makan. Dengan bantuan cahaya ultraviolet, burung Kolibri dapat menemukan makanan yang tersedia di sekitar mereka dengan lebih mudah.